Berbicara soal smartphone asal China, hampa rasanya jika tidak menyebutkan salah satu merek yang juga sempat menyaingi Samsung dan Apple di sektor penjualan produknya.
Apalagi namanya kalau bukan Huawei, yaitu sebuah vendor asal China yang memang sudah terkenal dan dipercaya sejak dulu dalam pembuatan berbagai jenis gadget.
Pada tanggal 6 April 2016 kemarin, Huawei kembali hadir memperkenalkan dua buah smartphone flagship buatannya yang katanya dapat menyaingi Samsung Galaxy S7 dan iPhone 6 dari segi spesifikasi tertulis dan juga secara praktikal.
Nama kedua smartphone adalah Huawei P9 dan P9 Plus; yaitu sebuah smartphone dengan target pasar kelas atas.
Jika dilihat dari dekat, desain dari smartphone ini tidaklah berbeda jauh dengan smartphone pendahulunya yaitu Huawei P8.
Namun, jika dilihat lagi baik-baik, khususnya bagian belakangnya, smartphone ini memiliki kemiripan dengan produk huawei lainnya yaitu Huawei Nexus 6P.
Berdasarkan apa yang dinyatakan Huawei dalam peluncurannya di sebuah event di London kemarin, Huawei P9 ini katanya hadir dengan ketebalan yang jauh lebih tipis dari Samsung Galaxy S7 dan iPhone 6s yaitu 6.9mm sedangkan untuk bezel-nya memiliki ukuran 1.7mm.
Selain itu, pihak Huawei juga menyatakan bahwa smartphone flagship terbaru buatannya ini memiliki bodi yang keseluruhannya terbuat dari bahan metal yang nyaman di genggaman.
Hal yang menarik dari kedua buah smartphone ini tentunya adalah dari segi spesifikasi umum seperti layar Huawei P9 yang berukuran 5 inch dan Huawei P9 Plus yang berukuran 5.5 inch.
Namun hal paling mencolok yang membedakan antara Huawei P9 dengan P9 Plus adalah pada layarnya dimana P9 masih menggunakan IPS LCD, sedangkan P9 Plus sudah menggunakan AMOLED.
Pernyataan lain dari Huawei juga menyebutkan bahwa layar terbaru buatannya dapat menghasilkan tingkat kecerahan hingga 96% saturation.
Hal yang mungki sama dari kedua model tersebut adalah hadirnya fitur “Press Touch†yang juga pernah hadir pada Huawei Mate S.
Di bagian dapur pacu, kedua smartphone Huawei ini sudah menggunakan chipset Kirin 955, yaitu versi chipset octa-core yang secara performa sedikit lebih baik dari chipset 950 yang ditanamkan pada Huawei Mate 8.
Untuk seri Huawei P9 dan P9 Plus, Huawei menyediakan dua varian berbeda yang selain dari spesifikasi, harganya juga tentu berbeda.
Yang pertama adalah Huawei P9 dengan RAM 3GB dengan memori internal 32GB. Kemudian yang kedua adalah Huawei P9 RAM 4GB dengan memori internal 64GB yang juga adalah spesifikasi untuk Huawei P9 Plus.
Kemudian yang menjadikan smartphone ini menjadi iPhone 6s Killer dan Galaxy S7 Killer adalah kameranya.
Seperti kita tahu, kamera dari iPhone 6s memiliki kamera terbaik di tahun 2015 lalu, dan galaxy S7 yang baru dirilis baru-baru ini juga memiliki kualitas pengambilan gambar yang tidak kalah jauh kualitasnya.
Tapi sepertinya iPhone 6s saat ini harus menanggalkan gelarnya sebagai smartphone dengan kamera terbaik berkat kehadiran kamera yang ada pada Huawei P9.
Dengan menyatakan bahwa smartphone P9 dapat mengubah fotografi smartphone selamanya, Huawei menyematkan kamera yang dibuat bersama spesialis kamera asal Jerman yaitu Leica.
Pada bagian belakang smartphone Huawei P9, kita akan dapat menemukan dua buah kamera sebesar 12MP dengan lensanya yang didesain khusus oleh Leica bernama lensa SUMMARIT.
Lensa-lensa ini memiliki 1.25 Micron Pixel yang sangat bagus untuk mengambil gambar dalam pencahayaan rendah, dan juga apertur lebar F/1.1.
Selain itu, terdapat juga teknologi laser untuk menangkap gambar lebih cepat dan tepat.
Untuk kamera depannya sendiri tidak begitu banyak perubahan. Smartphone ini masih menggunakan kamera 8MP seperti pendahulunya.
Dua kamera pada Huawei P9 ini memiliki fungsi yang menarik jika dibandingkan dengan smartphone lainnya yang juga memiliki dual-camera. Pada smartphone ini, kedua kamera ini memiliki fungsi masing-masing dimana satu kamera memiliki fungsi monokrom dan satu lagi adalah fungsi lensa untuk menangkap foto berwarna.
Sensor pada lensa monokrom menawarkan 300 persen penangkapan cahaya dan 50 persen kontras yang tentunya akan dapat meningkatkan kualitas gambarnya baik dari segi warna dan tampilan.
Dengan spesifikasi yang “wah†kedua smartphone ini pastilah memiliki harga yang membuat dompet kita menangis.
Untuk versi paling rendah dari smartphone ini, Huawei membanderolnya dengan harga 9 jutaan. Sedangkan untuk versi termahalnya mencapai 11.2 jutaan.
Anda berminat?
Bagi Anda yang berminat, sayangnya Anda harus menunggu cukup lama atau mengimpornya sendiri karena penjualan smartphone ini sementara hanya tersedia di beberapa negara saja kecuali Indonesia.
