Jenis Minuman Mana yang Lebih Baik Diminum Setelah Olahraga?

26 May 2015 19:00 9305 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Perbandingan manfaat empat jenis minuman yang cukup banyak diminum  setelah olahraga

Ada beberapa tipe jenis minuman yang banyak diminum setelah selesai berolahraga. Minuman-minuman tersebut adalah soda atau minuman berkarbonasi, jus, isotonik, dan juga air putih. Keempat minuman ini umum diminum oleh Anda setelah kelelahan, terutama setelah Anda berolahraga. 

Keempat jenis minuman tersebut dainggap mampu menghilangkan cairan yang hilang ketika berolahraga. Tapi, diantara keempat minuman tersebut, air putihlah yang dianggap paling efektif dan baik diminum setelah berolahrga. Tentu saja pernyataan ini ada benarnya. Pasalnya, air putih merupakan minuman netral yang memiliki banyak manfaat untuk tubuh  Anda. Terlebih jika Anda banyak berolahraga dan beraktivitas. Air putih bisa menggantikan cairan tubuh yang keluar dan membuat Anda tidak dehidrasi.

 

Isotonik Lebih Baik 

Pendapat air putih bisa menggantikan cairan tubuh yang hilang memang ada benarnya. Hanya saja, studi terbaru menempatkan bahwa isotonik atau cairan isotonik (sport drinks) merupakan jenis minuman yang lebih baik untuk Anda yang sudah berolahraga. Pernyataan ini diungkap oleh Sunita Roy, seorang ahli diet dari Rumah Sakit Rockland, New Delhi, sepeti yang Plimbi lansir dari Health Me Up, Selasa (26/5/2015). Menurut beliau, minuman isotonik mampu bekerja lebih baik dalam mengatasi dehidrasi seteleh beraktivitas. Tentu saja pernyataan ini bisa membuat produk minuman isotonik boleh berbangga hati. Karena tentu saja, iklan mereka yang menyatakan cairan tubuh perlu diganti dengan minuman isotonik tubuh ada benarnya. 

Dengan meminum isotonik, kadar glukosa dalam tuibuh tidak akan berada pada titik rendah. Minuman ini juga membuat asupan glikogen dalam tubuh tetap terjaga. Unsur di dalam minuman isotonik lah yang memengaruhi hal tersebut. Didalam cairan isotonik, tiidak hanya tersimpan air, tetapi juga garam, elektrolit, glukosa, garam, fruktosa dan polimer glukosa. Selain itu, kandungan natrium dan kalium pada elektrolit dalam isotonik memiliki fungsi untuk menjaga tubuh agar tidak terhindar dehidrasi. 
 

Perbandingan 4 Jenis Minuman 

Jika memang isotonik memiliki manfaat yang lebih baik, bagaimana dengan jenis minuman lainnya? Berikut sedikit penjelasan dan perbandingan air putih, minuman isotonik, jus, dan soda. 

  • Air 

Air putih cukup bisa membuat rasa dahaga hilang. Air putih juga berguna untuk menekan rasa lapar. Air putih sendiri  tidak mengandung karbohidrat dan elektrolit.  Banyak minum air putih bisa membuat perut kembuang dan juga bisa membuat Anda mengeluarkan urin lebih sering. 

  • Cairan Isotonik 

Disebut juga sebagai minuman olahraga. Minuman ini bisa menggantikan cairan tubuh yang hilang dengan cepat karena keringat yang keluar. Minuman ini juga juga meningkatkan karbohidrat dalam tubuh. Bisa dibilang, minuman isotonik adalah minuman dengan daya serap yang baik dan mampu menggantikan cairan tubuh yang hilang karena memiliki komposisi cairan yang serupa. 

  • Jus 

Jus adalah minuman hipertonik yang mengandung banyak karbohidrat dan glukosa. Minuman ini memang memiliki gizi yang baik tetapi kurang efektif sebagai minuman anti-dehidrasi. Mengingat jus mengandung fruktosa yang mengurangi penyerapan air, maka sel dalam tubuh kurang terhidrasi dengan cepat. Minuman jus ini bisa diminum setelah benar-benar selesai berolahraga dan bukan ketika berada di tengah-tengah olahraga. Berbeda dengan air putih dan cairan isotonik yang mampun menggantikan cairan tubuh dan membuat Anda bisa berolahraga atau beraktivitas kembali. Jus lebih cocok diminum ketika selesai latihan dan Anda beristirahat. 

  • Minuman Soda 

Soda adalah jenis minuman berkarbonasi. Minuman ini sangat tidak cocok untuk diminum setelah berolahraga ataupun ketika berolahraga. Minuman ini tidak menghilangkan dehidrasi malah justru membuat tubuh lebih kuat untuk dehidrasi. Di dalam soda terdapat kafein yang meningkatkan pengeluaran urin lebih sering. Minuman ini juga membuat perut kembung dan perasaan kenyang. Efek ini yang membuat soda tida menghilangkan rasa haus sehingga memang kurang cocok diminum setelah berolahraga. 

Dari pemaparan tersebut, jelas bahwa cariran isotonik merupakan jenis minuman yang cocok untuk diminum ketika atau sesudah olahraga. Air mineral juga bisa menjadi pilihan Anda jika Anda tidak suka dengan minuman isotonik. Hanya saja isotonik memiliki peranan yang baik dalam mengganti cairan tubuh yang hilang. Sementara jus cocok untuk Anda yang sudah berolahraga dan butuh istirahat. Dan diusahakan, Anda menghindari minuman soda karena tidak menghilangkan dehidrasi. [HMN]

Tags Minuman

About The Author

Plimbi Editor 500
Administrator

Plimbi Editor

Official Account of Plimbi Editor - Follow Twitter @plimbidotcom dan Like FP Facebook Plimbidotcom
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel