Â
Apa itu Framework?
Framework pada dasarnya adalah kumpulan dari script PHP atau dibangun menggunakan pemograman PHP. Yang membedakannya adalah di dalam Framework terdapat kerangka atau aturan kerja yang berisi class-class serta function, sehingga programmer atau developer dapat menggunakan function tersebut untuk CRUP, variable, database, dll. Programmer menggunakan Framework untuk sebagai acuan script dengan tujuan untuk efektifitas script.
Keuntungan dari Framework :
1. Security Concern Framework, terdapat security bawaan dari framework tersebut.
2. Dokumentasi dari script. Dengan menggunakan Framework script menjadi tertata dan membuat programmer disiplin untuk menuliskan dokumentasi.
3. Stability, aplikasi yang dibuat lebih efektif dan efisien.
4. Coding Style Consistence, dengan adanya ketentuan – ketentuan, cara penulisan dari programmer akan tetap sama dan mudah untuk di baca.
5. Design Pattern, penerapan ini memudahkan dalam pengembangan, pembuatan, ataupun maintenancenya.
6. Membantu dan menjadi acuan programmer / developer dalam membangun aplikasi atau web.
7. Framework biasanya meringkas beberapa fungsi-fungsi yang bersifat umum seperti create, read, update, delete menjadi sebuah fungsi baru yang hemat code
Kekurangan dari Framework :
1. Programmer harus mempelajari kembali tipe – tipe atau function dari framework yang berbeda beda.
2. Akan menimbulkan batasan dalam mengcoding karena belum mengerti sepenuhnya dari fungsi – fungsi.
3. Ukuran total file code menjadi lebih besar.
4. Terkadang sulit untuk mencari sumber masalah atau error.
5. Kemungkinan akan ada penambahan biaya apabila pihak development kurang mendokumentasi dan kurang disupport.
Contoh Framework :
1. Codeigniter
2. Yii
3. Laravel
4. Zend
5. CakePHP
6. PHP Dev Shell
7. Symfony
8. Prado
9. QPHP
10. Akelos
Â
Apa itu PHP Native?
PHP Native ini artinya adalah PHP Asli, yakni pemograman dari bahasa pemograman PHP yang murni dicoding oleh programmer itu sendiri tanpa settingan atau tambahan hal lainnya.
Kelebihan dari PHP Native :
1. Bisa dibentuk dalam format OOP.
2. Pemrograman yang berasal dari programmer itu sendiri.
3. Cocok digunakan di semua skala project.
4. Security yang kuat tergantung dari kemampuan programmernya, karna dia yang merancang nya sendiri sehingga orang lain bakal sulit untuk mencari celahnya.
5. Ukuran total file code lebih kecil bila dibandingkan dengan code yang menggunakan framework.
Kekurangan PHP Native :
1. Dokumentasi yang sulit karna berasal dari pemikiran programmer itu sendiri dan hanya dia yang mengetahui lebih dalamnya.
2. Coding Style Consistence yang berbeda-beda dari programmer satu dengan programmer yang lain.
3. Tidak adanya Security Concern Framework, harus dibuat manual dengan logika programmer itu sendiri.
4. Kurang cocok untuk proses bisnis ataupun sistem yang luas.