Ahoy Plimbers ...
Jika kamu klik atau memilih artikel ini untuk dibaca, berarti kamu berminat untuk belajar teknologi yang ada pada Javascript, yaitu NodeJs.
Jika memang kamu belum mengenal apa sih itu NodeJS dan bagaimana sih cara install nya, kamu bisa membuka artikel berikut yang berjudul NodeJS - Teknologi yang Mudah, Semudah Menyantap Siomay sebagai pondasi awal untuk kamu agar bisa membaca artikel yang sedang kamu buka pada saat ini.
Oh iya, dalam NodeJs juga terdapat framework yang dapat kamu gunakan untuk mengembangkan aplikasi loh, yaitu ExpressJs.
Sebelum membahas ExpressJs, kamu harus tau terlebih dahulu tentang framework.
Jadi apa sih itu framework?
Framework itu adalah sebuah software atau perangkat lunak yang memudahkan pada programmer (yaitu kamu semua yang sedang membaca artikel ini) untuk membuat aplikasi yang isinya berbagai fungsi, plugin dan konsep sehingga membentuk suatu sistem.
Nah, dengan menggunakan framework, aplikasi yang dibangun akan lebih terstruktur dan tersusun dengan rapi.
Sekarang kita lanjut ke dalam pembahasan ExpressJs.
Jadi, ExpressJs atau juga bisa disebut Express itu adalah sebuah web framework untuk mengembangkan aplikasi web maupun aplikasi mobile. Ini adalah sebuah fasilitas yang diberikan kepada NodeJs dari Javascript.
Kenapa bisa diberi fasilitas seperti itu?
Mungkin karena NodeJs bisa mengeksekusi atau menjalankan program yang menggunakan Javascript kali ya hehe.
Adapun fitur yang ditawarkan oleh Express, yaitu seperti routing, rendering view dan mendukung middleware.
Jadi apa sih routing, rendering view dan middleware itu?
Pertama kita akan membahas routing.
Routing itu sesuai dengan namanya yang artinya perutean, dimana kamu bisa membuat rute atau jalur mudah untuk mengakses suatu halaman web kamu.
Sebagai contoh, misal kamu membuka halaman facebook lalu kamu mengklik profil pribadi dan akan membuka halaman profil kamu.
Nah kok bisa disebut routing?
Perhatikan pada url web browser kamu.
Ketika kamu membuka halaman beranda (jika sudah login), maka kamu hanya akan mengakses facebook{dot}com dan jika kamu membuka halaman profil maka kamu akan mengakses facebook{dot}com/{nama facebook}
Bener kan?
Nah itu yang dinamakan routing.
Lalu kita lanjut ke rendering view.
Rendering view adalah sebuah halaman web yang bisa kamu lihat bisa berupa gambar, ikon, tulisan, dan lain sebagainya.
Kita ambil contoh facebook lagi ya hehe.
Nah, jadi ketika kamu membuka halaman facebook dengan mengakses facebook{dot}com maka kamu bisa melihat ini
Gambar di atas kamu bisa lihat ada form login, form daftar, tombol daftar, tombol login, tulisan dan gambar semacam peta yang ada ikon profil berwarna kuning kan?
Nah itu yang dinamakan dengan rendering view.
Cukup jelas?
Sekarang lanjut ke pembahasan tentang middleware.
Jadi middleware itu artinya kamu bisa menghemat lebih banyak waktu ketika kamu mengembangkan aplikasi yang menggunakan NodeJs
Misal, ketika kamu mengambil sebuah project yang mengharuskan membuat web dengan menggunakan NodeJs native (tanpa framework) maka kamu akan memakan waktu lebih banyak karena harus melakukan routing sendiri (dari awal), membuat fungsi – fungsi sendiri dan lainnya, semua itu dibuat sendiri dan dari awal banget.
Nah, dengan adanya Express ini kamu ngga bakalan deh lama - lama membuat semuanya serba sendiri lagi, karena sudah terbantu dengan fitur yang ditawarkan oleh si Express ini.
Namanya juga Express ya pasti cepat lah haha.
So, buat kamu yang tertarik bisa langsung coba deh si cepat dari NodeJs, yaitu Express.
Sekian dulu artikelnya ...
Akhir kata, jangan pernah menyerah untuk belajar dimana pun dan kapan pun. Dan walau pun itu membuatmu jenuh, dengan belajar kamu tidak akan tau tentang sesuatu
