Kylian Mbappe, adalah pemain asal Perancis yang belakangan menjadi buah bibir di dunia sepakbola saat ini. Bagaimana tidak, performa pemain berusia 19 tahun ini benar-benar sangat luar biasa. Dimana dia berhasil meraih berbagai penghargaan secara individu maupun tim di usia yang masih sangat muda. Yang terakhir ia raih yaitu gelar juara dunia Piala Dunia 2018 untuk Perancis yang kedua kalinya setelah negaranya berhasil meraih gelar tersebut ketika Mbappe lahir pada tahun 1998.
Selain gelar juara dunia, Mbappe juga meraih penghargaan Silver Ball atau gelar pemain terbaik kedua di Piala Dunia dibawah nama Luka Modric yang menjadi peraih Golden Ball. Lalu, sebenarnya siapa wonderkid yang satu ini?Berikut saya akan membahasnya.
Ya, Mbappe yang memiliki nama lengkap Kylian Sanmi Mbappe Lottin ini lahir di Paris, Perancis, pada tanggal 20 Desember 1998, atau sekitar 5 bulan setelah Perancis menjadi juara dunia untuk pertama kalinya sepanjang keikutsertaan mereka di Piala Dunia. Ayah dari Mbappe yang sekaligus merupakan agennya, yaitu Wilfried Mbappe lahir di Kamerun. Sementara ibunya, Fayza Mbappe lahir di Aljazair.
Sejak kecil, Mbappe sendiri sudah mencintai sepakbola karena ayahnya juga bekerja sebagai seorang pelatih sepakbola. Di saat itu, Mbappe sendiri mengidolakan seorang Cristiano Ronaldo yang menjadi pemain terbaik dunia saat ini. Bahkan saat kecil, Mbappe sudah pernah bertemu dengan pemain Perancis yang sedang mencapai usia keemasan mereka, seperti Thierry Henry.
Pada tahun 2013, ayahnya memasukkan Mbappe ke akademi AS Monaco untuk mengembangkan bakat sepakbola Mbappe sendiri. Selama kurang lebih 2 tahun, Mbappe menunjukkan performa yang sangat apik bersama tim junior Monaco, hingga akhirnya pelatih Monaco saat itu, yaitu Leonardo Jardim memasukan dirinya ke tim senior Monaco untuk mengarungi persaingan di Ligue 1 pada musim 2015-2016 hingga 2016-2017.
Di musim debutnya di Monaco, performa Mbappe cukup impresif. Meski hanya menciptakan 1 gol dalam 14 caps di musim pertamanya, tapi performa Mbappe bersama Monaco mampu membuat timnya bermain konsisten setiap pertandingannya. Baru di musim keduanya, Mbappe mampu menunjukkan taringnya bersama Monaco. Di Ligue 1, dia berhasil menciptakan 15 gol dari total 29 pertandingan, dan mempersembahkan gelar juara liga untuk Monaco setelah 5 musim dikuasai oleh tim kaya raya Perancis, yaitu Paris Saint-Germain. Meski hanya mempersembahkan 1 gelar untuk Monaco, namun dia mampu membuat Monaco mencapai babak semifinal setelah menaklukkan Manchester City dan Dortmund di 16 besar dan perempat final, sebelum akhirnya Juventus mengalahkan Monaco di semifinal.
Selain gelar Ligue 1, Mbappe berhasil menggapai sejumlah gelar individu pada musim 2016-2017. Diantaranya, gelar juara Euro U-19, gelar pemain muda terbaik Ligue 1, kemudian masuk dalam skuat terbaik Ligue 1, skuat terbaik Liga Champions Eropa, skuat terbaik FIFA, dan juga pemain muda terbaik FIFA.
Dengan segelintir prestasi tersebut, membuat banyak klub elite Eropa yang menginginkan jasanya. Tim-tim tersebut yaitu Manchester United, Manchester City, Real Madrid, dan rival mereka di Liga Perancis, PSG. Mbappe pun memutuskan untuk bermain bersama PSG. Transfer dirinya ke PSG pun sangat mencengangkan, dimana PSG harus menebusnya dengan harga 180 juta euro, atau sekitar Rp.3 Triliyun. Sungguh harga yang sangat besar untuk pemain yang saat itu baru berusia 18 tahun. Transfer tersebut menjadi total transfer terbesar kedua setelah Neymar dengan harga 222 juta euro. Karena takut akan melanggar Financial Fair Play, maka PSG pun mendatangkan Mbappe pada musim 2017-2018 lalu dengan status pinjaman selama satu musim, barulah di musim berikutnya, dia secara resmi pindah ke PSG.
Kegemilangan Mbappe ini membuat pelatih Perancis, Didier Deschamps, memasukan namanya kedalam 23 nama skuat untuk Piala Dunia 2018 di Rusia. Hasilnya, Mbappe berhasil tampil impresif dengan memberikan gelar juara dunia untuk kedua kalinya untuk Le Blues. Dan juga, dia menjadi peraih Silver Ball di Piala Dunia 2018. Dengan performa dia yang saat ini baru berusia 19 tahun, bukan tidak mungkin dirinya mampu memecahkan dominasi Messi dan Ronaldo sebagai pemain terbaik dunia.
Itulah pembahasan saya mengenai Kylian Mbappe yang merupakan bintang masa depan dunia. Lalu, apakah performa Mbappe ini akan konsisten hingga beberapa tahun kedepan?Patut ditunggu kembali aksi pemain yang satu ini