Ahoy Plimbers...
Berbicara tentang Virus Corona yang sedang hangat pada akhir bulan Januari 2020 ini, saya jadi teringat pada sebuah film produksi Korea Selatan, yaitu Train To Busan karena kasusnya hampir mirip.
Kenapa bisa dikatakan mirip?
Karena sama sama menyebar dari satu daerah ke daerah lainnya dan belum ditemukannya penawar bagi orang yang terinfeksi dan hanya bisa mencegah. Namun bedanya, film Train to Busan ini orang orangnya menjadi zombie sedangkan Virus Corona ini tidak.
Virus Corona pertama kali ditemukan di daerah Wuhan, China. Virus ini menginfeksi bagian hidung, sinus dan tenggorokan bagian atas.
Pada akhir Januari 2020 ini sebanyak 300 kasus yang teridentifikasi di China dan bahkan sampai saat ini pemerintah China menghimbau kepada masyarakat China khususnya di Kota Wuhan untuk tidak ada yang melakukan aktifitas di luar rumah.
Puluhan pelajar yang sedang menempuh pendidikan di Wuhan hanya bisa beraktifitas di tempat tinggalnya atau di asrama saja.
Menurut salah satu mahasiswa Indonesia, Rio Alfi, menjelaskan bahwa stok makanan untuk beberapa hari kedepan masih cukup. Namun seandainya stok makanan sudah habis, maka dirinya akan melaporkan kepada pihak kampus dan asrama agar diberikan tambahan makanan.
Virus ini awalnya tersebar dari hewan hingga ke manusia, dalam Journal of Medical Virology, mengatakan bahwa 2019-nCov atau Virus Corona ini kemungkinan berasal dari ular.
Ada beberapa ciri atau gejala virus corona ini, yaitu batuk, demam, dan sesak napas.
Terdapat seseorang yang tumbang di jalanan di China itu yang diduga terkena Virus Corona.
Pemerintah Indonesia pun sekarang sedang melakukan antisipasi kepada warga, baik itu warna Indonesia maupun warga asing yang sebelumnya dari Negara China dengan menerapkannya Artificial Intelligence di bandara untuk mendeteksi suhu tubuh yang tinggi pada seseorang karena virus corona ini ada beberapa gejala salah satu diantaranya adalah demam atau suhu tubuh yang tinggi.
Virus ini sekarang sudah tersebar di bebagai negara (13 negara), yaitu China, Jepang, Prancis, Australia, Amerika Serikat, Kanada, Nepal, Singapura, Malaysia, Korea Selatan, Thailand, Taiwan, dan Vietnam.
Menurut CNN Indonesia, data orang yang terinfeksi oleh virus corona ini cukup banyak, diantaranya:
1. Yang terjangkit virus ini ada 881 orang yang dimana di Tiongkok yang memiliki paling banyak orang yang terjangkit, yaitu 867 orang
2. Yang diduga terinfeksi ada 115 orang, di Tiongkok ada 79 orang dan di Hongkong ada 36 orang
3. Yang dinyatakan sembuh ada sekitar 34 orang, dimana orang yang sembuh itu berada di Tiongkok
4. Dan yang meninggal dunia sekitar 26 orang yang berasal dari Tiongkok juga.
Â
Warga di seluruh dunia bisa melakukan pencegahan agar tidak terinfeksi oleh virus ini, yaitu dengan:
1. Sering membersihkan tangan dengan sabun dan air berbasis alkohol
2. Saat batuk, bersin, tutup mulut dan hidung dengan siku tertekuk atau bisa juga dengan menggunakan tisu. Kemudian segera buang dan cuci tangan
3. Hindari kontak dekat dengan siapa pun yang sedang menderita demam dan batuk
4. Jika kamu menderita demam, batuk dan sulit bernapas, segera cari perawatan medis lebih awal
5. Konsumsi produk hewani atau setengah matang harus dihindari.
Â
So, untuk kalian yang akan berpergian ke 13 negara tersebut untuk berhati hati dan gunakan peralatan pelindung selengkap lengkapnya agar terhindar dari virus corona.
Â
