Baru 15 Tahun, Pemuda Ini Berhasil Temukan Planet Baru
 |
 |
Menemukan Planet memang bukanlah perkara yang mudah dilakukan, Terlebih lagi bagi seorang ahli astronomi sekalipun. Namun, hal ini justru berbeda pada seorang pemuda berusia 15 tahun yang berasal dari Inggris ini.
Ya, seorang pemuda yang bernama ‘Tom Wagg’ ini memang sungguh beruntung karena ia berhasil menemukan sebuah planet baru yang berada di angkasa luar.
Melansir dari laman The Huffington Post, Menurut Universitas Keele di Inggris, Temuan planet oleh Tom Wagg ini pada mulanya saat ia melakukan program magang yang dilaksanakan sekira dua tahun yang lalu.
Saat itu pula Pemuda ini berhasil menemukan sebuah planet yang jaraknya sekitar seribu tahun kecepatan cahaya jika diukur dari bumi.
Padahal, saat itu Tom Wagg hanya menggunakan sebuah software yang bernama WASP (Wide Angle Search For Planets).
Software ini sendiri merupakan sebuah perangkat lunak yang mampu melihat maupun mencari jutaan bintang di planet di langit berdasarkan data yang dikumpulkan oleh WASP itu sendiri.
"ini benar-benar menarik, saya sangat kagum. Penemuan Tersebut merupakan sesuatu yang sangat membanggakan untuk diberitahukan kepada orang lain" Â ujar Wagg.
Â
Baca juga :
        Kepler 452b, Planet Baru yang Mirip Bumi?
        Review Motherboard Asus B85 Trooper TUF Series
Planet yang ditemukan oleh wagg ini, kabarnya masih belum memiliki nama. Tetapi, planet ini diberikan tanda dengan nomor katalog WASP-142b.
Menurut laporan, planet ini termasuk ke dalam kelas exoplanets yang kabarnya memiliki ukuran Hot Jupiters karena ukurannya diperkirakan sangat besar dan planet tersebut mengorbit sangat dekat dengan bintang utama.
Atas usaha menemukan planet baru ini, Tom Wagg pun menjadi salah satu orang yang termuda yang pernah menemukan sebuah planet.
Setelah lulus SMA, Wagg pun berencana untuk mengambil sebuah jurusan Fisika di sebuah perguruan tinggi
Para astronom di University of Geneva dan University of Liege mengkonfirmasi bahwa dilihat dari ukuran dan massanya, WASP-142b bisa diindentifikasi sebagai planet. Kabarnya pihak universitas akan mengusung kompetisi untuk pemberian nama yang layak.
Wagg sendiri mengaku tertarik menjalani program magang di Keele University karena kampus itu memiliki tim penelitian yang mempelajari khusus tentang planet-planet yang hidup di sekitar bintang selain Matahari, atau eksoplanet.