Tips Pintar Menghemat Listrik Sistem Token

22 Jan 2016 08:00 8042 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Penggunaan listrik sistem token bisa dihemat dengan beberapa langkah yang mudah.

Apakah rumah Anda sudah menggunakan listrik prabayar atau sistem token? Jika sudah, tentunya Anda juga sudah mengetahui perbedaan dari segi pengeluaran untuk listrik dengan meteran biasa denga listrik prabayar. Saya juga termasuk pengguna listrik sistem token, yang merasa memang ada perbedaan dari biaya bulanan untuk listrik dibandingkan dengan listrik yang menggunakan meteran biasa.

Sudah hampir dua tahun ini, rumah saya menggunakan listrik dengan sistem token. Kelebihan yang bisa saya rasakan dari listrik yang disebut juga dengan listrik pabayar ini adalah pengguna listrik bisa mengisi daya listrik mulai dari harga terendah yaitu sekitar 20.000 rupiah sampai harga-harga yang lebih tinggi. Biasanya saya mengisi daya listrik dengan nilai 50.000 rupiah setiap bulannya untuk daya listrik 900 watt.

Biaya lsitrik 50.000 rupiah untuk 900 watt setiap bulannya memang terlihat sangat hemat, itu karena saya dan keluarga di rumah tidak menggunakan banyak peralatan listrik dengan daya tinggi. Bagi saya sebenarnya perbedaannya tidak begitu jauh dengan listrik meteran biasa, hanya saja ketika listrik terus digunakan terutama untuk peralatan listrik berdaya tinggi, biaya listrik sistem token ini akan lebih tinggi.

Oleh karena itu, bagi Anda yang menggunakan listrik dengan sistem token sebaiknya harus selalu pintar dalam menghemat penggunaan listrik agar biaya yang dikeluarkan tidak terlalu tinggi. Berikut beberapa tips pintar untuk menghemat listrik sistem token tanpa harus menggunakan alat penghemat listrik.

 

Bijak dalam Penggunaan Lampu Penerangan

Tips Pintar Menghemat Listrik Sistem TokenGambar via: klikkabar.com

Terkadang, kebiasaan lupa mematikan lampu masih dimiliki oleh sebagian orang, termasuk saya. Padahal lampu yang terus menyala akan berpengaruh pada pemakaian listrik, terlebih untuk listrik dengan sistem token. Maka dari itu, mulai sekarang berusahalah untuk bijak dalam penggunaan lampu penerangan.

Gunakan juga lampu penerangan dengan watt kecil untuk ruangan-ruangan yang memang sebenarnya tidak begitu memerlukan penerangan yang jelas. Matikan lampu saat hendak tidur, setidaknya hal ini bisa membantu dalam menghemat listrik. Pilihlah jenis lampu yang bisa hemat dalam penggunaan listrik, harganya biasanya cukup mahal tetapi awet dan ramah terhadap penggunaan listrik.

 

Kurangi Aktivitas Menyetrika

Tips Pintar Menghemat Listrik Sistem TokenGambar via: stat.k.kidsklik.com

Setrika merupakan salah satu peralatan listrik yang penting terutama untuk merapikan pakaian yang mudah sekali kusut. Akan tetapi, setrika juga memakan cukup banyak daya listrik saat digunakan. Untuk menyiasatinya, maka kurangilah aktivitas menyetrika dengan memilih pakaian tertentu saja yang disetrika.

Misalnya untuk jenis pakaian yang tidak mudah kusut, maka sebaiknya tidak perlu disetrika. Cukup dilipat dengan rapi dan langsung simpan di lemari pakaian. Kebiasaan baru ini akan jauh lebih menghemat penggunan lsitrik dengan sistem token.

 

Menggunakan Bak Penampung Air (Toren) untuk Pengguna Pompa Air

Bagi Anda yang menggunakan pompa air listrik, sebaiknya memasang toren atau bak penampungan air yang cukup besar untuk menampung air. Hal ini untuk menghemat penggunaan listrik. Pompa air listrik merupakan salah satu peralatan listrik yang cukup banyak menyedot listrik. Oleh karena itu, jika sudah menggunakan toren, Anda hanya akan menyalakan pompa air beberapa hari sekali atau setidaknya dua hari sekali karena air sudah banyak tertampung dalam toren.

 

Bijak dalam Penggunaan Peralatan Elektronik dengan Watt Besar

Bijak dalam penggunaan dalam hal ini artinya, tidak menggunakan beberapa peralatan elektronik dengan watt besar secara bersamaan. Jadi, sebaiknya gunakan satu alat elektronik dulu baru kemudian menggunakan alat elektronik lainnya. Contoh alat elektronik dengan watt besar adalah magic com, pompa air, setrika, pemanas air, dan masih banyak lagi.

 

Memilih Pendingin Udara (AC) yang Tepat

Tips Pintar Menghemat Listrik Sistem TokenGambar via: ciricara.com

Jika memang Anda harus menggunakan AC di rumah, maka pilihlah AC sesuai dengan luas rumah. Pilih AC dengan PK yang sesuai dengan luas rumah, misalnya untuk jenis rumah yang kecil pilihlah AC dengan PK yang juga kecil. Hal ini akan membantu dalam menghemat penggunaan listrik. Akan tetapi jika kondisi panas di wilayah tempat tinggal masih bisa diatasi dengan kipas angin, maka sebaiknya gunakan saja kipas angin dan bukan AC.

 

Mengatur Tingkat Dingin atau Suhu dari Kulkas

Penggunaan kulkas juga cukup berpengaruh pada listrik dengan sistem token. Jika kulkas suhu dalam kulkas diatur pada tingkat paling dingin, misalnya ketika membuat es batu, maka listrik pun akan terpakai lebih banyak. Jadi, cara untuk hemat dalam penggunaan kulkas adalah dengan mengatur suhu yang akan digunakan.

Jika tidak sedang membuat es, atau tidak sedang membutuhkan suhu kulkas yang sangat dingin, maka aturlah suhu pada suhu yang tidak terlalu dingin. Untuk menyimpan bahan makanan biasa dan juga sayuran, suhu sedang juga cukup. Anda akan bisa menghemat listrik cukup banyak dengan mengatur suhu dari kulkas.

 

Mengehemat listrik sebenarnya tidak hanya harus dilakukan oleh pengguna listrik sistem token saja. Untuk pengguna listrik dengan sistem meteran lama juga tetap harus bijak dan hemat dalam penggunaan listrik. Siap untuk menghemat listrik?

Tags

About The Author

DIA 56
Expert
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel