Sudah  umum diketahui, jika gadget pintar atau dalam hal ini smartphone dibuat oleh produsennya dengan racikan beberapa komponen. Salah satu komponen utamanya, yakni prosesor dibuat oleh pabrikan lain dan bukan produsen smartphone tersebut. Hanya ada tiga produsen smartphone saja yang memiliki atau menciptakan prosesornya sendiri. Ketiga produsen tersebut adalah Samsung, Huawei, dan Apple. Sementara produsen lain menggunakan prosesor dari dua produsen chipset mobile, yakni MediaTek dan Qualcomm.
Namuin, dikabarkan, jumlah vendor smartphone yang akan memiliki prosesornya sendiri bertambah. Dikutip Plimbi dari Bidnessetc (20/05/2015), vendor smartphone  yang akan menciptakan prosesor adalah Xiaomi. Produsen smartphone yang sedang naik daun itu dikabarkan sedang mempersiapkan prosesor untuk smartphone seperti yang dilakukan oleh Huawei. Langkah ini dilakukan Xiaomi agar perusahaan tersebut tidak bergantung lagi pada produsen chipset smartphone.
Belum jelas tipe prosesor seperti apa yang akan dibuat oleh Xiaomi. Hanya saja, prosesornya ini akan dibuat untuk digunakan di produk Xiaomi, seperti tablet maupun smartphone. Langkah ini juga dilakukan agar smartphone Xiaomi memiliki pembeda dibandingkan smartphone lainnya. Tampaknya, Xiaomi memang ingin seperti Apple yang menciptakan prosesornya dan smartphone sekaligus. Bedanya, Apple membuat sistem operasi sendiri sementara Xiaomi menggunakan Android dan tidak membuat sistem operasi sendiri.
Untuk memuluskan langkah ini, Xiaomi bermitra dengan produsen prosesor mobile asal Tiongkok bernama Leadcore. Kerjasama ini tentu saja akan menguntungkan bagi kedua belah pihak. Xiaomi sudah punya nama dengan produk smarpthone-nya yang menyita perhatian dunia. Sementara bagi Leadcore tentu saja akan membuat perusahaan ini akan dikenal dan bisa saja menciptakan chipset mobile yang tidak kalah dengan Qualcomm dan MediaTek.Â
Apa yang dilakukan Xiaomi ini tentu akan menambah varian chipset mobile sehingga pengguna bisa leluasa memilih banyak pilihan smartphone berdasarkan penggunaan chipset. Langkah Xiaomi juga tentu akan membuat Xiaomi lebih percaya diri ketika memproduksi smarpthone dengan kebutuhan yang tinggi. Artinya, Xiaomi tidak lagi tergantung pada produsen chipset mobile lain jika ingin membuat smartphone dengan prosesor tangguh. Xiaomi tidak perlu menunggu chipset generasi terbaru yang belum dibuat sementara produksi cukup tinggi [HMN]