Mengunjungi sebuah blog yang begitu berat menjadikan kita enggan ingin mengunjunginya lagi, hal tersebut mengakibatkan kerugian yang besar pada blog yang kita kelola karena sedikitnya pengunjung, oleh karena itu mempercepat loading blog saat kita muat harus memiliki kecepatan secara maksimal demi mememnuhi salah satu spesifikasi standar sebuah blog yang berkualitas. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi dari kecepatan sebuah blog, yakni Server, susuan, validasi koding, desain dan faktor-faktor pendukung (Plugin untuk Wordpress dan Gadget untuk Blogspot). Pada artikel kali ini akan kita bahas mengenai mempercepat loading blog dengan memilih opsi ke empat, yaitu menggunakan faktor pendukung khususnya pada WordPress dengan menambahkan sebuah plugin Wp Super Cache.
Plugin Wp Super Cache sendiri dikembangkan oleh Donncha O Caoimh yang tinggal di Blarney, Irlandia. Donncha O Caoimh sendiri mengembangkan plugin mempercepat loading blog yang memiliki konsep, di mana pada saat halaman blog ada yang mengunjungi, maka secara otomatis akan membuat file statis yang disimpan di sub folder cache dalam bentuk html, di mana ketika halaman blog dikunjungi lagi, akan menampilkan file yang disimpan pada sub folder cache tersebut, sehingga tidak perlu melakukan load ulang baik semua table atau query.
Berikut langkah-langkah mempercepat loading blog, khususnya CMS WordPress dengan menggunakan Plugin Wp Super Cache :
Persiapan Komponen
Sebelum konfigurasi mempercepat loading blog, apakah kita sudah memiliki sebuah CMS WordPress yang sudah siap untuk kita tambah plugin di dalamnya, apabila belum hendaknya terlebih dahulu mempersiapkan CMS WordPress, dengan daftar melalui situs resmi WordPress untuk memilki akun CMS WordPress yang siap digunakan.
Â
Baca juga :
          Delapan Plugin WordPress Slide Gambar Terbaik dan Responsif
          Cara Mencegah Laptop Terinfeksi Virus
Â
Menambahkan Plugin dan Konfigurasi
Ketika kitas sudah memiliki sebuah CMS WordPress, langkah pertama untuk mempercepat loading blog yaitu masuk menggunakan akun yang sudah kita buat sebelumnya.
Ketika sudah memasuki dashboard akun kita, maka cari dan pilih pada main menu Plugin.
Setelah plugin terbuka dan sub menu tampil, Lalu pilih Add New pada sub menu Plugin
Pada area konten Add New pada sub menu Plugin, memiliki beberapa tab menu mulai dari Search, Upload, Featured, Popular, Newest serta Favorites, pilih tab menu Search, lalu pada kolom search lakukan pencarian plugin yang nantinya kita gunakan yaitu “Super Cache†klik Search Plugins.
Saat hasil pecarian sudah muncul, cari plugin yang bernama “WP Super Cacheâ€, lalu pada bagian bawah WP Super Cache terdapat 2 opsi, melainkan Details dan Install Now, pilih opsi yang kedua yaitu “Install Now†agar WP Super Cache plugin mempercepat loading blog ada pada akun kita dan berikan konfirmasi Yes untuk menambahkan plugin WP Super Cache pada akun WordPress kita dan tunggu hingga proses installasi selesai.
Setelah proses installasi selesai, maka klik pada main menu Plugin, tanpa masuk ke sub menu plugin. Pada area content terdapat daftar plugin-plugin yang ada pada akun WordPress kita, cari plugin yang sudah kita install sebelumnya yaitu WP Super Cache lalu pada pilihan dibawan WP Super Cache pilih dan klik Activate Plugin, untuk mengaktifkan plugin tersebut.
Setelah plugin sudah kita aktifkan, namun meskipun begitu, WP Super Cache yang sebagai plugin mempercepat loading blog belum bekerja secara maksimal, maka dari itu, kita harus melakukan konfigurasi pada plugin tersebut dengan pergi ke dashboard dan ketika ada peringatan atau notifikasi yang berwarna merah dengan pesan mengenai WP Super Cache, maka klik pada pesan yang bergaris bawah untuk melakukan konfigurasi plugin.
Ketika content konfigurasi tampil, maka lakukan konfigurasi seperti berikut agar plugin yang berfungsi sebagai mempercepat loading blog dapat berjalan dengan maksimal :
Pada tab Easy pilih Caching On(Recommended) lalu klik Update Status.
Pada tab Advanced pilih dan centang pada opsi berikut (Cache hits to this website, Use mod_rewrite to serve cache files, Compress pages so they’re served, 304 not modified browser caching, Don’t cache pages for known users, Cache rebuild “…â€, Extra homepage checks, Should already be checked, leave them that way).
Setelah melakukan konfigurasi pada Advanced dengan pilih dan centang opsi-opsi diatas, sekarang masih pada tab Advanced, lakukan scroll hingga kebawah dan menemukan tombol “Update Mod_Rewrite Rulesâ€, lalu klik dan tunggu hingga warna kotak menjadi hijau, yang menandakan update telah selesai.
Setelah melakukan konfigurasi pada content konfigurasi plugin WP Super Cache, maka metode untuk mempercepat loading blog sudah selesai dilakukan, dan hanya tinggal mencoba hasil dari konfigurasi tersebut, apakah memang benar-benar berjalan atau sebaliknya. [NAN]