Sekitar 1 minggu yang lalu, UEFA Champions League memasuki babak final. Dimana Liverfool menghadapi juara bertahan 2 musim beruntun, yaitu Real Madrid di Kiev, Ukraina. Dalam partai ini, Liverfool lebih diunggulkan untuk juara ketimbang Real Madrid karena mereka telah melewati fase yang luar biasa di musim tersebut. Hal itu juga tidak lepas dari performa gemilang yang ditunjukkan oleh Mohamed Salah, yang menjadi mesin gol bersama Firmino dan Sadio Mane. Namun, sayangnya mereka harus takluk dengan skor 3-1 dan membuat gelar juara UCL kembali jatuh ketangan Real Madrid.
Diluar kekalahan itu, terselip momen yang bisa dibilang membuat seluruh pecinta sepak bola geram. Ya, saat pertandingan beranjak di menit 30, Mohamed Salah tiba-tiba terkapar dilapangan karena merasa kesakitan pada bahu kirinya. Hal itu terjadi karena dia terlibat duel perebutan bola dengan Sergio Ramos, kapten Real Madrid. Tidak cukup sampai disitu, Ramos pun melakukan gerakan seperti 'smackdown' kepada Salah, sehingga mengenai bahunya hingga ia mengalami cedera. Alhasil, Salah pun harus digantikan oleh Lallana.
Sebelum Salah diganti, Ramos sempat mengucapkan permohonan maaf kepada Salah karena tindakannya tersebut. Ramos sendiri menjelaskan kalau ia tidak bermaksud untuk mencederai bintang timnas Mesir ini. Lalu, menurut kalian, siapa yang bersalah atas tindakannya ini?. Kali ini, saya akan membahas hal tersebut.
-
Mohamed Salah
Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, mengungkapkan bahwa insiden tersebut adalah karena kesalahan Mohamed Salah sendiri. Ferdinand sendiri menjelaskan bahwa kalau Sergio Ramos hanya bermaksud untuk merebut bola, tanpa bermaksud untuk mencederai pemain lawan. Sementara itu, Mohamed Salah juga bermaksud untuk merebut bola, hanya saja ia memasukan tangan kanannya kedalam badan dari Ramos, dan Ramos tidak melihat itu. Dan juga, Ferdinand juga sudah menganggap kalau hal tersebut harus dilakukan oleh Ramos karena ia adalah seorang pemain bertahan yang tugasnya adalah menghadang pergerakan penyerang lawan, dan aksi Ramos itu dianggap sebagai salah satu tindakan ketidaksengajaan dari Ramos sendiri.
-
Sergio Ramos
Banyak sekali orang yang menuduh kalau Ramos sengaja mencederai Salah, khususnya para penduduk Mesir dan Arab yang merupakan kampung kelahiran Salah sendiri. Karena tindakan Ramos juga, banyak penduduk Mesir yang merasa syok karena aksinya terhadap bintang negara mereka. Alhasil, ketika UEFA membuka petisi untuk menghukum Sergio Ramos pun, banyak orang yang mendukung petisi ini. Dan, tercatat hampir 200 ribu orang lebih yang mendukung supaya kapten Real Madrid ini dihukum oleh UEFA. Tidak berhenti sampai disitu, seorang pengacara asal Mesir pun menuntut Ramos untuk membayar kompensasi sebesar 1 milyar Euro, atau sebesar Rp.16 triliun, karena tindakan mencederai Mohamed Salah dan membuat syok warga Mesir.
Itulah pembahasan saya mengenai insiden antara Mohamed Salah dan Sergio Ramos. Mungkin menurut kalian siapakah yang pantas disalahkan atas insiden ini?