Perangkat Anda Terinfeksi Malware Android? Tanggulangi Segera

26 Sep 2013 18:00 73347 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Malware bukan hal yang baru lagi bagi PC. Dan ini terkadang memang sulit untuk di hindari. Malware dapat masuk ke komputer dari software yang Anda instal. Pada awalnya, malware hanya menginfeksi sistem operasi Windows saja tetapi, kemudian menjalar ke Mac dan bahkan Linux dalam sekala yang lebih kecil. 

Malware bukan hal yang baru lagi bagi PC. Dan ini terkadang memang sulit untuk di hindari. Malware dapat masuk ke komputer dari software yang Anda instal. Pada awalnya, malware hanya menginfeksi sistem operasi Windows saja tetapi, kemudian menjalar ke Mac dan bahkan Linux dalam sekala yang lebih kecil. Kali ini, bukan hanya di komputer saja software berbahaya ini menyerang, ke perangkat mobile pun sudah mulai merajalela. Mungkin yang menjadi pertanyaan adalah, bagaimana malware bisa masuk ke perangkat Android? Padahal Anda menginstal aplikasi hanya dari Google Play saja dan Google telah memeriksa semua aplikasi yang ada di Google Play. Tidak sepenuhnya benar. Pembuat aplikasi merugikan tahu bagaimana memasukkan aplikasi mereka kedalam Google Play dengan aman. Ada juga ketika penginstalan melibatkan pihak ketiga sebagai distributor, ini juga mengakibatkan malware Android bisa masuk ke gadget Anda.

Apakah Android Anda telah terinfeksi malware Android? Atau Anda tidak tahu kalau sebenarnya Android Anda telah terinfeksi malware? Bagaimana membersihkan Android Anda dari aplikasi jahat ini? Bagaimana cara melindungi di kedepannya agar terbebas dari malware? Simak ulasan Plimbi berikut.

Tanda-tanda Infeksi Malware

Untuk mendeteksi awal apakah Android Anda terinfeksi malware atau tidak sama denga di komputer. Bila ada gerak gerik yang mencurigakan dari sebuah aplikasi itu bisa saja malware. Bukan hanya aktfitas saja, bisa juga terdeteksi dari tingkah laku Android Anda yang tidak biasa. Berikut tanda-tanda yang mengarah kalau Android Anda terserang malware.

Penggunaan data yang tidak bisa dijelaskan. Banyak malware yang difungsikan untuk mengumpulkan data seperti nomer PIN, nomer rekening, nomer kartu kredit, daftar kontak dan lain sebagainya. Ini menyebabkan lonjakan penggunaan data internet karena malware di program khusus untuk mengirim data tersebut ke sang pembuatnya.

Performa perangakat menjadi lemah. Ini tergantung usia perangkat Anda dan juga tingkat keparahan infeksi. Malware yang memiliki banyak tugas akan menguras prosesor dan RAM Anda. Ini akan membuat perangkat melambat, bahkan sangat lambat apalagi untuk perangkat yang sudah tua. Kalau restart tidak menyembuhkan lambatnya handphone Anda kemungkinan besar sudah terinfeksi malware.

Menguras baterai. Karena malware di disain untuk bekerja di backgorund dan terus aktif sepanjang hari maka dia akan mengkonsumsi baterai dalam jumlah yang besar. Lebih parahnya, malware bisa menghabiskan baterai Anda dalam sekejap saja.

Tidak bisa menelpon. Mungkin terkadang memang layanan atau signal provider Anda yang buruk sehingga tidak bisa menelpon. Tetapi ada kemungkinan juga ini ulah malware. Bila biasanya di tempat Anda bisa menelpon dengan normal dan signal juga bagus tetapi tiba-tiba di tempat terebut tidak bisa menelpon lagi mungkin ini ulah malware.

Hilangkan malware dari Android Anda

Cara yang paling sederhana dan memang sudah tidak asing lagi adalah menginstal aplikasi anti malware atau anti virus. Installah antivirus yang sudah memiliki reputasi yang baik untuk Android. Atau Anda bisa menginstal aplikasi khusus untuk malware. Berikut beberapa aplikasi yang bagus untuk mengatasi malware:

  • 360 Mobile Security: aplikasi ini bisa berjalan secara otomatis dan manual dan perlindungan berdasarkan data-base berbasis awan yang terus di update. Aplikasi ini juga memiliki disain yang sangat indah. Silahkan download di sini.
  • avast! mobile security: avast! Juga bisa bekerja dengan manual dan otomatis dengan jadwal. Saat Anda browsing akan mendeteksi dan meblokir link yang terinfeksi malware dan juga memantau semua lalu lintas data yang masuk dan keluar. Fitur canggih lainnya seperti anti pencurian, firewall, dan penyaring SMS dan telepon. Silahkan download di sini.
  • AVG AntiVirus Security: AVG akan memindai semua file dan aplikasi baru yang masuk ke perangkat Anda. AVG dapat mendeteksi ancaman malware, spyware, dan virus. Bagusnya ACG dapat mengidentifikasi pengaturan yang tidak aman dan memberikan tips untuk mengatasi lubang tersebut. Selain itu juga terdapat fitur pemantauan lalu-lintas data dan anti pencurian.

 

Baca juga :

               Heboh! Akhirnya ASUS Merilis Smartphone Terbarunya Bernama ZenFone 3

               4 Mesin Pencari yang Benar-Benar Menawarkan Penjelajahan Internet Privat

 

Jaga Android Anda bersih dari Malware

Cara yang paling ampuh agar tidak terserang malware adalah, jangan pernah menginstal aplikasi apapun, jangan terhubung keinternet dan jangan sambungkan perangkat Anda ke komputer. Tetapi tentunya ini tidak efesien. Untuk apa kita beli smartphone kalau hanya digunakan SMS dan menelpon. Berikut beberapa tips yang bisa kita lakukan:

  • Lihat review aplikasi: Bila Anda menemukan aplikasi yang ingin di unduh bacalah terlebih dahulu reviewnya. Anda bisa mencarinya di plimbi.com atau website lainnya. Bila ada kesalahan pada aplikasi tersebut saat proses instalasi pasti review tersebut menceritakannya.
  • Periksa track-record pengembang: lihatlah siapa yang menjadi pengembang aplikasi yang ingin Anda unduh. Pengembang yang sudah malang melintang dan terkenal di Google Play pasti memberikan aplikasi yang aman untuk di unduh. Bila yang ingin Anda unduh merupakan aplikasi pertama dari pengembang dan belum ada reviewnya. Sepertinya itu cukup berresiko.
  • Hati-hati pada market pihak ketiga: Semua pasar aplikasi memiliki kemungkinan malware. Sebagai patokannya, jika Google Play saja sulit menghentikan malware maka sudah tentu penyedia pasar Android lain pasti lebih buruk dari Google. Untuk itu, Anda lebih baik mendownload aplikasi dari pasar yang telah terkenal seperti Amazone App Store.
  • Hati-hati memberikan akses Superuser: Bila perangkat Anda telah di-root pastikan hanya untuk aplikasi yang 100% Anda percaya. Bila Anda memberikan ke setiap aplikasi yang ada di perangkat Anda, kemungkinanan malware untuk mengontrol semua sistem Anda sangat besar.
  • Pindai secara teratur: Bila Anda telah mengunduh aplikasi anti malware, jalankanlah dengan teratur. Anda lebih baik menjadwalkan pemindaian di aplikasi tersebut. Jadi ketika Anda lupa pun memindai saat ada aplikasi baru, anti virus dan malware memindainya untuk Anda. [RIC]
Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel