Banyak pemilik PC yang menggunakan mode Hibernate dibandingkan mode Sleep ketika mereka tidak menggunakan PC mereka. Hal ini karena adanya sebuah anggapan bahwa dengan menggunakan mode Hibernate, sebuah komputer tidak akan menggunakan arus listrik sama sekali.
Mungkin itu berlaku bagi laptop; tapi ketika yang dibahas adalah PC desktop, maka hal tersebut tidak berlaku. Karena PC desktop masih menggunakan arus listrik bahkan ketika mereka dimatikan dengan cara di-shut down.
Â
Perbedaan mode Sleep dan Hibernate
Ketika Anda menggunakan mode Sleep, komputer Anda akan terus menyalurkan arus listrik ke RAM pada komputer Anda. Hal ini dilakukan agar RAM pada komputer Anda tidak melupakan apa yang sedang dilakukannya, sehingga ketika komputer ini dibangunkan, makan Anda akan kembali ke titik dimana Anda menidurkan komputer Anda.
Bagi beberapa laptop dan PC desktop, terdapat lampu LED yang memperlihatkan bahwa komputer Anda sedang dalam mode Sleep dimana hal ini adalah sebuah konsumsi daya listrik lainnya selain konsumsi pada RAM.
Sedangkan ketika Anda menggunakan mode Hibernate, komputer Anda akan menyimpan konten yang sedang dibuka oleh RAM ke hard disk lalu kemudian mematikan PC Anda. Ketika Anda menyalakan kembali PC Anda, Anda akan kembali ke titik dimana Anda melakukan hibernate.
Namun ketika dalam proses Hibernate tersebut, ternyata komputer desktop juga masih mengkonsumsi listrik.
Hal ini dikarenakan oleh satu alasan bahwa banyak komputer akan kembali aktif ketika Anda menggerakan mouse atau menekan tombol keyboard Anda. Untuk melakukan hal ini, tentunya komputer harus tetap menyalakan port USB-nya sambil menunggu adanya input dari keyboard atau mouse.
Â
Mencegah PC desktop menggunakan daya listrik
Untuk mencegah penggunaan listrik pada PC desktop Anda, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan.
1. Yang pertama adalah dengan mematikan arus yang terhubung ke PC Anda dengan menekan tombol yang lokasinya biasanya terletak di belakang PC Anda. Dengan menekan tombol tersebut, daya listrik yang seharusnya terhubung dengan power supply akan terputus.
2. Cara lainnya adalah dengan menggunakan power strip atau yang biasa kita kenal dengan colokan sambungan. Dengan menggunakan alat tersebut, Anda dapat dengan mudah memutuskan daya yang terhubung ke colokan tersebut, yaitu dengan menekan tombol power untuk memutuskan arus yang terhubung ke power strip tersebut.
3. Atau cara terakhirnya adalah dengan pergi ke BIOS dan mematikan Wake-on-LAN, tentunya dengan catatan bahwa Anda memang tidak pernah menggunakan fungsi tersebut. Hal ini mungkin tidak akan menghilangkan penggunaan daya listrik yang diserap oleh PC Anda. Namun setidaknya, daya listrik yang digunakan akan lebih kecil dibandingkan ketika Wake-on-LAN masih menyala. [FM]
Â
Â
Sumber: howtogeek