Mengenal Sistem Berbagi File - BitTorrent

9 Jan 2012 16:00 7105 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Jaringan BitTorrent diciptakan pada tahun 2001 oleh Bram Cohen. Protokol ini bebas untuk digunakan, meskipun merupakan hak cipta oleh perusahaan BitTorrent. Ketahui lebih lanjut di sini

Jaringan BitTorrent diciptakan pada tahun 2001 oleh Bram Cohen. Protokol ini bebas untuk digunakan, meskipun merupakan hak cipta oleh perusahaan BitTorrent. Ini adalah sistem berbagi file desentralisasi yang dapat diakses oleh siapa saja yang memiliki torrent klien dan koneksi Internet. Ide awalnya adalah bahwa semua komputer mengakses sistem yang sama di mana semua memberikan file dan mengambil file secara bersamaan. Ini adalah inti dari jaringan peer-to-peer, tidak ada komputer pusat yang menampung semua sumber daya yang memberi atau menolak akses dan tidak ada kontrol organisasi dalam jaringan peer-to-peer.

Torrent klien

Protokol BitTorrent sepenuhnya diimplementasikan dalam torrent klien. Torrent klien adalah browser khusus yang dirancang untuk mengintegrasikan rincian file yang dibutuhkan (disebut torrent), yang menampilkan status file pengguna saat meng-upload atau men-download melalui jaringan BitTorrent. Istilahnya torrent klien lah yang menampilkan torrent mana yang sedang aktif. BitTorrent klien pertama disebut BitTorrent. Ini merupakan klien yang paling populer, meskipun ada banyak program klien lainnya yang sekarang tersedia untuk berbagi file.

Torrent

Torrent adalah sebuah file yang sedang di-copy di bawah protokol BitTorrent. Sebuah file torrent sebenarnya merupakan file informasi yang torrent klien gunakan untuk menemukan sumber dari sebuah file, dalam penggunaan umum file yang di-download sering disebut sebagai sebuah file torrent. Torrent dibagi menjadi beberapa segmen yang disebut block. Setiap downloader dapat mencari sumber block dari lokasi yang berbeda.

Manfaat berbagi file salah satunya adalah downloader tidak akan terjebak dan menjadi ketergantungan dengan satu uploader. Di bawah skenario men-download file biasa, jika uploader berjalan offline, downloader akan terjebak sampai dia kembali. Sementara dalam BitTorrent, klien cukup memilih block dari sumber lain. Anda tidak harus campur tangan dalam proses ini karena torrent klien lah yang mengurus semua rincian teknis.

Seed

Copy-an torrent disebut seed. Ketika torrent tersedia untuk di-copy, maka itu dikatakan menyemai atau seeding. Setelahnya pemilik file juga membuatnya tersedia untuk orang lain.

Dengan adanya copy file yang tersedia, memungkinkan torrent downloader memiliki kesempatan untuk berhasil menyelesaikan transfer karena ada lebih banyak sumber pada saat ia memilih. Jika satu seed ditempati, program klien torrent akan bergerak pada seed berikutnya yang tersedia.

Peer

Sementara torrent di-download, maka komputer tersebut juga akan menjadi sumber file setelah block pertama telah di-download. Meskipun komputer tidak dapat meng-upload seluruh file, ia dapat meng-upload block yang telah di-copy dan disimpan. Ini berarti bahwa ketika torrent download berlangsung, downloader secara simultan men-download dan meng-upload block yang berbeda dari file yang sama melalui torrent klien. Sebuah komputer yang berada dalam keadaan ini disebut peer. Sedangkan sekelompok peer yang men-download torrent yang sama disebut swarm. [ND]

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel