Masyarakat pada umumnya menirukan gaya orang menelepon dengan jempol pada telinga dan kelingking pada mulut. Tahukah Anda bahwa beberapa tahun kedepan orang bisa menelepon dengan sesungguhnya menggunakan cara tersebut. Hasso Plattner Institute, kumpulan peneliti dari universitas di Jerman, Postdam, sedang mengembangkan teknologi untuk mewujudkan hal tersebut.
Pada saat Anda sedang memasak, tangan dan jari Anda berlepotan dengan berbagai macam bahan masakan. Pada kondisi dimana tidak memungkinkan untuk memegang smartphone layar sentuh kesayangan Anda, tiba-tiba telepon berdering. Dengan melakukan gerakan layaknya orang menerima telepon, nada dering akan berhenti dan suara teman Anda yang menelepon akan terdengar melalui speakerphone.
Beginilah konsep yang sedang dikembangkan oleh para peneliti Postdam tersebut. Dan menurut mereka hal tersebut sangat masuk akal untuk diwujudkan. Fitur speakerphone sudah lama ditemukan dan tersedia di semua ponsel. Teknologi kinetik telah banyak dikembangkan untuk berbagai macam keperluan. Dan dengan bantuan sensor yang akan dipasang pada bagian baju pengguna, seperti pada kancing baju, maka konsep menerima telepon menggunakan gerakan yang sudah umum digunakan oleh masyarakat untuk menirukan orang yang sedang menelepon dapat diwujudkan secara nyata.
Dengan konsep dasar seperti ini, lebih kedepannya lagi, pengguna ponsel bisa meninggalkan ponselnya tetap aktif dirumah, sementara jari tangan dan earpiece akan menjadi handset pengganti bernama iHand. Bahkan Startrek belum terpikirkan untuk menggunakan teknologi seperti ini! RY
