Xiaomi Mi 10, Layakkah Dibeli untuk Kebutuhan Bermain Game?

Pada artikel sebelumnya, penulis membahas tentang kedatangan Xiaomi Mi 10 di Indonesia pada Mei 2020 kemarin.

Dan pada kesempatan kali ini, penulis akan membahas tentang apakah smartphone ini layak dibeli bagi Anda yang kebutuhan utamanya adalah bermain game.

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, mari kita ketahui dulu apa saja spesifikasi yang wajib dimiliki smartphone gaming flagship di tahun 2020 ini agar bisa tetap nyaman dan kompetitif dalam menjalankan game-game baru baik yang sudah ada sekarang ataupun game yang akan datang nantinya.

 

1. Chipset Tercepat Saat ini

Yang pertama, tentunya smartphone tersebut harus memiliki chipset cepat atau baiknya sih yang tercepat saat ini. Hal tersebut agar semua game yang sudah rilis atau akan rilis kedepannya dapat dilibas dengan setting atau pengaturan rata kanan (pengaturan dengan visual dan performa) terbaik di dalam game.

 

2. Penyimpanan dan RAM yang Besar

Kemudian, smartphone tersebut juga harus memiliki RAM minimal 8GB serta penyimpanan minimal 128GB dengan tipe penyimpanan minimal UFS 2.0 agar transfer dan loading data lebih cepat. Selain itu juga, kapasitas penyimpanan yang besar memungkinkan para penggunanya untuk menyimpan dan memasang berbagai game favoritnya.

Apalagi game-game sekarang ini punya size yang lumayan besar. Tentunya penyimpanan besar juga sudah merupakan salah satu faktor wajib yang dimiliki smartphone untuk bermain game.

 

3. Layar Mumpuni

Selanjutnya, dari sisi layar, smartphone gaming saat ini haruslah mendukung refresh rate setidaknya 120 Hz karena kedepannya akan mulai bermunculan game-game yang memang support untuk refresh rate 120 Hz. Ini bukan prediksi asal-asalan; contohnya saja kabar soal PUBG Mobile yang kedepannya dikabarkan akan mendukung refresh rate tersebut.

 

4. Sistem Pendingin yang Baik

Kelemahan smartphone dengan chipset flagship ketika memainkan game yang memiliki kebutuhan resources besar adalah mudahnya smartphone tersebut mengalami panas atau overheat. Akibatnya, kenyamanan dalam bermain game akan menurun diakibatkan performa chipset yang menurun diakibatkan panas.

Oleh karena itu, sebuah smartphone gaming itu wajib memiliki sistem pendinginan internal yang baik. Mau itu liquid cooling atau inner fan, yang penting smartphone tersebut dapat menjaga kestabilan suhu agar tidak sampai overheat.

 

5. Baterai dan Pengisian Baterai Cepat

Hal yang hingga saat ini menjadi kelemahan dari mobile gaming melalui smartphone adalah lama dari kita bermain game itu dibatasi oleh kapasitas baterai dari smartphone yang kita miliki. Semakin kecil kapasitas baterai yang kita miliki, semakin cepat juga kita mencolokkan smartphone kita ke pengisi daya.

Hal ini berlaku khususnya untuk smartphone kelas flagship yang menggunakan chipset tercepat dimana chipset tersebut diciptakan dengan prioritas untuk menghasilkan performa maksimal dan bukan untuk menghemat daya baterai seperti chipset kelas menengah.

Oleh karena itu, baterai dengan kapasitas di atas 5000 mAh sepertinya sudah salah satu faktor penentu apakah sebuah smartphone itu layak dibeli untuk dipakai bermain game atau tidak. Tidak hanya baterai dengan kapasitas yang besar, dukungan pengisian daya pun haruslah baik. Karena tidak mungkin seorang gamer kompetitif mau menunggu sampai 3 jam lamanya hanya untuk mengisi baterai smartphone-nya yang berkapasitas 5000 mAh. Minimal pengisian dalam waktu 1 jam 30 menit itu sudah menjadi batas sabar seorang gamer kompetitif.

 

6. Kestabilan Koneksi Internet

Banyak smartphone yang punya embel-embel “smartphone gaming” saat ini hanya mementingkan rupa dan spesifikasi di atas kertas saja. Sedangkan salah satu faktor penting yaitu kestabilan koneksi dilupakan.

Rata-rata mobile gamers saat ini adalah pemain game online. Artinya, kestabilan koneksi dari smartphone ke router melalui Wi-Fi atau kekuatan antenna smartphone dalam menangkap sinyal dari penyedia internet sangatlah berpengaruh dalam kenyamanan bermain game.

 

Jadi, Apakah Xiaomi Mi 10 itu layak dibeli bagi Anda yang kebutuhan utamanya bermain game?

Dari sekian banyak faktor yang penulis sebutkan di atas, Xiaomi Mi 10 hanya masuk ke dalam beberapa diantaranya saja. Artinya,  menurut penulis smartphone ini tidak begitu cocok digunakan bagi Anda yang kebutuhan inti atau kebutuhan utamanya bermain game.

Kecuali jika Anda adalah seorang gamer moderate atau casual yang bermain game itu bukanlah aktivitas utama harian Anda, bisa penulis katakan Mi 10 ini mungkin cocok untuk Anda.

Terus terang saja, di luar Xiaomi Mi 10, di tahun pertengahan pertama tahun 2020 ini ada beberapa kandidat smartphone  yang menurut penulis lebih memenuhi faktor-faktor yang penulis sebutkan di atas. Harganya memang sedikit lebih mahal dibandingkan Xiaomi Mi 10. Tapi lebih baik menambah sedikit pengeluaran untuk mendapatkan hasil maksimal dibandingkan mengeluarkan uang di angka 8 digit untuk mendapatkan fungsi dan kenyamanan yang tidak sesuai dengan harapan. -BB-