Belajar bahasa pemograman tidaklah sulit. Banyak bahasa pemrograman yang bisa kita pelajari, salah satunya adalah java. Java banyak digunakan pada aplikasi native untuk Android, tapi jangan beranggapan java itu sulit untuk dipelajari, Java cukup mudah dimengerti kok. Berikut apa saja yang perlu diketahui untuk belajar bahasa pemrograman java.
1. Memahami dan Membuat Algoritma
Sebelum terjun belajar bahasa pemrograman, anda harus paham dulu apa itu Algoritma, dan ada apa saja dalam algoritma, serta bagaimana cara membuat algoritma untuk sebuah program. Karena jika anda sudah menguasai Algoritma dasar, anda akan mudah mempelajari banyak bahasa pemrograman.
2. Mengetahui IDE apa yang akan anda pakai
Apa itu IDE? IDE adalah Integrated Development Environment program computer yang memiliki berbagai fasilitas untuk membangun perangkat lunak. IDE ini dibuat untuk menyediakan utilitas yang dibutuhkan untuk membuat perangkat lunak. Sekarang banyak IDE yang dapat membantu mempercepat penulisan kode, membantu ketepatan penulisan kode, dan menunjukan bagian-bagian yang jelas mengandung kesalahan atau keraguan.
Anda bisa memakai beberapa IDE untuk membangin aplikasi menggunakan bahasa pemrograman java seperti NetBeans, Eclipse, IntelliJ IDEA, dan Android Studio.
3. Mengenali Tipe Data di Java
Java mempunyai 11 macam tipe data yang terdiri atas tipe data sederhana dan buatan / komposit. Tipe sederhana meliputi byte, short, int, long, char, float, double dan boolean yang terbagi menjadi 3 tipe. Sedangkan tipe data buatan / komposit meliputi class, array dan interface.
4. Memahami Penggunaan Percabangan, Perulangan, dan Sintaks2 pada Java.
Dalam bahasa pemrograman Java kita dapat menggunakan percabangan dan perulangan. Ada 2 jenis percabangan yang biasa dipakai dalam pemrograman Java yaitu “if else†dan “Switch Caseâ€.
“if else†juga mempunyai “nested ifâ€, atau bisa dibilang “if didalam ifâ€. Untuk penggunaan “if else†bisa seperti ini,
Int angka = 5;
If ( angka < 10 ) {
                      System.out.println(angka);
} else {
                      System.out.println(“angka lebih dari 10â€);
}
Bisa juga penggunaan if tanpa ada else,
Int angka = 5;
If ( angka < 10 ) {
                      System.out.println(angka);
       }
Berikut contoh penggunaan “Nested Ifâ€,
Int angka = 5;
If ( angka < 10 ) {
               If ( angka > 0 ) {
                               System.out.println(angka);
               }
       }
Berikut contoh penggunaan “Switch Caseâ€,
       Int angka = 2;
       switch(angka) {
                       Case 1 : System.out.println(“Bukan angka 2â€);
                       break;
                       Case 2 : System.out.println(“Ini angka 2â€);
                       break;
       }
perulangan di java dibagi menjadi 3, "for", "while" dan "do while". Setiap perulangan memiliki penggunaannya masing-masing. Berikut contoh tiap-tiap perulagan.
Perulangan "for",
for(int i = 0 ; i < 5 ; i++) {
                      System.out.print(i);
       {
Perulangan "While",
       int K = 0;
       while(K < 3){
                      System.out.println(K);
                      K++;
       }
Perulangan "Do While",
       int K = 0;
       do {
                      System.out.println(K);
                      K++;
       } while(K < 3);
5. Mulai Praktek
Setelah anda membaca langkah2 sebelumnya, dan mengerti contoh pemakaian yang sudah saya contohkan, sekarang saatnya anda memulai membuat program sederhana sendiri. Karena praktek membuat program sendiri akan membuat anda semakin handal dalam menulis kode.
Sekian 5 hal yang bisa memudahkan anda belajar Bahasa pemrograman Java. Selamat belajar dan tetap semangat!
Â
Â