Content          :
           Hai sobat Plimbi! Balik lagi nih, gimana kabarnya? Sehatkah? Semoga sehat ya, tetap kuat dan selalu bersemanga dong.. Baiklah, pada kesempatan kali ini saya akan coba untuk memberikan kilas penjelasan dan lebih fokus pada implementasi mengenai cara untuk menggunakan profiller. Apakah kalian mengetahui tentang apa itu Profiller? Ya, khususnya dalam framework CodeIgniter ya..
           Jadi pada intinya profiller ini merupakan sebuah fitur yang telah disediakan oleh CodeIgniter sendiri, dimana fitur ini dapat memberikan sebuah informasi penting bagi para pengembang website yang khususnya menggunakan framework CodeIgniter. Dimana informasi tersebut dapat berupa :
- Benchmark (alokasi waktu ketika pengguna mengakses halaman website)\
- Process Data (berbagai aktivitas mengenai proses data yang tengah dilakukan dalam halaman website)
- URI Data (memberikan informasi seputar url yang diakses pada halaman website)
- Query Information (dimana query disini memberitahukan pada pengembang tentang query apa saja yang sedang aktif dilakukan ketika website tersebut dipanggil)
- Memory usage (memberikan sebuah informasi mengenai penggunaan memori yang dihabiskan ketika proses pengaksesan pada sebuah halaman website berlangsung)
Jadi seperti itu fungsi yang dapat diberikan oleh fitur Profiller ini. Yuk sekarang kita lanjut pelajari cara menggunakan fitur Profiller pada CodeIgniter ini..
     Cara mengaktifkan fitur ini begitu mudah ya, hanya dengan memberikan beberapa baris kode program. Biasanya diletakkan pada sebuah Controller.
     Okeylah, cuss sekarang kita buat sendiri, agar terasa sekali manfaatnya!
- Saya asumsikan kawanku sudah mempunyai project CodeIgniter nya ya, dan pastinya sudah siap dengan segala kesiapan alat perangnya (text editor, xampp, browser).
- Kita mulai pada Controller.
Cobalah untuk membuat sebuah file Controller. Pergi ke application/controllers/TestController.php. kita akan buat perintah Controller nya disini untuk memanggil dan mengaktifkan Profiller yang sedang kita pelajari saat ini.
Isikan baris program berikut :
Class TestController extends CI_Controller {
Â
Public function index()
{
Â
$i = 1;
While($i < 1000000)
Â
{
$i++;
$this->output->enable_profiller(TRUE);
}
Â
}
Â
}
Â
Pada bagian fungsi index dalam Class TestController, kita memanggil dan mengaktifkan Profiller pada bagian paling bawah. Dimana cara mengaktifkannya dengan mengisi parameter TRUE.
- Tahap Routing
Nah, setelah kita melakukan beberapa perintah di Controller sekarang kita menuju application/routes.php dimana disana kita akan coba untuk mendefinisikan url nya agar bisa dibaca oleh browser. Pada file routes.php tuliskan kode berikut :
$route[‘check_profiller’] = ‘TestContrller/index’;
Dibagian sinilah kita mendefinisikan view nya, dimana check_profiller adalah sebuah url yang akan kita akses nantinya.
- Akses
Tibalah pada saat akhir dimana kita akan coba untuk mengakses melalui browser ya.. Coba tuliskan url ini pada browser :
Nama_domain/nama_project/index.php/check_profiller
Setelah kita tidak menemukan error. Tentulah disitu terdapat data-data yang dapat memberikan kita sebuah informasi seputar akses halaman website tersebut.
Sekian, Terima kasih! Semoga Bermanfaat!
Â