Cloud computing dan grid computing adalah dua buah kata yang bagi sebagian orang mungkin sudah biasa dan sebagiannya lagi mungkin masih membingungkan, karena komputasi awan dan komputasi grid melibatkan infrastruktur jaringan komputer besar. Komputasi awan dan grid adalah sebuah konsep baru dibandingkan dengan solusi sebuah komputasi yang besar pada sebuah organisasi atau perusahaan. Kedua konsep ini telah dikembangkan untuk tujuan komputasi terdistribusi (distributed computing), yaitu sebuah komputasi dari elemen-elemen dan juga cakupan area yang luas.
Berikut ini adalah alasan orang-orang lebih memilih komputasi secara terdistribusi (distributed computing):
• Alasan untuk memilih komputasi terdistribusi adalah untuk menawarkan sumber daya komputasi secara paralel atau secara bersamaan dengan para pengguna, karena konsep permintaan dari para pengguna (client) tidak benar-benar harus menunggu dalam antrian untuk mendapatkan pelayanan.
• Konsep komputer terdistribusi akan memanfaatkan setiap waktu luang prosesor sedang tidak dipergunakan (idle processor).
• Sistem komputasi terdistribusi terdiri dari banyak sistem, sehingga jika salah satu crash, yang lainnya tidak terpengaruh.
• Model dari konsep terdistribusi sangat baik, karena tidak membutuhkan sumber daya (resources) yang banyak dan juga besar sehingga akan menghemat biaya opersional
Cloud computing vs Grid computing
Untuk memahami perbedaan dasar dan perbedaan secara komplek antara cloud computing dan grid computing, Anda harus benar-benar perlu memahami kedua teknologi yang dipergunakan dalam kedua konsep tersebut. Berikut ini adalah definisinya.
Cloud computing
Cloud pada dasarnya merupakan sebuah perluasan dengan konsep pemrograman berorientasi objek secara abstraksi, di mana awan (cloud) di sini yaitu Internet. Di mana untuk para pengguna akhir (end users) hanya akan mendapatkan output serta input tertentu, sebuah proses lengkap yang nantinya akan mengarah ke output dan akan murni terlihat. Komputasi berbasis sumber daya virtual ini sebenarnya ditempatkan pada beberapa server dan juga dalam beberapa cluster.
Dalam cloud computing biasanya ada beberapa istilah yang biasa dikenal sebagai model SPI model SaaS, PaaS dan IaaS. Ini adalah sebuah layanan yang tersedia pada konsep awan dan akan melakukan semua proses kerja yang berat. Dengan Anda menggunakan konsep cloud computing ini maka akan menghilangkan serta menghemat biaya dan kompleksitas, konfigurasi, dan juga dalam mengelola perangkat keras, perangkat lunak yang dibutuhkan untuk membangun dan menyebarkan aplikasi, nantinya aplikasi ini akan dibagikan melalui layanan yang tersedia melalui internet.
Grid computing
Sistem grid dirancang untuk berbagi sumber daya secara kolaboratif. Hal ini juga dapat dianggap sebagai komputasi cluster yang didistribusikan dengan skala besar. Grid pada dasarnya adalah salah satu konsep computing yang menggunakan kemampuan pengolahan unit komputasi yang berbeda untuk memproses serta menangani suatu tugas (task). Tugas ini nantinya akan dibagikan menjadi beberapa sub-tugas, masing-masing mesin pada grid memiliki tugas, ketika sub-tugas tersebut telah selesai melakukan tugasnya nantinya mereka akan dikirim kembali ke mesin utama yang mengurus semua tugas lalu semua tugas-tugas yang telah selesai nantinya akan digabungkan secara bersama-sama untuk mengeluarkan output.
Kesimpulan
Komputer server masih akan diperlukan untuk mendistribusikan berbagai data dan juga untuk mengumpulkan hasil dari klien yang berpartisipasi didalam konsep komputasi grid.
Konsep cloud computing akan menawarkan layanan yang lebih baik dari pada komputasi grid. Bahkan hampir semua layanan yang ada di internet saat ini dapat diperoleh dari konsep awan (cloud), misalnya seperti pada web hosting, sistem operasi ganda (multiple operating systems), dukungan berbagai database dan masih banyak lagi yang lainnya.
Konsep grid computing cenderung lebih sulit digabungkan karena beberapa faktor heterogen, dan geografis dibandingkan dengan sistem cluster komputasi konvensional, karena harus menggabungkan beberapa macam perbedaan platform dari sisi perangkat keras dan perangat lunak untuk menghasilkan sebuah output.
[AG]