Blackberry mengklaim sukses dengan produk Blackberry Androidnya, Priv. Tahun ini, Blackberry dikabarkan akan kembali menghadirkan smartphone berbasis Android terbaru.
Priv, yang diklaim oleh Blackberry cukup sukses, menimbulkan pertanyaan, bagaimana dengan sistem operasi besutan perusahaan asal Kanada itu sendiri yaitu BB OS 10.
Sejak tahun 2013 diluncurkan ke publik, OS 10 dari Blackberry memang belum mampu berbicara banyak di pasar. Jangankan untuk melawan sistem operasi besutan Google, si robot hijau Android, terakhir bahkan OS 10 kalah dengan sistem operasi dari Microsoft, Windows mobile.
“Penggemar smartphone BlackBerry 10 dari kalangan consumer danenterprise , seperti Passport, Classic, danlainnya dapat mengharapkan peningkatan security dan privacy di tahun 2016,†tulis John Chen dalam blog resmi Blackberry.
“Versi berikutnya, 10.3.3, akan disertifikasi untuk compliance NIAP, artinya akan lulus pengujian keamanan kelas pemerintah yang paling ketat, membuat kami dapat mendukung lebih jauh konsumen pemerintah yang menggunakan perangkat BlackBerry 10 dan menginginkan keamanan di level tertinggi,†lanjut CEO berkacamata tersebut.
“Kami juga berencana untuk menghadirkan versi 10.3.4 tahun ini dengan peningkatan keamanan yang lebih lagi,†pungkas Chen untuk tetap mendukung ekosistem OS 10 dari Blackberry.
Blackberry Passport dan Classic, yang merupakan seri Blackberry dengan mengusung OS 10, juga belum mampu berbicara banyak mendongkrak penjualan Blackberry.
Blackberry Passport, yang mengusung inovasi desain unik dengan ukuran sebesar Passport dan dimensi layar dengan aspek rasio 1:1 juga belum mampu mendongkrak penjualan Blackberry.
Di seri Classic, Blackberry mengembalikan Belt, menu kelengkapan Blackberry yang ada dibawah layar yang sempat hilang di seri Blackberry sebelumnya. Belt, sebagai catatan adalah keypad fisik Blackberry yang terdiri dari menu logo Blackberry, back, tombol menerima telepon dan cancel panggilan telepon. Di seri Blackberry yang mengusung OS 10 pertama, Q10 dan Q5, menu Belt ditiadakan. Blackberry kembali mengusung Belt di seri Blackberry Classic Q20.
Produk Blackberry yang mengusung Android, Priv rencana akan diteruskan dengan seri Blackberry Android selanjutnya di tahun ini. Bicara keamanan, OS 10 dari Blackberry masih mendapat kepercayaan di segmen pasar tertentu, seperti pasar perusahaan dan pemerintahan yang sensitif terhadap keamanan data.
Bagi anda pecinta OS 10 dari Blackberry, tak perlu khawatir, karena Blackberry masih mendukung sistem operasi besutannya tersebut, setidaknya untuk tahun ini.
