Caridi Ngromet

14 Sep 2015 05:09 2730 Hits 0 Comments
Caridi Ngromet

Malam yang hening dan angin berhembus menusuk relung relung jiwaku ini, akuhanya termangu menatap langit yang mendung namun masih ada beberapa bintang yang menambah keindahan langit.

“apakah hari esok akan tetap seperti ini?” aku bertanya pada diriku sendiri

Hari demi hari ku lewati dengan banyak peristiwa yang semakin kesini semakin aku pahami kalau dunia ini menjadi panggung permainan para zionis yahudi dengan berbagai cara mereka lakukan untuk menguasai dunia dan mendirikan Israel Raya di bumi ini.

“ahh…sudahlah biar Allah yang mengatur semua nya..” hanya itu yang lagi lagi terlintas di pikiranku setiap kali memikirkan nasib bangsa dan dunia ini.

“ Iseh ngopo mhad warmhad bengi bengi kok ngelamun ae” artinya “masih ngapain mhad warmhad malam malam kok ngalamun aja” Kata Caridi meyadarkanku dari lamunan tak berujung.

“Iseh ngrasani negoro lan ndunyo iki di” “masih mikirin Negara dan dunia ini di” Jawabku sekena nya.

“Buat apa kamu mikirin Negara mhad….negara juga ngak pernah mikirn rakyat nya, yang ada mereka mikirin proyek biar kantong mereka semakin tebal” gerutu Caridi, Tumben anak ini ngomong nya lumayan benar, biasa nya anak ini sama sekali tidak mau tau urusan urusan politik dan tatanan Negara.

“Tapi aku masih bingung di…rakyat itu kan yang punya kedaulatan, kedaulatan rakyat itu di wakilkan kepada para wakil rakyat dan kepada presiden untuk menjaga nya dan mensejahterakan rakyat, tapi kok ya kita ngenes terus begini tho……” Jawabku.

Caridi mengernyitkan dahi nya….lama dia berfikir akhir nya dia menjawab juga,

“Ngene mhad…..” “gini mhad”

“Presiden kita si bapak Jokondo kondo ini sebenarnya bingung, dia mau mensejahterakan rakyat namun dia punya utang kepada para elit politik yang mengusung dia dan utang kepada pengusaha pengusaha asing yang sudah membiayai pencitraan dia di media agar dia menjadi pemimpin yang di banggakan untuk negeri ini, namun itu semua hanyalaj mimpi untuk rakyat, karena banyak kepentingan-kepentingan pengusaha yang di dukung zionis yahudi dan sekutu AS untuk mengeruk kekayaan dari bangsa ini dan membuat bangsa ini melarat, kamu lihat saja mhad….ada pertikaian di irian, ada pekerja china yang masuk dengan jumlah besar ke negera kita, akan ada penghapusan wajib berbahasa Indonesia bagi pekerja asing, ini semua merugikan bangsa kita mhad…tapi rakyat di bodohi agar tidak kritis dengan di keluarkan nya program program gratis biaya berobat, gratis sekolah tapi itu tidak merata mhad…..” Caridi ngomong dengan pintar nya aku hanya bisa melonggo.

“Kamu harus lebih kritis sekarang mhad….karena bangsa kita ini semakin kesini semakin mengenaskan kalau pejabat kita masih seperti sekarang ini, dan kamu kalo besok ada waktu sesekali ikut saya nanti saya ajak kamu ke suatu tempat perkumpulan untuk mencerdaskan kamu, perkumpulan itu selalu keliling dari kota ke kota lain untuk mencerdaskan bangsa ini” sambung Caridi.

“Oke di…nanti aku ikut..,biar aku tidak bodoh seperti sekarang ini” balasku.

“Oke mhad aku mau ke angkringan dulu..mau cari ilmu sama mbah-mbah yang lebih pinter…..” kata Caridi

“Simbah siapa di…??” Tanyaku.

Caridi tak menjawab hanya tersenyum dan berlalu meninggalkan ku, ternyata caridi yang selama ini pendiam dia justru menyimpan sejuta pengetahuan yang tak pernah ku tahu sebelum nya, Aku tersenyum dan tak sabar ingin ikut caridi berkumpul untuk belajar agar bangsa ini mempunyai penerus yang cerdas.

Tags

About The Author

robby 38
Ordinary

robby

opo wae sing ono ing alam iki sejatine iku ilmu
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel