Menggunakan lampu tidur merupakan pilihan yang bijak bagi Anda yang tidak bisa tidur dalam kondisi yang benar-benar gelap. Lampu tidur sendiri memiliki banyak sekali jenis mulai dari jenis lampunya sampai jenis tempat untuk lampunya.
Intensitas atau jumlah cahaya dalam ruangan bisa memberikan pengaruh terhadap ritme tidur seseorang. Jika Anda tidur dalam sebuah ruangan atau kamar dengan cahaya yang redup atau rendah, akan jauh lebih menyehatkan jika dibandingkan tidur di kamar dengan cahaya yang terang.
Walau sebenarnya tidur yang berkualitas itu lebih baik didapatkan dari kondisi kamar yang gelap dengan lampu yang dimatikan, tetapi penggunaan lampu tidur juga menjadi pilihan yang baik untuk mereka yang tidak bisa tidur dalam gelap agar tetap bisa tidur nyenyak dan berkualitas. Lampu kamar akan tetap membantu Anda untuk tetap mengetahui kondisi kamar dan menjauhkan perasaan takut Anda terhadap gelap.
Akan tetapi, ada baiknya juga untuk Anda memilih lampu tidur terbaik dengan cara pengaturan yang baik sehingga tidur Anda tetap berkualitas. Untuk itu, silakan simak beberapa tips di bawah ini yang akan membantu Anda untuk memilih dan mengatur lampu tidur di kamar Anda.
Â
Memilih Lampu Tidur dengan Cahaya yang Remang-Remang dan Lembut
Gambar via: avvs.co
Cahaya yang dihasilkan oleh lampu tidur juga sebaiknya dipilih dengan teliti. Lampu tidur tidak berfungsi sebagai lampu penerangan seluruh ruangan. Lampu tidur hanya berfungsi agar ruangan tidak benar-benar gelap dan Anda tetap merasa nyaman walau lampu utama dimatikan.
Pilihan lampu tidur yang baik untuk menemani tidur Anda adalah lampu yang memiliki cahaya remang-remang dan lembut. Tujuan dari pemilihan lampu tidur dengan cahaya remang-remang ini adalah agar suasana di dalam kamar menjadi lebih tenang, santai, dan hangat sehingga Anda bisa dengan cepat terlelap. Anda bahkan bisa memilih warna lampu yang sesuai dengan keinginan agar suasan yang ditimbulkan juga lebih bervariasi dan menenangkan.
Â
Memilih Lampu Tidur dengan Ukuran yang Sesuai Luas Kamar
Gambar via: img.webmd.com
Luas ruangan kamar juga sangat berpengaruh terhadap pemilihan lampu tidur. Pastikan Anda memilih lampu tidur dengan ukuran yang benar-benar sesuai dengan luas ruangan kamar. Hal ini untuk menghindarkan Anda dari kesalahan membeli lampu tidur. Lampu tidur yang terlalu besar dengan cahaya yang terlalu terang tidak akan cocok untuk ruangan kamar yang kecil. Jadi, sebaiknya pilih lampu tidur kecil untuk ruangan yang juga kecil.
Â
Memilih Lampu Tidur dengan Desain yang Unik dan Menarik
Gambar via: www.myled.com
Lampu tidur tidak hanya sekadar digunakan sebagai penerangan pada saat akan tidur saja. Lampu tidur juga bisa berfungsi sebagai dekorasi atau hiasan ruangan. Oleh karena itu, ada baiknya Anda memilih lampu tidur dengan bentuk-bentuk tertentu agar tetap nyaman dipandang dan yang sesuai dengan karakter kamar Anda.
Untuk kamar anak, Anda bisa memilih lampu tidur dengan desain yang banyak disukai anak seperti desain hewan, tumbuhan, tokoh kartun, atau desain luar angkasa. Lampu tidur yang memiliki desain unik, cantik, dan menarik akan membantu Anda menghemat pengeluaran untuk membeli dekorasi kamar. Cukup dengan lampu tidur, kamar Anda terlihat lebih menarik dan cantik.
Â
Memilih Lampu Tidur dengan Tombol Pengaturan Cahaya
Beberapa jenis lampu tidur sudah dilengkapi dengan tombol untuk mengatur tingkat cahaya yang diinginkan. Keuntungan dari jenis lampu tidur yang dilengkapi dengan tombol pengaturan cahaya adalah Anda bisa mengatur seberapa terang atau redup cahaya lampu tidur yang Anda inginkan sehingga Anda tetap merasa nyaman saat tidur.
Â
Menempatkan Lampu Tidur dengan Posisi yang Tepat
Gambar via: www.desainic.com
Penempatan dari lampu tidur juga harus diperhatikan dengan baik. Pastikan penempatannya di posisi yang tepa sehingga pendaran cahayanya merata tetapi tidak sampai mengganggu tidur Anda. Misalnya ditempatkan di area strategis kamar tetapi cahayanya tidak langsung mengarah pada mata. Misalnya lampu tidur disimpan di balik dekorasi kamar lainnya. Hindarkan penempatan yang terlalu dekat dengan tempat tidur karena akan langsung mengarah pada mata dan hal itu tetap saja akan mengganggu tidur Anda.
Â
Nyalakan dan Matikan di Waktu yang Tepat
Waktu untuk menyalakan dan mematikan lampu tidur juga sebaiknya dilakukan dengan tepat. Lampu tidur mulai dinyalakan ketika Anda benar-benar akan tidur dan sudah tidak melakukan aktivitas lainnya. Lampu tidur dimatikan pada saat kondisi di laur sudah cukup terang. Matikan lampu kemudian buka jendela dengan lebar sehingga hanya cahaya dari luar saja yang memasuki kamar.
Menggunakan lampu tidur dengan bijak juga menjadi salah satu cara untuk Anda menghemat listrik. Jika memang kondisi di luar sudah terang, maka sebaiknya lampu-lampu di rumah termasuk lampu tidur segera dimatikan dan digantikan oleh cahaya dari luar.
Â
Bagaimana, sudah tertarik untuk mulai menggunakan lampu tidur sebagai ganti penerangan biasa untuk malam hari Anda?Â