5 Jenis Mochi di Jepang dan Keunikannya

10 Aug 2015 11:20 8532 Hits 5 Comments

Mochi di Jepang ada berbagai jenis dan rasa. Ada juga mochi-mochi yang hanya akan bisa ditemui di musim atau perayaan tertentu saja. Rasa mochi yang lembut, kenyal, dan umumnya manis ini akan memberikan kebahagiaan di setiap gigitannya.

Siapa yang suka dengan mochi? Kita tentu tahu mochi yang berasal dari Cianjur atau Sukabumi, mochi umumnya memiliki tekstur yang kenyal dan diisi dengan kacang tanah. Mochi juga ada di Jepang, hanya saja ada beberapa perbedaan antara mochi Jepang dengan mochi di Indonesia

 

Mochi di Jepang

Mochi merupakan salah satu jenis makanan di Jepang yang terbuat dari beras ketan. Di Jepang sendiri, ada perayaan khusus untuk membuat mochi yang disebut dengan mochitsuki. Dalam perayaan tersebut, dua orang pembuat mochi berdiri di depan lesung tradisional khas Jepang dan saling berhadapan. Mereka akan memukul-mukul beras ketan yang sudah direndam selama satu malam dengan menggunakan kine atau palu kayu. Beras ketan dipukul sampai mencapai tingkat kekenyalan yang diinginkan dan kemudian baru dibentuk menjadi berbagai jenis bentuk mochi.

Ada banyak jenis mochi di Jepang, mulai dari mochi yang hanya akan bisa ditemui di musim tertentu, mochi untuk perayaan tertentu, mochi yang umumnya ada setiap saat, mochi dengan berbagai macam variasi isi, dan lain-lain. Ada lima jenis mochi di Jepang yang menarik untuk diketahui dengan keunikannya masing-masing. Kelima mochi tersebut ada yang bisa ditemukan saat perayaan tertentu dan ada yang umum ditemukan di musim tertentu.

 

 5 Mochi Jepang dan Keunikannya

Jepang kaya akan berbagai macam jenis mochi, dalam pembahasan kali ini hanya akan dibahas lima di antaranya serta keunikannya. Berikut penjelasannya.

  • Mochi Sakura

Mochi Sakura

Mochi Sakura merupakan jenis mochi yang hadir pada saat musim semi. Musim semi artinya adalah musim berkembangnya bunga-bunga (bunga musim semi) salah satunya yang terkenal adalah bunga Sakura. Mochi Sakura merupakan jenis mochi yang memiliki isi pasta kacang merah. Uniknya, mochi Sakura ini dilapisi dengan daun Sakura yang bisa dimakan bersamaan dengan mochinya. Warna dari mochi Sakura ini umumnya berwarna pink keunguan yang sama dengan warna pink bunga Sakura.

  • Mochi Issho

Mochi Issho

Mochi Issho adalah mochi yang memiliki berat sekitar 2 kg. Mochi Issho ini identik dengan perayaan ulang tahun pertama seorang anak. Di Jepang ada tradisi ketika seorang anak merayakan ulang tahun pertamanya, ia akan menggendong mochi Issho di punggungnya. Tradisi ini dilakukan sebagai simbol dan harapan orang tua untuk anaknya agar selama hidupnya tidak akan pernah mengalami kesulitan dengan makanan.

  • Mochi Kashiwa

Mochi Kashiwa

Mochi Kashiwa merupakan jenis mochi yang akan sangat mudah ditemui di bulan Mei. Pada bulan Mei tepatnya pada tanggal 5 ada perayaan atau festival untuk anak laki-laki yang diberi nama Kodomo no hi. Mochi Kashiwa merupakan jenis mochi yang identik dengan perayaan ini. Mochi ini sama seperti jenis mochi umumnya, memiliki isi pasta kacang merah, namun ada yang juga mochi Kashiwa yang berisi pasta miso dan pasta ubi. Nama mochi Kashiwa berasal dari daun yang digunakan untuk melapisi mochinya, yaitu daun dari pohon Kashiwa. Daun Kashiwa ini berfungsi sebagai hiasan dan pemberi aroma saja pada mochi dan tidak bisa dimakan.

  • Mochi Kagami

Mochi Kagami merupakan mochi tahun baru.  Mochi ini menjadi hiasan tradisional untuk merayakan tahun baru. Mochi ini terdiri atas 2 buah mochi yang ditumpuk dan di bagian atasnya disimpan buah jeruk. Umumnya, mochi Kagami ini disimpan di dalam rumah di sebuah altar (untuk penganut Shinto) yang disebut dengan kamidana. Mochi Kagami ini juga umum disimpan di bagian tengah rumah. Mochi Kagami ini sekarang juga mudah ditemukan di berbagai supermarket atau minimarket di Jepang terutama pada saat menjelang dan ketika tahun baru tiba. Umumnya bagian jeruknya diganti dengan hiasan berbagai karakter yang lucu seperti manekineko.

  • Mochi Warabi

Mochi Warabi

Mochi warabi, namanya memang mochi, tetapi memiliki perbedaan dengan jenis mochi lainnya. Tekstur dari mochi Warabi lebih seperti jeli dan lebih kenyal. Mochi Warabi ini disajikan dalam bentuk potongan-potongan jeli yang kemudian ditaburi dengan serbuk kacang kedelai yang dikenal dengan nama kinako. Untuk menikmati satu set mochi Warabi, umumnya akan disajikan dengan sirup gula merah kental di atasnya.

 

Demikianlah pembahasan tentang 5 jenis mochi yang terdapat di Jepang. Semoga isi artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca terutama para penggemar mochi.

Tags

About The Author

Dewi Arum 17
Novice

Dewi Arum

Semua tentang mimpi. Tidak hanya sekadar mimpi. Mimpi yang diusahakan menjadi nyata.
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel

From Dewi Arum