Sungai berantas, sebuah sungai yang berada di wilayah Jawa timur .Sungai Berantas juga menjadi sungai terpanjang kedua setelah sungai Bengawan Solo di Jawa Tengah.Sungai ini yang mengalir hingga 320 km bermuara dari kota Surabaya sampai kota Sidoarjo kemudian membentuk delta 11.800 km dan delta terluas dipulau jawa.
Sungai berantas melintasi kurang lebih 17 kota di wilayah Jawa timur. Sungai berantas telah ada ribuan tahun yang lalu menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat yang tinggal disepanjang pesisir atau delta lembah sungai Berantas salah satunya adalah air bersih ,PLTA dan irigasi. Sistem irigasi dari sungai berantas telah lama diterapkan oleh kerajaan kajuruhan ,kerajaan singasari dan kerajaan majapahit terbukti kerajaan-kerajaan ini sukses sebagai lumbung produk pertanian dan perkebunan.
Â
Kini sistem irigasi sungai Berantas tetap diterapkan sampai kini dengan membangun sejumlah bendungan modern sebagai upaya pengendalian banjir serta sistem irigasi. Sistem irigasi modern yang diterapkan membuat beragam hasil pertanian,perkebunan dikawasan delta lembah sungai Berantas melimpah tiap tahunnya.
Â
Sisi lain dari sungai Berantas yang ada di Jawa Timur adalah: bencana banjir. Sungai Berantas tiap tahunnya seringkali meluap mengakibatkan bencana banjir disejumlah kota sepanjang delta lembah sungai berantas dampaknya ribuan rumah ,prasarana umum terendam banjir dan jiwa-jiwa tak berdosa meninggal diiringi jerit tangis masyarakat korban banjir.
Â
Bencana banjir sungai Berantas terjadi akibat dari dangkalnya sungai dampak dari endapan lumpur,kerusakan lingkungan di bantaran sungai dan musim hujan yang berkepanjangan membuat bencana banjir tak bisa dihindari. Seringnya bencana banjir membuat kapasitas air sungai berantas meluas hingga pemukiman penduduk yang melanda setiap tahunnya menjadi dilema tersendiri bagi masyarakat yang tinggal di kawasan pesisir Sungai Berantas.
Â
Sisi lain dari kehidupan masyarakat yang tingggal disekitar delta lembah sungai berantas cukup unik ,meski tiap tahunnya seringkali dilanda bencana banjir pada musim penghujan ribuan masyarakat Kediri yang tinggal dipesisir sungai Berantas atau luar kota tiap tahunnya menggelar tradisi Pladu.
Â
Tradisi Pladu adalah sebuah kegiatan masyarakat Kediri mencari dan menangkap ikan beramai-ramai disungai berantas. Dampak dari dibukanya hulu bendungan karangkates diperbatasan blitar malang membuat ikan terlepas akibat mabuk lumpur kemudian terbawa arus sungai berantas hingga ke kota Kediri. Tradisi pladu bagi masyarakat Kediri menjadi sebuah kegiatan wisata sekaligus mencari rejeki pasalnya tradisi Pladu dapat menangkap ikan tawes, mujair dan lainnya dengan jala atau pancing kemudian hasil tangkapan ikan tersebut dapat dijual maupun buat lauk pauk.
ÂKawasan pesisir sungai berantas banyak dijumpai beragam sisi kehidupan yang unik yakni tradisi larung sesaji yang digelar oleh pemerintah kediri beberapa waktu lalu. Tradisi larung sesaji berupa tumpeng nasi beserta lauk pauk dan bebek 31 ekor dengan tujuan memperingati kota kediri 1131 disekitar dermaga joyoboyo kediri.Menariknya larung sesaji diarak dengan 2 buah perahu naga diikuti ratusan masyarakat kediri kemudian diakhiri dengan makan bersama.Â
ÂSungai Berantas banyak menyimpan sisi lain kehidupan unik dari berbagai sisi kehidupan diantaranya tradisi plaju,larung sesaji tetapi juga dari sisi kehidupan pembangunan pariwisata yakni perahu wisata, sebuah sarana baru berwisata mengelilingi sungai Berantas yang digelar pemerintah kediri belum lama ini sedikit memberi nilai ekonomi bagi masyarakat setempat.
ÂÂ