Terapkan Cara-cara Bertahan Dari Siksaan Saat Kantong Menipis

20 May 2016 16:14 4703 Hits 2 Comments
Apa saja cara-cara bertahan menghadapi siksaan saat kantong mulai menipis? Baca kiat-kiatnya.

 

Buat kita-kita yang mendapatkan penghasilan hanya dari gaji bulanan saja, pasti pernah merasakan “siksaan” saat kantong menipis, ya kan?. “Siksaan” ini selalu dirasakan buat kita-kita terutama yang hanya mengandalkan uang dari gaji, namun waktu gajian belum tiba alias masih lama.

“Siksaan” yang dimaksud di sini ciri-cirinya adalah :

  • Baru seminggu gajian, tapi uang di rekening sudah tinggal sedikit (tinggal setengah dari total gaji),

  • Kewajiban utama seperti bayar listrik, air, pulsa dan lain sebagainya belum semua dibayar (masih ada setengah lagi bon-bon yang belum dibayar dari seluruh bon yang ada),

  • Pengen banget punya barang-barang yang sejak bulan lalu diincar tapi uang yang ada nggak cukup,

  • Sirik ngeliat temen-temen kantor yang suka pamer barang baru sementara duit sendiri sudah nggak cukup,

Siksaan di atas sering kali menyiksa, apalagi kalau kamu punya kebiasaan boros alias lebih besar pasak daripada tiang.

Nah, kalau kamu kepingin bebas dari siksaan ini, boleh juga kamu ikuti “Cara Bertahan dari Siksaan Saat Kantong Menipis” di bawah ini. Mudah-mudahan cara ini efektif buat kamu minimal bisa mengurangi 50% dari pengeluaran sampai akhir bulan nanti.

 

1. Segera lunasi yang jadi kewajiban utama kamu

Kewajiban utama seperti bayar listrik, air, kredit rumah, mobil dan lain-lain yang menjadi kewajiban kamu, harus segera dilunasi dan jangan ditunda-tunda. Semakin lama kamu tunda, semakin sulit lho buat kamu lunasi nantinya.

Segera buat list dan urutkan nomor 1 sampai seterusnya. Misalnya nomor 1 - 4 adalah kewajiban yang paling utama dan yang paling mendesak, nomor 5 – 8 yang masih bisa dicicil, sedangkan nomor 9 - seterusnya kewajiban yang masih bisa ditunda/masih bisa dibayar bulan berikutnya.

Jika sudah dibuat list, ternyata masih ada kewajiban utama yang belum terbayar, maka terpaksa kamu pinjam dulu deh uang dari ortu atau dari best friend kamu, meskipun itu artinya kamu jadi menambah daftar kewajiban untuk kamu bayar bulan depan. Yang penting kewajiban utama kamu bulan ini lunas semua.

 

2. Ubah kebiasaan boros dan belajar hidup sesuai kebutuhan

Boros adalah penyakit yang paling susah dihindari terutama buat kamu-kamu yang gengsinya tinggi dan malu kalau dibilang nggak punya duit. Maaf ya kalau ada yang tersinggung, tapi kebiasaan ini akan mencelakakan kamu nantinya kalau tidak segera diubah kebiasaan ini secepatnya. So, belajarlah mengatur uang yang ada dan hidup sesuai dengan kebutuhan.

Ada beberapa cara untuk membantu mengubah kebiasaan boros ini, antara lain :

  • Buat list/daftar mana yang menjadi kebutuhan dan kewajiban mulai dari yang utama sampai yang tidak penting seperti di atas, kemudian dilaksanakan sesuai dengan list tadi dan TIDAK boleh dilanggar.

  • Tanamkan dalam hati kalau kamu sudah TIDAK punya uang lagi. Kalau kamu menganggap diri kamu sudah tidak ada uang lagi, maka kamu bisa berhati-hati membelanjakan uang kamu.

  • Kurangi jalan-jalan ke shopping mall supaya jangan gelap mata.

  • Kalau harus ke shopping mall juga, harus buat terlebih dulu daftar belanjaan, lalu beli barang sesuai daftar tadi. Kalau sudah terpenuhi semua kebutuhan, segera pulang dan nggak usah berlama-lama di mall.

