Apa itu Bahasa Pemrograman Berorientasi Objek?
               Pemrograman Berbasis objek atau yang lebih sering kita dengar Objek Oriented Programming adalah dalah merupakan sebuah metode yang digunakan untuk mendapatkan solusi dari suatu masalah melalui perspektif object. Dalam pemrograman berorientasi objek, setiap objek akan memiliki data method (perilaku atau kemampuan melakukan sesuatu, berupa fungsi). Objek dapat didefinisikan sebagai suatu entitas yang memiliki data dan method. Method-method dalam suatu objek tersebut mempunyai fungsi yang berbeda dan mengolah data secara berbeda-beda juga.
               Sebagai contoh, siswa adalah suatu objek yang memikiki data – data (misalnya: nama, jenis kelamin, nomor induk, kelas, dan yang lainnya) dan juga method (misalnya: belajar, bermain, dan sebagainya). Sehingga dapat diambil suatu kesimpulan bahwa inti dari pemrograman berorientasi objek adalah pembagian tanggung jawab kepada masing masing objek dan bukan pembagian berdasarkan proses kerja.
Pemrograman berorientasi objek (Object-Oriented Programming disingkat OOP) merupakan paradigma pemrograman yang berorientasikan kepada objek. Semua data dan fungsi di dalam paradigma ini dibungkus dalam kelas-kelas atau objek-objek. Bandingkan dengan logika pemrograman terstruktur. Setiap objek dapat menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lainnya.
Berikut adalah Bahasa Pemograman yang mendukung OOP antara lain :
- Visual Foxpro
- Java
- C++
- Pascal (bahasa pemrograman)
- Visual Basic.NET
- SIMULA
- Smalltalk
- Ruby
- Python
- PHP
- C#
- Delphi
- Eiffel
- Perl
- Adobe Flash AS 3.0
Kelebihan PBO:
- Dalam menggunakan sebuah class cukup sekali tidak perlu dituis berkali-kali.
- Dapat menambahkan fitur pada class tanpa mengedit class asal.
- Menggunakan objek tanpa harus tahu teknis yang ada didalamnya.
- Konsep OOP sudah banyak dipakai diberbagai program.
- Pemgroraman sekarang banyak memakai konsep OOP dan OOP sudah popular.
- Banyak IDE yang bisa memakai konsep ini.
- Data yang digunakan dalam bentuk private hanya bisa di akses oleh fungsi lokasi, sehingga tidak perlu khawatir untuk berpengaruh pada fungsi lainnya.
- Dalam pembuatan library sangat mudah dalam penggunaan. Library java kian bertambah karena meningkatnya dalam pembangunan aplikasi sehingga library juga ikut meningkat untuk memudahkan programer dalam pembangunan aplikasi. Serta tampilan yang cukup rapi.
- Memiliki sintak seperti bahasa C maupun C++.
- Dapat mengatur memori secara langsung tanpa programer mengatur memori secara manual.
Kelemahan PBO:
- Memiliki memori lebih besar dibandingkan dengan program terstruktur.
- Mudah mengembalikan kode jadi menjadi kode sumber sehingga algoritma yang digunakan pun sulit untuk disembunyikan dan mudah dibajak.
- Karena mengatur memori secara otomatis, maka terkadang terjadi error jika algoritma yang dipakai kurang bagus
Â
Â