Bermain game melalui sebuah perangkat elektronik atau gadget bisa dibilang hal yang lumrah pada saat ini, bahkan bermain melalui perangkat-perangkat tersebut bisa dibilang menjadi suatu kebiasaan tiap orang. Meskipun era permainan yang ada pada saat ini telah bergeser kepada era permainan modern yang tak jarang pula selalu membutuhkan koneksi internet. Tetapi Anda jangan hanya melihat sesempit itu, masih banyak celah yang dimanfaatkan dari kemajuan suatu teknologi untuk menciptakan sebuah permainan klasik namun dengan kompleksivitas dan tentunya juga mengasah otak. Peluang tersebut dimanfatkan oleh developer Indonesia dalam meraup uang.
Kummara, salah satu produsen sekaligus yang mempopulerkan board games dengan mengambil unsur-unsur budaya Indonesia. Jika Anda tidak sabar ingin mengetahuinya, buka saja situs kummara.com. Website inipun tampil ciamik dengan warna dan corak khas Indonesia. Tidak hanya sebatas itu saja, tentunya website ini menyediakan berbagai produk mulai dari board game yang benar-benar menggunakan kertas nyata sampai board game yang telah ditransformasi menjadi digital game agar lebih mudah dimainkan.
Salah satu produk Kummara yang menyajikan sebuah board game adalah Punakawan. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, permainan ini mengangkat unsur-unsur budaya dari Indonesia. Permainan ini sejatinya bisa dimainkan mulai dari 2 sampai dengan maksimal 8 pemain. Mengangkat cerita dari para ksatria pewayangan. Punakawan juga telah memiliki versi internasional, jadi jangan heran jika nantinya permainan ini bisa melegenda seperti monopoli, halma dan ular tangga. Namun jika Punakawan ingin menjadi tenar, maka orang Indonesialah yang tentunya harus menguasai dan membantu mempopulerkan permainan tersebut.
Selain Punakawan, Anda juga akan menemukan board games indonesia lainnya, yakni The Legends. Sama halnya seperti Punakawan, The Legends juga memanfaatkan board games sebagai sarana promosi dan edukasi Indonesia. Permainan ini memasukkan para atlet bulutangkis legendaris sebagai karakternya. Tentunya kita sudah mengenal nama-nama seperti Rudy Hartono ataupun si raja smash Liem Swie King, legendaris tersebut akan beradu pada permainan ini.
Website yang didominasi oleh warna orange ini terbilang cukup ringan ketika diakses. Menu-menu yang tersedia hanya berupa link. Menu-menu tersebut berupa Team, Products, Blog dan Contacts. Pada menu Team tentunya berisi orang-orang dibalik pencetus Kummara di antaranya da Eko Nugraha, Kanty Kusmayanty dan kawan-kawan. Personil-personil tersebut juga lengkap dengan foto masing-masing. Berikutnya ada menu Products, pada menu ini terpapar beberapa Board Games Indonesia, Digital Games dan Events. Pada menu ini pula Anda bisa membeli beberapa game yang menarik bagi Anda.
Berikutnya ada Blog yang jika diklik akan langsung mengarah pada berita-berita terakhir mengenai situs ini dan beberapa hal yang terkait dengan board games. Dan menu terakhir bernama Contact yang merupakan halaman di mana pengguna atau para investor yang tertarik dan ingin berhubungan dengan admin. Sayangnya permainan yang tersedia tidaklah gratis. Untuk Punakawan saja Anda harus rela merogoh kocek senilai Rp 290.000.[IQ]
