Haaii Plimber.. kali ini saya akan membagikan sebuah postingan mengenai hijrah yang tahan banting dan selalu istiqomah tentunya, bagaimana sih ? yuk simak penjelasannnya !!
Memulai kembali kepada kehidupan yang beragama,sebab sebelumnya tidak terlalu peduli dan bahkan melupakannya mengenai beberapa aturan agama memang bukanlah perkara yang mudah.
Ketika kita memulai untuk berhijrah, kita akan di pertemukan dengan yang namanya hambatan dan ancaman dalam proses hijrah kita, baik itu melakukan kembali hal buruk yang dulu pernah dilakukan dan mulai lagi menjadi pendosa seperti sedia kala.
Sebab itu kita perlu istiqomah dalam hijrah kita, dalam hal ini istiqomah pun sangat sulit untuk kita lakukan, sebab manusia memiliki nafsu yang terkadang bisa dikendalikan dan tidak bisa dikendalikan.
Maka dari itu, berikut ada beberapa kiat mengenai cara-cara hijrah dan agar istiqomah kita tetap terjaga :
Ikhlas. Ikhlas karena Allah SWT sangat penting untuk kita lakukan, karena barang siapa hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, maka oleh Allah akan diberikan rahmat dan taufiq hidayah dari-Nya yang senantiasa akan membuat ke istiqomahan kita terjaga.
Carilah lingkungan yang tepat. Ini juga salah satu hal terpenting ketika kita sudah memutuskan untuk berhijrah. Memilih teman dan lingkungan yang tepat. Yang mendukung kitake arah yang lebih baik bukan menjerumuskannya ke hal yang buruk. Cobalah untuk mencari lingkungan yang tepat dan temuilah teman-teman yang juga sudah atau sedang beristiqomah dalam menjaga proses hijrahnya.
Salah satu cara untuk memotivasi diri yang sedang dalam masa istiqomah adalah membaca kisah-kisah muslimah terdahulu. Dengan begitu semangat akan pulih dan banyak hal yang dapat diteladani untuk kehidupan sehari-hari. Contohnya meneladani kemuliaan Maryam binti Imran, bagaimana Aisyah r.a mengatasi masalahnya, ketaatan Siti Hajar dan lain-lain. Tantangan dan keimanan mereka dapat menjadi motivasi diri untuk tetap istiqomah dalam kebaikan.
Al-Quran salah satu penyejuk hati, dengan kita sering membacanya, secara tidak langsung otak dan hati kita menjadi lebih tenang. Selain itu di dalam Al- Qur'an kita bisa belajar banyak, mencoba membaca terjemahnya akan banyak sekali makna yang bisa kita ambil. Jangan lupa untuk mengamalkannyaÂ
Selanjutnya berdzikir. Dzikir itu memurnikan akidah dan menebarkan sunnah. Dzikir mampu membuat hubungan kita dengan Allah SWT lebih dekat karena dalam setiap dzikir kita memanggil nama Allah
Kunci lain yang tidak kalah penting adalah tetap beramal sebagai buah ilmu. Amal merupakan tujuan seseorang berilmu, bukan sekadar wawasan.Â
Perbanyaklah berdoa kepada Allah SWT. Hati manusia dinamis. Perubahannya bisa dalam hitungan jam, menit bahkan detik sekalipun. Namun istiqomah dalam kebaikan harus tetap dijaga. Sebagai manusia biasa tentunya kesulitan untuk mejaga kondisi hati. Karena itu mintalah pertolongan pada sang pemilik hati. Berdo’a agar senantiasa diistiqomahkan