Tips Cari Pacar dengan Mudah di Media Sosial : Sebuah Surat untuk Para Jomlo

4 Feb 2016 16:15 3374 Hits 1 Comments Approved by Plimbi
Sebuah catatan tak penting tentang Jomlo dan Fadli Rais

Catatan:
Awalnya, surat ini dibuat untuk menanggapi artikel dari Fadli Rais (tapi ini bukan surat balasan dari admin). Tapi karena isinya juga melebar kemana-mana dan ga jelas ya sudah buat umum aja yah.

 

Ketika artikel ini  dibuat, saya sedang memandang hujan di luar.  Menatap  rintik gerimisnya yang romantis. Untungnya, saya tidak jomlo seperti kamu nak Fadli. Cuman saya tahu betapa pedihnya menjadi single fighter ketika mengerjakan skripsi.

Hujan gerimis ini membawa saya pada ingatan beberapa tahun lalu. Sebelum saya memakai toga dan  hanya makan mie instan biasa. Tanpa telor maksudnya.

Saya tahu betapa tidak bahagianya melepas status mahasiswa. Padahal sanak saudara sudah mendoakan agar cepat wisuda. Tapi, nyatanya saya malah sibuk di luar. Meninggalkan berkas-berkas yang harusnya segera dikerjakan.   

Tapi saya santai-santai aja. Bukan karena tak mau segera lulus. Tapi saya menunda kesuksesan agar bias lebih lama melabel diri mahasiswa. Maklum, saat itu banyak sekali harga mahasiswa. Harga umum masih terjangkau.

Satu yang membuat saya senang meski skripsi  dianggurkan, saya tidak jomlo. Masa pembuatan skripsi, saya selalu diingatkan oleh mantan saya itu. Katanya cepat selesaikan. Tapi, yah mau cepat selesaikan juga terasa percuma. Maklum dia masih terlalu muda dan tidak menunggu saya untuk datang segera ke orang tuanya.

Tunggu dulu! Jangan berkecut hati karena saya tak sependeritaan denganmu, Nak Fadli .  Saya malah menderita karena menjelang wisuda, tak ada yang member bunga. Tak ada ucapan ”terimakasih cinta” yang kadang ingin saya nyanyikan layaknya Afgan.

 Saya wisuda dan tidak ada teman-teman di samping saya. Mereka sudah lulus dan “ora urus” temannya  sudah “mulus” perjalanan akademiknya.
 

Nah, saya pada akhirnya harus berjibaku sendiri. Karena itu Nak Fadli tak perlu bersedih hati. Ada banyak orang di luaran sana yang jomlo dan belum beres skripsi. Ada orang yang tadinya berbahagia karena punya “sang cinta” harus  menerima nasih tak dapat “bunga” saat wisuda.

Sekarang, Nak Fadli punya pilihan. Pertama tinggalkanlah berkas-berkas itu sebentar. Carilah kesenangan dan pantaskan diri agar dilirik bidadari. Kedua, fokuslah sampai akhirnya diwisuda. Jika pada akhirnya tak ada yang memberikan bunga. Tetap bersyukur karena ada doa orang tua yang menyertai Anda.

 

Saya rasa, nak Fadli sebagai  jomlo akut tahu betul mana pilihan yang tepat. Saya cuman berbagi kisah.

Tapi sebelum saya mengakhiri tulisan ini saya ingin  berbagi tips buat nak Fadli jika memang benar-benar mau mengakhiri status sebagai jomlo. Tips ini juga berlaku buat semua jomlo yang menulis di Plimbi atau para pembaca Plimbi.


Tips dari saya adalah tips mencari pacar lewat media sosial. Kenapa harus media sosial? Karena saya yakin, Fadli dan jomlo lainnya kesulitan mendapatkan pacar di dunia nyata. Di dunia maya pun tak bisa tebar pesona.

Nah, tips dari saya pasti akan mujarab.  Tapi ingat doa yang kuat dari orang tua harus menyertai.

 

1.  Pantaskanlah dirimu di media sosial. Facebook misalnya.  Nak Fadli bisa memasang foto unik  yang bikin dede-dede gemes tertarik dan penasaran sama nak Fadli.

 

2.  Terlalu banyak curhat di media sosial bisa bikin reputasi dan kredibilitas turun. Karena itu, cobalah mulai kurangi status curhatan. Bikinlah status yang seperti pengamat dalam menyikapi berbagai isu sosial. Biar tampak keren dan wawasan luas.

 

3. Cobalah menyapa remaja gadis yang tanggung yang didekati di medsos. Tapi jangan berikan buaian kata atau ucapan basi seperti “hello”, atau “apa kabar?” Cari tahu dulu hobinya, kemudian mulai menanyakan tentang hobinya. Bila perlu sukai juga hobinya. Kalau dia suka Justin Beiber, yah kamu juga harus menyukai Justin Beiber.

 

4. Jangan terlihat playboy yakni posting foto dengan banyak cewek!  Cobalah untuk realistis dengan tidak sering foto bersama cewek yang bukan gandenganmu.  

 

Atau jangan pula mengedit foto diri sendiri bersanding dengan  member JKT48 atau Cherrybelle. Posting –lah foto yang sedang menggambarkan hobimu. Kalau hobimu saat ini sedang menulis skripsi. Yah fotolah seolah-olah kamu bisa menyelesaikan skripsi itu. Meski saya tahu itu kamu sampai “nangis darah mengerjakannya”

 

5. Tips tambahan : Barangkali kamu harus ganti gaya rambutmu. Maklum sekarang banyak pria keren berbotak yang sukses. Cobalah! Tapi kalau masih tidak laku jangan salahkan saya yah.

 

Nah segitu dulu artikel ga jelas yang saya buat ini. Tapi minimal saya bisa berbagi manfaat meski saya tidak tahu letak manfaatnya dimana. Saya cuman mendoakan setelah membaca artikel ini yang jomlo tak lagi sendirian di akhir pekan

 

Selamat mencoba Mblo! Terutama kamu Fadli.

   

Tags

About The Author

Graha 56
Expert

Graha

akun alternatif Hilman Graha @HilmanMN Blogger, Techno Writer, social media enthusiast, hilman.my.id jinggaprasetya.wordpress.com
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel