Serangan Ransomware memang bukan persoalan baru di dunia maya. Tapi pada kenyataannya, masih banyak pengguna dunia maya yang kebobolan dan menjadi korban Ransomware tanpa mereka sadari.
Menurut Andreas Kagawa, Country Manager Tred Micro Indonesia, saat ini banyak pengguna yang secara tidak sengaja telah mengunduh Ransomware, ketika berselancar di dunia maya. Khususnya pada situs-skitus berbahaya ataupun situs-situs yang tanpa disadari telah terbajak oleh Ransomware.
Padahal Ransomware dikenal sebagai salah satu jenis serangan malware yang sangat canggih. Bagi pengguna awam, tidak akan mudah untuk melakukan pengamanan dan perlindungan secara rutin.
Sifat dari Ransomware, menurut Andreas, bukanlah semata untuk mencuri file atau dana dari pengguna. Tapi lebih dari itu, tujuannya untuk melakukan pemerasan terhadap pihak-pihak yang file atau datanya telah diinveksi oleh maleware meraka.
Dimana file atau data yang dimiliki pengguna akan dienkripsi atau dikunci, dan untuk mendapatkan kuncinya, korban yang file atau datanya telah terininveksi maleware, akan diminta mengeluarkan sejumalah uang tebusan.
“Parahnya, menuruti kemauan para hacker atau penjahat dunia maya tersebut dengan membayar tebusan, ternyata tidak menjamin data dan asset digital korban yang telah dirusak tidak dapat kembali utuh sep[erti semula,†papar Andreas.
Berikut ini ada benerapa tips dari Trend Micro yang dapat kita lakukan demi menghindari serangan Ransomware:
1.Backup File Secara Regular
Upaya ini dapat dilakukan dengan melakukan langkah 3-2-1, yaitu 3 salinan backup data berharga Anda di 2 perangkat berbeda, dan 1 dari 2 alinan tersebut diletakan do lokasi yang berbeda.
2. Bookmark Situs-situs Favorite Anda
Bookmark-lah situs-situs yang menjadi favorit dan biasa Anda akses atau tuju. Karena penyerang dapat dengan mudah menyisipkan mode berbahaya ke URL, kemudian mengarahkan pengguna yang ceroboh ke situs-situs yang sudah ditanami Ransomware. Sehingga Ransomware tersebut terunduh tanpa disadari oleh pengguna.
Melakukan bookmark pada situs-situs tertentu yang menjadi langganan kunjungan akan menghindarkan Anda dari salah pengetiksm alamat situs do kolom tambahan.
3. Verifikasi Suber Email maupun Tautan di dalammnya
Dibutuhkan kehati-hatian ekstra dari pengguna untuk menempuh langkah verifikasi ini. Karena itu tetaplah waspada saat mengetik tautan maupun lampiran dalam email. Supaya lebih yakin, verifikasi setiap email yang masuk dengan sungguh-sungguh dan ketahui degan jelas siapa pengirimnya sebelum terlanjur mengklik.
4. Dan yang juga take kalah pentingnya untuk menghindari serangan Ransomware ini adalah selalu memperbarui software keamana yang And a miliki.
Demikian beberapa tips yang bisa kita lakulan untuk menghindari dan mencegah serangan Ransomware. Semoga bermanfaat. (man)