Setiap manusia akan berhasil jika bertumpu dengan 2 poin yaitu kemampuan serta kemauan. Jika salah satu darinya itu kosong maka tidak akan berarti apapun, dan tidak mungkin bisa menggapai kesuksesan dengan mudah. Kesuksesan merupakan gabungan dari kemampuan dan memauan yang dirumuskan sebagai performance yaitu fungsi dari ability dan motivation dalam dunis psikologi. Kemauan seseorang tidak datang dari lahir ataupun orang lain, tetapi kemauan atau minat merupakan mereka yang memiliki kesadaran diri tinggi yang berasal dari pikiran atau hati mereka masing – masing.
Dibalik pengertian minat itu sendiri, para ahli pun mengartikannya berbeda – beda. Berikut pengertian minat atau kemauan dari beberapa para ahli yang dilansir dari www.dosenpsikologi.com yaitu
1. Decroly
Menurut Decroly, minat adalah pernyataan suatu kebetulan yang tidak terpenuhi. Kebutuhan itu timbul dari dorongan hendak memberi kepuasan kepada suatu insting. Minat tidak hanya berasal dari satu sumber saja, melainkan anak-anak bisa mendapatkan minat dari sumber lainnya.
2. Sardiman
Dikutip dari buku tahun 1990 milik Sardiman, ia menyatakan bahwa minat akan terlihat dengan baik jika mereka bisa menemukan objek yang disukai dengan tepat sasaran serta berkaitan langsung dengan keinginan tersebut. Minat juga harus memiliki objek yang jelas untuk mempermudah kemana arahnya seseorang harus bersikap dan menuju objek yang tepat.
3. Syaiful Bahri DjamarahÂ
Jika seseorang memiliki minat terhadap suatu aktivitas maka mereka bisa menyukai dan memperhatikan aktivitas itu dengan rasa senang. Minat yang sangat besar tentu akan mempengaruhi cara dan tingkat kemalasan seseorang. Menurut Syaiful Bahri sendiri, dalam bukunya yang berjudul “Psikologi Belajar†minat merupakan aktivitas atau kegiatan yang menetap  dan dilakukan untuk memperhatikan dan mengenang beberapa aktivitas yang disukai baik disengaja atau tidak.
4. Crow and Crow
Minat menurut Crow & Crow yaitu suatu hal yang memiliki hubungan dengan daya gerak yang akan mendukung seseorang untuk tertarik pada sebuah benda, pada orang atau kegiatan tertentu. Bisa juga berupa pengalaman yang cukup efektif yang mungkin saja dimulai dari kegiatan itu sendiri. Minat bisa dimulai dari kebiasaan yang sering dilakukan.
5. Shaleh Abdul Rahman
Dalam bukunya "Psikologi Suatu Pengantar Dalam Perspektif Islam", menjelaskan bahwa minat adalah suatu kecenderungan untuk memberikan perhatian dan bertindak terhadap orang, aktivitas atau situasi yang menjadi objek dari minat tersebut dengan disertai perasaan senang atau gembira.
6. Witherington
Menurut Witherington, minat merupakan kesadaran seseorang terhadap suatu objek, seseorang, suatu soal atau situasi tertentu yang mengadung sangkut paut dengan dirinya atau dipandang sebagai sesuatu yang sadar.
7. Bimo Walgito
Minat adalah suatu keadaan dimana seseorang mempunyai perhatian terhadap sesuatu dan disertai keinginan untuk mengetahui dan mempelajari maupun membuktikan lebih jauh lagi apa yang merek adapat dan mereka pelajari.