Tips Website: Alasan yang membuat Website Anda Gagal, Pelajari Cara Membenahinya

23 Dec 2013 23:00 2636 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Banyak website buruk yang kita temukan di internet. Mudah-mudahan salah satunya bukan website Anda. Dengan adanya layanan seperti WordPress, Blogger dan penyedia layanan website lainnya dan itu gratis. Tetapi, dari sekian banyak orang yang memanfaatkan itu, hanya sebagian kecil yang terbilang berhasil.

Banyak website buruk yang kita temukan di internet. Mudah-mudahan salah satunya bukan website Anda. Dengan adanya layanan seperti WordPress, Blogger dan penyedia layanan website lainnya dan itu gratis. Tetapi, dari sekian banyak orang yang memanfaatkan itu, hanya sebagian kecil yang terbilang berhasil. Padahal, Anda bisa menemukan beratus-ratus tips website yang baik. Dan masih banyak yang gagal. Bila ulasan pada kebanyakan tips tersebut berhubungan dengan tutorial membuat site, meningkatkan kepopuleran website dan lain sebagainya.

Kali ini Plimbi akan membahas dari sisi yang berbeda yaitu, alasan mengapa website Anda gagal. Mengapa orang enggan mengunjungi website Anda atau bila sudah berkunjung tidak mau kembali lagi. Berikut alasan-alasan dan tips website yang bisa dihimpun Plimbi.

Anda memiliki susunan kata yang buruk

Hal ini sering di abaikan padahal ini merupakan faktor yang penting. Bukan hanya di internet, semua media yang berkonten teks haruslah memiliki susunan kata yang baik. Misalnya buka, majalah, brosur, poster dan lain sebagainya. Kata-kata dibuat sedemikian rupa agar enak dibaca dan orang tertarik. Kita tidak membahas baku atau tidaknya kata yang kita buat, ini lebih kepada siapa target Anda. Bila anak muda, gunakanlah bahasa anak muda, bila orang tua gunakanlah bahasa yang sopan dan mudah dimengerti, bila untuk umum atau perusahaan gunakanlah bahasa formal. Semua bahasa punya style. Anda tinggal mencocokannya.

Bila Anda mengabaikan ini, konten yang Anda buat tidak akan pernah habis dibaca pengunjung. Melihat kalimat pertama yang acak-acakan, pengunjung kemungkinan besar malas membaca teks selanjutnya. Dan website Anda akan dilupakan.

Website Anda terlihat buruk

Pernahkah Anda mengunjungi salah satu website dan langsung ingin menutupnya karena tidak enak dilihat? Sepertinya itu kejadian yang banyak sekali terjadi tertama di Indonesia. Ketika membuka link salah satu website, iklan, warna, foto tidak ada yang sinkron. Plimbi rasa orang yang membuka webs tersebut langsung menutup website tersebut (kecuali kontennya penting sekali).

Untuk tata letak dan warna sebenarnya tidak perlu terlalu mendalami CSS, PHP atau HTML. Tidak perlu bersekolah lagi agar mendapat komposisi yang tepat. Untuk website personal atau organisasi kecil yang kita butuhkan adalah kemampuan melihat keselarasan warna dan susunan. Bila Anda memiliki sensivitas warna dan tata letak bagus, website Anda pasti berpenampilan menarik. Masalah tata letak mungkin kita bisa serahkan ke tema yang dipakai. Warna cukup sulit memang. Bila anda kesulitan membuat komposisi warna silahkan baca tips menentukan komposisi warna dari Plimbi dengan mengklik di sini.

Konten garing, tidak menarik dan lebih buruk lagi copy-paste

Ada berjuta-juta informasi baru setiap hari di internet namun, sepertinya kebanyakan adalah hasil copy-paste. Karena malas menulis, empunya website akhirnya copas saja agar di websitenya ada konten baru. Mungkin kita memang sebagian menyalin dari orang lain tetapi paling tidak, Anda menggunakan bahasa sendiri menyajikannya, memilih gambar sendiri, ini juga akan berpengaruh pada penilaian Google terhadap situs Anda. Atau memberi tambahan-tambahan lain. Bila Anda benar-benar copas, website Anda tidak akan memiliki fans atau pengunjung setia. Dan bila ketahuan, reputasi website Anda akan jatuh. Bila isi konten Anda unik dan bukan plagiat. Bila tidak ingin dituduh copas Anda tinggal mencantumkan sumber tulisan yang Anda terbitkan.

 

Baca juga :

               5 Antivirus Terbaik Untuk Melindungi Komputermu

               4 Cara yang Seharusnya Microsoft Lakukan untuk Mempromosikan Windows 10

 

Mencoba curang

Ini salah satu yang paling banyak kita temui saat ini. Bukan hanya di Indonesia saja, hampir disemua negara. Kata kunci dibuat banyak sekali dan di sembunyikan pada form tersembunyi, warna teks dibuat sama dengan warna background, memasukkan kata kunci ke website padahal tidak memiliki konten tersebut bahkan sama sekali tidak berhubungan dan lain sebagainya. Dan kecurangan ini tidak sulit untuk dilakukan.

Yang perlu Anda tahu, Google atau mesin pencari yang lain terus membenahi diri. Kecurangan-kecurangan ada terus mereka pelajari dan membuat sistem yang lebih baik. Bila Anda curang dan Google dapat mendeteksi itu website Anda akan jauh dari kata berhasil. Sayang sekali apalagi website Anda memiliki potensi untuk berkembang. Apalagi website yang ratingnya sudah bagus di Google, dengan curang bisa-bisa Google tidak mau meng-indeks website Anda.

Tidak ada gairah

Kebanyak orang ketika awal membuat website sangat menggebu-gebu dengan berjuta rencana. Tetapi ketika rencana demi rencana tidak seperti yang diharapkan. Di tengah jalan, Anda pun berhenti mengurus website Anda. Rencana memang baik sekali untuk pedoman kita tetapi, semua tidak semulus yang kita rencanakan. Ada hal-hal mendadak yang tidak akan kita duga dan berpengaruh besar terhadap website kita. Anda harus siap akan hal tersebut. Untuk mengatasinya mungkin Anda bisa belajar dari pengalaman orang yang sudah-sudah.

Google mengindeks baik website yang rutin memberikan konten terbaru. Bila Anda terus secara bersambung menerbitkan artikle foto atau apapun konten maka itu salah satu nilai lebih dari Google. Berarti website tersebut aktif stabil. Google akan mengutamakan website-website yang seperti itu dari pada website yang tiba-tiba melejit kemudian vakum 2 minggu, melejit lagi kemudian vakum lagi 1 minggu. Usahakan postingan Anda terjadwalkan. [RIC]

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel