Sate adalah hidangan yang sangat populer di Indonesia. Dengan berbagai suku bangsa dan tradisi seni memasak telah menghasilkan berbagai jenis sate. Di Indonesia, sate dapat diperoleh dari pedagang sate keliling, pedagang kaki lima di warung tepi jalan, hingga di restoran kelas atas. Resep dan cara pembuatan sate beraneka ragam bergantung variasi dan resep masing-masing daerah. Hampir segala jenis daging dapat dibuat sate. Sebagai negara asal mula sate, Indonesia memiliki variasi resep sate yang kaya. Biasanya sate diberi saus. Saus ini bisa berupa bumbu kecap, bumbu kacang, atau yang lainnya, biasanya disertai acar dari irisan bawang merah, mentimun, dan cabai rawit. Sate dimakan dengan nasi hangat atau, kalau di beberapa daerah disajikan dengan lontong atau ketupat.Sate terdaftar sebagai peringkat ke-14 dalam World's 50 most delicious foods (50 Hidangan Paling Lezat di Dunia).Ngomong â ngomong soal sate kita akan membahas tentang beberapa jenis sate yang ada di Indonesia.
1.Sate Madura
Dari sekian banyak jenis sate mungkin sate madura lah yang bisa dibilang paling terkenal,ya sebab dimana-mana ada orang yang jual sate madura.sate ini disajikan dengan lontong dengan disiram dengan bumbu kacang.kebanyakan daging yang digunakan adalah daging ayam, kambing dan sapi.
ÂÂ
2.Sate Maranggi
Sate Maranggi merupakan kuliner sate khas Jawa Barat tepatnya di Purwakarta. Awal mulanya sate ini diberi nama Maranggi karena tercetus dari nama seorang penjual sate bernama Mak Ranggi yang berjualan di daerah Cianting, Purwakarta. Uniknya, sate ini sedikit berbeda dengan sate pada umumnya. Jika sate pada umumnya di bakar, namun sate Maranggi ini harus melewati tahap lain yaitu tahap perendaman dengan menggunakan aneka rempah yang bisa membutuhkan waktu hingga satu hari. Untuk bahan dasarnya, sate Maranggi terbuat dari daging domba atau sapi yang kemudian disiram dengan saus yang berasal dari cabai dan cuka.
3.Sate Padang
Sate Padang jelas berasal dari Sumatera Barat, ada 2 yaitu Sate Padang Pariaman dan Sate Padang Panjang. Jika sate pada umumnya menggunakan daging sapi namun berbeda dengan sate Padang yang menggunakan lidah sapi. Pada dasarnya bumbu yang digunakan menggunakan saus kacang dan cabai hanya saja yang membedakan warnanya, jika sate Padang Panjang berwarna kuning dan memiliki rasa yang tidak terlalu pedas sedangkan sate Padang Pariaman berwarna merah dan memiliki rasa yang cukup pedas.
4.Sate Lilit
Sate lilit berasal dari Bali. Sate ini terbuat dari daging cincang, bisa daging sapi, ayam, ikan, babi, atau kura-kura. Berbeda dengan sate biasa yang terdiri dari potongan daging kecil, sate lilit berasal dari daging cincang yang dicampur kelapa parut, santan kental, jeruk nipis, bawang merah, dan merica. Kemudian dibungkus melilit dengan tusukan bambu pipih, batang tebu, atau batang serai, lalu dipanggang di atas bara arang. Rasanya berbeda dengan sate daging biasa namun tetap lezat.