Sebuah studi menunjukkan hasil penelitian yang menyebutkan bahwa 58 persen dari pemilik perangkat mobile kelompok remaja memiliki sebuah smartphone dibandingkan feature phone. Secara keseluruhan, opsi yang dipilih pemilik adalah perangkat Android dibandingkan iPhone ataupun BlackBerry. Walaupun bukan lagi hal yang mengejutkan, data tersebut menunjukkan peningkatan yang tinggi. Kelompok berusia 25 hingga 34 tahun memiliki smartphone dibandingkan kelompok usia lainnya dengan 74 persen. Penelitian ini dilakukan oleh lembaga bernama Nielsen yang melakukan wawancara sekitar 20.000 pengguna pada bulan Juli.
Walaupun lebi besar dalam jumlah pemilik, kelompok remaja berusia 13 hingga 17 tahun terhitung menjadi yang tercepat memiliki perangkat mobile dibandingkan rata-rata kelompok dewasa. "Menariknya, remaja antara 13 dan 17 tahun mendemonstrasikan peningkatan yang paling dramatis dalam adopsi perangkat smartphone, dengan mayoritas remaja Amerika memiliki perangkatnya sendiri," ungkat studi yang dilakukan Nielsen.
Studi lain pun dilakukan oleh Massachusetts Aggression Reduction Center yang menemukan lebih dari 20 persen pelajar kelas tiga telah memiliki perangkat seluler dan 90 persen dari mereka menggunakannya secara online. Nielsen pun hadir dengan laporan lainnya yang menunjukkan bahwa dua dari tiga pembeli perangkat mobile baru lebih memiliki memiliki perangkat "si ponsel pintar" dibandingkan feature phone. [MS]
