Belajar dari Gading Marten agar Menjadi Lelaki

2 Sep 2019 11:50 1521 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Gading Marten menyikapi perpisahannya dengan Gisel secara dewasa.

Kuala Kurun – Perpisahan antara Gading Marten dan Gisella Anastasia telah terjadi beberapa waktu lalu. Perpisahan dari pasangan yang menjadi kesayangan masyarakat di tanah air menimbulkan keprihatinan banyak orang.

Walau demikian, Gading dan Gisel masih menjalin komunikasi dengan baik, khususnya dalam hal yang terkait putri semata wayang mereka, Gempita Nora Marten. Keduanya kompak dan akur jika menyangkut Gempi.

Dalam chanel YouTube Ussy Andhika Official yang dipublikasikan pada 31 Juli 2019 lalu, Gading sempat bercerita banyak hal terkait kehidupan, pernikahan dan perpisahannya kepada pasangan Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty.

Saat itu, Gading menunjukkan kedewasaannya saat membahas perpisahan yang terjadi dengan Gisel. Dengan besar hati, dia mengaku banyak mendapat pelajaran berharga dari perpisahan yang terjadi.

Misalnya saja, pentingnya komunikasi yang baik antara suami dan istri demi menjalin keharmonisan rumah tangga. Hal yang tidak dijalaninya secara intim dalam beberapa waktu terakhir, karena kesibukan dan berbagai hal lainnya.

Menurutnya, obrolan antara suami dan istri terkadang lebih penting dari hal lainnya, guna mempertahankan keharmonisan rumah tangga. Hal itu menjadi pelajaran penting yang sangat berharga bagi Gading.

Bukan rahasia lagi Gading memiliki persahabatan yang akrab dengan Andhika. Walau bersahabat, Gading tidak pernah menceritakan masalahnya kepada Andhika atau kepada sahabat lainnya.

Hal itu dilakukan Gading untuk menjaga Gisel, agar Gisel tidak bermasalah dengan para sahabatnya. Dia tidak ingin para sahabatnya membentuk persepsi yang kurang baik terhadap Gisel.

Dari kegagalan rumahtangganya, Gading banyak belajar untuk mengetahui apa yang ada di pikiran pasangan masing-masing. Secara khusus, Gading menekankan hal itu kepada para suami.

Dengan dewasa, Gading juga mengakui kesalahannya dalam membina rumahtangga dengan Gisel. Kesalahan yang dimaksud adalah dia terlalu santai dan tidak berubah dari sejak pacaran, menikah dan memiliki anak.

DIa menuturkan, seharusnya dia semakin dewasa dan bertanggungjawab seiring perubahan status dari seorang pacar menjadi seorang suami, dan menjadi seorang ayah. Karakter santai yang tidak berubah ini diakuinya salah.

Seyogyanya, tanggungjawab semakin meningkat seiring perubahan yang terjadi. Tanggungjawab dari seorang pacar tentunya berbeda jika dibandingkan dengan tanggungjawab sebagai seorang suami dan seorang ayah.

Walau rumahtangganya dengan Gisel berakhir, Gading mengaku tidak menyesal menikah dengan Gisel. Baginya, kehadiran Gempi merupakan suatu anugerah yang luar biasa dari pernikahannya dengan Gisel.

Bagi Gading dan Gisel, Gempi menjadi prioritas utama. Keduanya akan selalu mendahulukan hal-hal terkait Gempi, sehingga mereka tetap menjaga hubungan baik dan tidak saling menjelekkan.

Apa yang disampaikan oleh Gading mendapat respon positif dari warganet di kolom komentar video tersebut. Kebanyakan, warganet mengaku kagum dan respek dengan kedewasaan Gading.

Bahkan, salah seorang warganet membandingkan sikap Gading yang tetap menjaga kehormatan Gisel walau sudah berpisah dengan sikap salah satu artis yang saat ini tersandung permasalahan “ikan asin”.

Tags

About The Author

Dekat Jembatan 15
Novice

Dekat Jembatan

Pria Sederhana
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel