Persaingan jam tangan Android sedang marak digeluti beberapa vendor pengembang teknologi jam tangan pintar. Fenomena tersebut seperti tengah menjamur. Terlebih di awal tahun 2012 ini, cukup banyak bermunculan jam tangan Android seperti Sony SmartWatch, Casio G-Shock terbaru, dan dua nama yang hadir terlebih dahulu di akhir tahun 2011 kemarin, I'mWatch dan MotoACTV.
Fenomena jam tangan Android tersebut sepertinya belum akan usai. Malah, sepertinya masih akan menjalani perkembangan. Satu yang tak mau kalah dari merek-merek yang telah keluar terlebih dahulu adalah jam tangan Android keluaran Phaeton. Tampilannya tampak lebih minimalis daripada produk-produk jam serupa. Jika diperhatikan selintas, layar jam tangan ini akan mengingatkan Anda pada tampilan tablet. Namun, tentunya ukurannya sangatlah kecil. Nama produk tersebut adalah Phaeton DVIP.
Jam tangan Android Phaeton DVIP ini didukung dengan Dual SIM GPRS. Selayaknya jam pintar kebanyakan saat ini, DVIP pun didukung oleh prosesor yang cukup mumpuni. Phaeton yang dikembangkan oleh pengembang asal Guandong, China ini telah memasang voice card di dalam prosesor MTK6516 milik jam tangan DVIP ini. Mereka juga menambahkan bahwa untuk kedepannya, Phaeton DVIP ini akan mendapat dukungan baru dengan teknologi 3G. Namun, hal tersebut masih dalam proses pengembangan.
Untuk produk awalnya, Phaeton DVIP Android Watch ini dijalankan dengan sistem operasi Android Froyo. Namun, dengan pengembangan prosesor MTK6573 yang sedang dilakukan, maka versi terbaru dari jam tangan Android ini akan dapat dijalanan dengan sistem operasi Ice Cream Sandwich. Apabila kelak sistem operasi Ice Cream Sandwich tersebut sudah pasti akan digunakan, tentunya Phaeton DVIP akan menjadi jam tangan yang memiliki fitur menarik. Dan mungkin dapat menggantikan peran smartphone Anda.
Selain dilengkapi dengan prosesor dan sistem operasi Android, Phaeton DVIP ini pun telah dilengkapi dengan kamera built-in, slot kartu microSD, speaker, microphone dan fitur lainnya. Jam tangan ini juga mendukung layar sentuh QVGA capacitive sebesar 2 inci atau 320 x 240 mm. Jam tangan biasa mungkin dapat bertahan lama hingga berbulan-bulan, namun tidak demikian dengan jam tangan pintar seperti ini. DVIP hanya dilengkapi dengan baterai yang dapat bertahan selama satu minggu bila digunakan dalam mode standby. Sementara, apabila digunakan secara aktif, jam tangan Android in hanya mampu bertahan selama 36 jam.
Shenzhen Phaeton Nice Electronic High-tech Co. Lt sebagai pihak pengembang Phaeton DVIP mematok harga untuk jam tangannya ini sebesar $200. Namun, pihaknya hanya akan memberikan harga tersebut apabila ada pemesanan minimal 500 unit. Tentunya bila dipasarkan satuan, harga jualnya akan berbeda. [MS]
Â
