Layanan "komputasi awan" berbentuk Cloud Storage milik Windows mulai berbenah dengan beberapa fitur update terbaru yang dimilikinya. Layanan komputasi awan bernama SkyDrive ini adalah sebuah layanan Cloud Storage dengan fitur utama *backup data online*. Keberadaannya sangat dibutuhkan oleh banyak orang, karena fitur Cloud Storage ini memungkinkan Anda sebagai pengguna untuk bisa dapat menyimpan data secara online di server awan/ cloud. Dengan kemudahan akses secara real time inilah yang banyak digemari banyak orang saat ini, semua data yang di simpan di Cloud Storage tersebut bisa diakses kapan pun dan di mana pun tanpa harus ribet membuka laptop atau komputer PC.
Untuk fitur sebelumnya, layanan "komputasi awan" milik Windows ini hanya memberikan media penyimpanan yang minim untuk "backup" data "online" para penggunanya. Hal ini dirasa banyak kekurangan yang terjadi, maka Windows sebagai publisher layanan ini merilis update terbaru layanan SkyDrive, tentunya dengan fitur tambahan yang lebih maksimal. Berikut ini Plimbi memaparkan fitur-fitur terbaru dari layanan komputasi awan SkyDrive, yakni sebagai berikut: "Dukungan Format OpenDocument" Dukungan format OpenDocument di versi sebelumnya masih memiliki beberapa kekurangan yang besar, yaitu tidak di dukungnya format "extension" seperti .odt, .odp dan format "extension" lainnya. Menanggapi kekurangan-kekurangan yang ada tersebut maka pihak *publisher* memasukkan format-format extension tersebut ke dalam fitur terbaru SkyDrive ini.
Jadi tidak hanya format extension yang sudah biasa-biasa saja seperti .doc, .xls atau .ppt saja yang support untuk layanan backup data "online" ini, tetapi semua format "document" sudah bisa "support" dengan layanan komputasi awan SkyDrive ini. "Layanan Pemendek URL (Shorten URL)" Keberadaan "backup" data "online" tidak selamanya nyaman digunakan untuk mendukung pekerjaan Anda. Hal ini terlihat dengan keberadaan URL yang panjang dari "link" Cloud Storage SkyDrive ini. Dengan rilis "update" terbaru ini, pihak "publisher" sudah menyematkan layanan pemendek URL seperti layanan "shorten" URL bit.ly atau t.co. Dengan keberadaan layanan *shorten* URL ini, tidak ada lagi link panjang dari media simpan komputasi awan SkyDrive ini.
Penambahan Size Penyimpanan Tidak bisa dipungkiri banyak pengguna Cloud Storage SkyDrive ini yang mengeluhkan size penyimpanan data yang ada, bayangkan saja hanya 100 MB saja data yang bisa di simpan di media Cloud Storage. Menanggapi banyak keluhan tersebut maka pihak Microsoft menambah size penyimpanan data Cloud Storage menjadi 300 MB, size yang cukup lumayan untuk beberapa data yang besar. Seiring berkembangnya permintaan pasar dipastikan *size* penyimpanan data ini akan terus dinaikkan, Anda tinggal menunggu saja tanggal mainnya.
Akses File dan Folder Dari Komputer Meenggunakan Aplikasi SkyDrive Fitur terbaru lainnya dari layanan komputasi awan SkyDrive ini adalah sebuah Aplikasi SkyDrive, aplikasi ini bisa digunakan para penggunanya untuk mengakses file dan folder milik mereka di akun SkyDrive. Kelebihan dari aplikasi SkyDrive ini adalah Anda sebagai pemilik akun bisa mengakses keberadaan data-data yang ada pada komputer dengan tampilan web SkyDrive .Singkat kata,  file dan data Anda yang ada di komputer bisa diakses secara online. Share via Twitter dan situs sejenis Pihak Microsoft sebagai publisher aplikasi SkyDrive ini , juga menyematkan fitur sharing ke media social networking dan situs lainnya.
Dengan keberadaan URL link cloud storage yang ada, Anda bisa meng-share keberadaan data tersebut ke orang lain. Jadi tidak perlu harus meng-upload data-data tersebut ke media penyimpanan seperti Ziddu atau yang lainnya, cukup dengan layanan share dari SkyDrive ini Anda bisa share data-data tersebut ke orang lain. Itulah sedikit fitur terbaru yang diusung oleh layanan komputasi awan SkyDrive ini. Dengan semakin berkembangnya layanan ini, dipastikan Anda akan semakin terbantu dengan fitur yang ada di dalamnya. Jadi pekerjaan dan kegiatan Anda akan semakin cepat dan mudah dalam setiap akses data yang dimiliki. [AD]
