Telkomsel merupakan salah satu operator telekomunikasi seluler GSM di Indonesia yang pernah meluncurkan layanan paskabayar pertamanya sekitar tanggal 26 Mei 1995. Pada saat itu kepemilikan saham Telkomsel dikuasai oleh PT. Telkom (51%) dan PT. Indosat (49%), dan Telkomsel pernah berhasil menjadi sebuah operator seluler pertama yang menawarkan layanan prabayar GSM di Asia pada November 1997. Beginilah sejarah Telkomsel selanjutnya
Sepanjang sejarah Telkomsel, operator ini memiliki tiga produk GSM, yaitu simPATI (prabayar), KartuAS (prabayar) dan kartuHALO (paskabayar). Saat ini saham Telkomsel dimiliki oleh TELKOM (65%) dan perusahaan telekomunikasi Singapura SingTel (35%). Telkom merupakan BUMN Indonesia yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia, sedangkan SingTel merupakan perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Singapura. Pada tahun 1995, secara resmi Telkomsel mendapat izin untuk memberikan jasa telekomunikasi selular GSM-nya secara resmi, setelah sebelumnya sukses sebagai pilot project Telkom dalam proyek percontohan GAM do Batam. Berbeda dengan operator lain, sejarah Telkomsel dilanjutkan dengan mulai membangun jaringan dan melayani pelanggannya dari luar jawa seperti dari Batam, Medan dan daerah-daerah lainnya. Lalu pada tahun 1996, Telkomsel mulai beroperasi di ibu kota Jakarta dan berhasil melayani seluruh propinsi yang di seluruh Indonesia. Hal ini ditandai dengan adanya pengoperasian layanan Telkomsel Ambon dan Jayapura.
Setelah berhasil meluncurkan produk paskabayarnya kartuHALO, Telkomsel kembali menjadi operator yang mempelopori kartu prabayar isi ulang di ASIA dengan meluncurkan produk pertamanya simPATI. Kartu simPATI tersebut diluncurkan saat krisis ekonomi melanda yaitu sekitar tahun 1997, karena hal itu pula Telkomsel memberikan solusi kepada para pengguna jasa selular untuk melakukan pengontrolan anggaran komunikasinya. Hal yang mengejutkan, Telkomsel berhasil mendapatkan sertifikat ISO 9002 untuk Costumer Service On-Line dari PT Tuv Rheinland Jerman, di mana hal tersebut juga berarti menandai layanan pelanggan Telkomsel bahwa mereka telah memenuhi standarisasi mutu internasional.
Pada tahun 1998, Telkomsel membuat program baru untuk mengembangkan jaringannya dengan mencanangkan Word Class Operator sebagai tolak ukur standar layanan yang dimilikinya. Positioning baru untuk kartu prabayar Telkomsel yang dinamai dengan simPATI Nusantara tersebut bermottokan simPATI tetap terkendali. Kartu simPATI sebelumnya hanya bisa digunakan di area registrasinya saja, namun kini simPATI bisa digunakan di seluruh wilayah di Indonesia.
Pada tahun 2000, Telkomsel juga mempelopori layanan Mobile Banking di Indonesia yang bekerja sama dengan Bank Panin. Hal ini merupakan salah satu inovasi Tekomsel dalam mengintegrasikan sistem teknologi telekomunikasi dan informasi dalam sistem banking. Sekitar akhir bulan Maret 2009, Telkomsel berhasil memiliki pelanggan sekitar 72.1 juta orang berdasarkan statistik industri yang mewakili pangsa pasar dengan perkiraan sekitar 50%. Telkomsel menyediakan layanan selular di Indonesia melalui produk dual band GSM 900-1800 MHz, jaringan 3G serta jaringan internasional melalui 341 mitra roaming internasional di 180 negara (menurut catatan akhir Maret 2009). Pada September 2006 pun Telkomsel berhasil menjadi operator pertama di Indonesia yang meluncurkan layanan jaringan 3G.
Sungguh sangat beragam dan lika liku perusahaan telekomunikasi yang satu ini. Berbagai keberhasilan pun secara perlahan dan pasti membawa Telkomsel dan Apple South Asia Ltd untuk meluncurkan iPhone 3G di Indonesia pada tanggal 20 Maret 2009 lalu. Dan ini merupakan salah satu kesuksesan Telkomsel lainnya yang pastinya sangat membanggakan para pelanggan setianya.
Operator Telkomsel disebut-sebut memiliki jangkauan jaringan terbesar di Indonesia, di mana menyediakan jangkauan jaringan yang mencapai lebih dari 95% dari jumlah penduduk Indonesia dan di klaim bahwa Telkomsel merupakan satu-satunya operator di Indonesia yang mencakup seluruh negara, provinsi dan kabupaten, baik kecamatan yang ada di Sumatra, Jawa maupun Bali. Perusahaan Telkomsel ini menawarkan GSM dual band (900 & 1800), GPRS, WiFi, EDGE dan teknologi 3G.
Slogan yang dimiliki oleh PT.TELKOMSEL adalah Begitu Dekat Begitu Nyata. Dengan slogan ini pula diharapkan dapat menjadikan TELKOMSEL sebagai perusahaan jasa telekomunikasi bergerak yang paling banyak jumlah pelanggannya serta selalu mengutamakan kualitas dan ketersediaan kapasitas jaringan terluas dalam menyediakan jasa pelayanan yang terbaik kepada pelanggannya.
Itulah sejarah Telkomsel yang Paseban ulas, Adapaun untuk sejarah operator lain, seperti XL dan Indosat, Paseban akan menghadirkannya pada artikel mendatang. [MG]