Safely remove hardware merupakan salah satu langkah yang umum dilakukan oleh pengguna komputer ketika mengeluarkan perangkat USB. Sayangnya langkah ini seringkali diabaikan oleh banyak pengguna. Tidak sedikit pengguna yang malas untuk melakukan perintah ini. Kendalanya biasanya karena pengguna komputer rata-rata merasa jengkel karena langkah ini seringkali gagal. Biasanya di komputer akan muncul pemberitahuan can't remove usb drive. Pengguna yang terburu-buru biasanya tidak peduli dan langsung main cabut saja.
Jika pengguna main paksa sekali atau dua kali mungkin tidak akan jadi masalah. Namun jika pengguna keseringan mencabut paksa tentu hal tersebut dapat berakibat fatal. Maka dari itu sebaiknya teruslah melakukan safely remove hardware demi kebaikan data atau perangkat USB. Jika terus muncul pemberitahuan “can't remove usb driveâ€, maka sebaiknya tidak perlu dipaksakan. Lakukan langkah-langkah berikut demi kemanan dan keselamatan perangkat USB.Â
Tutuplah Dulu Semua Program
Langkah pertama yang perlu dilakukan jika safely remove hardware tidak bisa dilakukan adalah dengan cara menutup semua program. Biasanya ada beberapa program yang masih berjalan dari perangkat USB, baik berupa program instalasi, membuka dokumen, memutar musik, memainkan video atau hanya membuka gambar saja. Untuk itu tutuplah semua program terlebih dahulu agar proses melakukan safely remove hardware berjalan lancar dan baik. Setelah itu barulah cabut perangkat USBÂ yang terpasang. Ini merupakan hal penting dan perlu dilakukan.
Windows Explorer Harus Ditutup
Safely remove hardware juga terkadang tidak bisa dilakukan jika Windows Explorer masih dalam keadaan terbuka. Meski semua program yang terhubung dengan data di perangkat USB sudah tertutup, namun pencabutan tetap tersendat jika Windows Explorer belum benar-benar ditutup. Untuk itu tutuplah Windows Explorer karena kalau terbuka biasanya masih mengakses USB yang tertancap. Penutupan Windows Explorer ini pun dilakukan agar data-data di flashdisk tetap aman dan tidak rusak.
Â
Baca juga :
        Cara Mudah Install Remix OS Tanpa Flashdisk (Dual Boot dengan Windows 7)
        VIDEO: Ini Baru Keren, Software Faception Bisa Kenali Wajah Penjahat dan Teroris
Â
Akali dengan Ctrl + Alt + Del
Jika menutup semua program termasuk Windows Explorer tetap membuat sistem menolak ketika melakukan safely remove hardware, maka sebaiknya akali dengan menekan Ctrl + Alt + Del. Langkah ini bukanlah memaksa atau memperkosa USB melainkan untuk mengakalinya. Jika dua cara penutupan program, masih muncul “can't remove usb driveâ€, maka tekanlah Ctrl + Alt + Del. Langkah ini akan memunculkan Task Manager.
Pada Taks Manager, pilihlah Processes. Setelah itu carilah explorer.exe pada bagian Image Name. Pilih End Process kemudian akan muncul pilihan Yes or No. Pilihlah Yes. Tidak perlu khawatir jika tidak ada tampilan dan janganlah tutup Task Manager. Pilihlah File dan pilihlah New Task (Run) lalu tulislah “explorerâ€. Maka kini tampilan akan kembali ke semula. Setelah itu cobalah lakukan safely remove hardware. Biasanya cara ini sering berhasil
Lakukan Scanning
Penyebab lain tidak bisa melakukan safely remove hardware adalah virus. Virus ini memang merupakan sesuatu yang sangat menjengkelkan. Virus ini bisa berpindah dengan cepat dan bisa menginfeksi harddisk maupun flashdisk. Tentu jika perangkat USB yang terkena virus akan sangat sulit untuk melakukan pencabutan perangkat dari port USB. Untuk itu lakukanlah pemindaian pada flashdisk terlebih dahulu sebelum melakukan pencabutan dengan aman. Memang hal ini membutuhkan waktu yang lebih lama. Namun langkah ini merupakan salah satu langkah yang perlu dilakukan demi kesehatan data di Flashdisk serta demi keamanan data di komputer.
Demikianlah langkah-langkah yang bisa dilakukan agar prosesi pencabutan perangkat USB bejalan lancar dan tidak memunculkan tulisan “can't remove usb driveâ€. Sekali lagi, prosedur ini tentunya perlu dilakukan untuk keamanan data perangkat USB. Apalagi kini, seperti yang diketahui bersama, perangkat USB tidak hanya terdiri dari USB Flashdisk tetapi juga terdapat DVD eksternal, dan harddisk eksternal (harddisk portable). Jika melakukan pemaksaan bukan tidak mungkin, data pada Flashdisk atau harddisk eksternal menjadi rusak. Untuk perangkat DVD eksternal, kerusakan bisa terjadi berupa seringnya tidak terhubung dengan baik jika suatu saat DVD eksternal dihubungkan ke perangkat komputer. Jadi mulai sekarang, jangan remehkan langkah safely remove hardware. [HMN]