Kita tentu hampir setiap hari menggunakan browser, berselancar di dunia maya menggunakan Chrome atau Firefox, tetapi taukah Anda browser yang Anda gunakan fungsinya lebih dari sekedar browsing saja. Ternyata banyak fungsi yang juga sangat berguna.
Kita bisa bermain game interaktif di browser, game yang awalnya hanya kita pikir bisa berjalan di PC atau laptop. Bila Anda lihat saat ini website-website yang modern, tampilannya begitu mengagumkan dan menyediakan lebih dari gambar, video, foto, atau teks, mereka menyediakan animasi interaktif, game dan sebagainya. Berikut 5 fungsi browser yang jarang kita dengar sebelumnya.
Â
Merender Grafik 3D di Browser
Browser seperti Chrome dan Firefox sekarang sudah suport WebGL – fitur yang memungkinkan website merender grafik 3D tanpa plugin. WebGL dapat digunakan untuk game dan model 3D lainnya. Penggunaan WebGL di website yang paling populer adalah Google Maps. Pada Google Maps di Chrome Anda bisa mengaktifkan MapsGL. Karena ini Google Maps bisa merender map dengan OpenGL dengan animasi yang halus. Jika Anda menggunakan Street View Anda bisa memperbesar animasinya. Street View juga memanfaatkan OpenGL bukan Adobe Flash.
Jika Google Maps dirasa belum cukup mengesakan, engine Quake 3 juga sudah diadaptasi untuk bekerja di WebGL pada browser Anda. Website ini juga menggunakan pointer lock yang bisa membantu kemudahan dalam bermain game.
Â
Memainkan Video dan Musik tanpa Flash
Video HTML5 mendapat banyak perhatian belakangan ini, sudah tidak jarang kita lihat video MP4, WebM dan Ogg Theora tak butuh Flash lagi. Banyak video website – termasuk YouTube – menawarkan video berbasis HTML5.
Namun, sayangnya banyak website berkeras mereka membutuhkan DRM karena alasan ini YouTube masih menggunakan Flash atau video dengan iklan dan Netflix masuk menggunakan Silverlight untuk videonya.
Video tag HTML5 bisa terlihat video berbasis Flash, jadi mungkin tidak perlu lagi menggunakan itu – kecuali bila di perangkat mobile.
Â
Jalankan Aplikasi Web Offline
Browser sekarang memungkinkan aplikasi web bekerja offline, menawarkan penyimpanan database ke komputer kita yang bisa digunakan nanti.
Banyak aplikasi web offline Google (Gmail, Docs dan Calender) hanya bekerja di Chrome, namun Amazon Kindle Cloud Reader bisa digunakan secara offline pada browser seperti Firefox. Kindle Cloud Reader memungkinkan Anda untuk men-download eBook yang bisa Anda baca secara offline di browser nanti walau Anda tidak punya koneksi internet.
Â
Komunikasi dengan WebSockets
HTML tidak pernah di desain untuk memungkinkan web untuk saling berkomunikasi dengan server web. HTML diciptakan untuk halaman web dan banyak web saat ini menggunakan polling-poling dengan memanfaatkan HTML berkomunikasi dengan server. WebSockets memungkinkan website untuk membuat saluran komunikasi melalui koneksi TCP, dia mampu mempercepat lalulintas informasi untuk mengirim data bolak-balik.
WebSockets digunakan game BrowserQuest Mozilla yang memungkinkan Anda menjalankan game ini di browser Anda –mengirim informasi bolak-balik dengan sangat cepat. Web Sockets juga digunakan untuk client IRC yang berjalan di browser atau juga Slack.
Mungkin yang paling mengesankan WebSockets juga digunakan untuk membuat begitu banyak client JavaScript torrent yang berjalan di browser Anda, memberikan pengguna Chrome OS client torrent. JSTorrent tidak terlihat benar-benar stabil, tetapi itu adalah contoh yang baik memanfaatkan WebSockets.
Â
Menjalankan Code pemrograman
Agak kontroversial memang, Chrome menyertakan Native Client Google. Native Client memungkinkan halaman web untuk menjalankan code yang ditulis dengan bahasa seperti C atau C++. Code tersebut di eksekusi di sandbox untuk masalah keamanan dan itu berjalan dengan cukup cepat.
Native Client memungkinkan halaman web untuk menjalankan code yang rumit seperti mesin game dan encoding video lokal. Ini bisa menjadi jalan untuk mendapatkan aplikasi yang lebih canggih pada Chrome OS. Chrome Web Store berisi berbagai game yang ditulis melalui Native Client.Â