 

3. Mulai kencangkan ikat pinggang

Kencangkan ikat pinggang disini maksudnya adalah :

  • Mengatur barang-barang belanjaan terutama makanan dan minuman yang sebelumnya sudah kamu beli untuk persediaan. Jangan kalap untuk menghabiskan makanan yang dibeli meskipun belum kenyang. Banyakin minum air putih untuk mengurangi lapar. Sisakan untuk hari berikutnya sampai gajian tiba.

  • Belajar hidup hemat, keluarkan uang seperlunya saja. Misalnya tidak usah makan diluar, bawa saja makanan yang sudah dimasak sebelumnya dari rumah. Nggak usah malu bawa bekal meskipun cowok.

  • Tidak usah membeli barang-barang yang tidak perlu, seperti baju baru, handphone baru, dsb. Cukup pakai saja apa yang ada, yang penting nggak dekil dan jorok. Tapi jangan sampai nggak mandi ya karena alasan menghemat air dan sabun, Hahaha!

  • Kalau harus membeli barang saat lagi krisis duit, cari aja dulu yang murah atau yang lagi diskon. Nggak perlu malu meski belinya di pasar loak. Kadang ada juga kok barang murah tapi bagus, ya minimal nggak jelek-jelek amat lah.

 

4. Jangan gengsi untuk hidup hemat

Pernah dengar kan istilah “Hemat Pangkal Kaya”? Meskipun istilah tersebut tidak bisa dijamin kebenarannya, tapi setidaknya dengan menghemat bisa jadi rem buat kita untuk mengatur keuangan yang sedang menipis dan menekan nafsu belanja kita yang boros sehingga bisa lebih terkontrol dan uang tidak cepat habis. Hemat disini maksudnya bukan pelit ya.

Tahan nafsu belanja dan biasakan hidup hemat. Nggak usah gengsi untuk hidup hemat, karena kalau kita terlalu boros, kan kita juga yang susah, bukan orang lain.

 

5. Nggak usah iri dengan teman-teman yang sering pamer barang baru

Nomor lima ini biasanya buat cewek-cewek nih yang suka nggak tahan sama yang beginian, tul nggak? Hahaha!

Kalau lagi ingin barang baru yang sebenarnya sudah kamu incar sejak lama, tapi masih belum kesampaian juga dibeli saat ini, pasti rasanya nyesek ya, apalagi kalau temen kita satu kantor besoknya bawa barang tersebut dan pamer di kantor, wuih, cemburunya, hahaha!

Nggak usah iri friends, karena bisa saja dia belinya pakai kartu kredit alias ngutang! Kalau ngutang buat apa, malah nantinya jadi tambah nyusahin, karena beli barang pakai kartu kredit kan harus dibayar juga, bisa kena bunga lagi.

Nah, kalau kamu bisa hidup hemat dan tidak boros, bisa saja masih ada sisa uang untuk membeli barang itu secara cash/tunai tanpa harus kredit, ya nggak?

 

6. Catat pengeluaran setiap harinya

Nomor 6 ini tidak kalah pentingnya. Kalau kamu rajin mencatat setiap pengeluaran hari-hari sebelumnya, maka kamu bisa buat estimasi/ perkiraan berapa uang yang akan kamu keluarkan besok. Uang yang akan kamu habiskan besok adalah rata-rata dari pengeluaran kamu hari-hari sebelumnya. 

Nah, dengan mengetahui estimasi pengeluaran kamu, maka kamu jadi bisa tahu berapa biaya yang bisa kamu habiskan setiap harinya, sehingga tidak perlu nombok dan tidak perlu kekurangan duit sebelum gajian tiba. Nah, estimasi ini jadi patokan kamu untuk bulan berikutnya. Kalau bulan berikutnya naik gaji, estimasi biaya ini bisa ditingkatkan.

 

So guys, jika bisa kita terapkan cara-cara bertahan di atas setiap harinya, maka mudah-mudahan kita nggak bakal tersiksa lagi soalnya kantong masih agak penuh meskipun waktu gajian berikutnya masih lama lagi. Ya nggak, hehehe..

 

Silahkan di like dan comment. Buat yang mau share artikel saya, juga boleh kok. 

 

 

 

 

Tags

About The Author

Arya Janson Medianta 47
Ordinary

Arya Janson Medianta

0813 7652 0559 (WA) Arya_janson@yahoo.com
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel