dijaman serba canggih saat ini, siapa yang membutuhkan mesin ketik? Mungkin sekitar 10, 20 atau 40 tahun yang lalu mesin ketik menjadi sebuah peralatan yang penting, terutama pada kantor-kantor pemerintahan yang membutuhkan untuk kepentingan surat menyurat. Orang-orang yang memiliki mesin ketik, kebanyakan sudah menyimpannya di lemari dan kemungkinan hanya akan menjadi kenangan. Jika hanya untuk menulis sebuah surat formal, Anda bisa langsung membuka laptop mengetiknya dengan Microsoft Word lalu mencetaknya dengan printer. Saat salah mengetik satu huruf dengan mudahnya Anda dapat langsung meng-klik backspace dan ulangi kata secara benar. Namun dengan mesin ketik jangan harap Anda mendapat kemudahan itu.
Meski telah dilupakan saat ini, ada saja orang yang mengembangkan dan berinovasi dengan peralatan mesin ketik. Salah satunya adalah Austin Yang, seorang mahasiswa dan ahli desain perangkat keras yang berasal dari Edinburgh, Skotlandia. Austin sebenarnya tidak membuat mesin ketik yang biasa, namun ia membuat sebuah keyboard dengan desain seperti mesin ketik dan dapat dipasangkan pada iPad. Memang agak aneh kedengarannya, bagaimana mungkin mesin ketik dapat menyatu dengan iPad? Alat baru ini dinamai iTypewriter, sesuai dengan fungsi dan penyatuan dengan perangkat iPad.
Penggunaan iTypewriter pada iPad sebenarnya hampir mirip dengan penggunaan mesin ketik biasa. Namun iTypewriter lebih memanfaatkan fitur tombol Qwerty dalam multitouch pada perangkat iPad. Mesin ketik biasa saat digunakan untuk mengetik maka akan keluar sejenis "palu†kecil yang dapat mencetak satu huruf pada kertas. Nah, pada iTypewriter ini "palu†kecil tersebut bukan mencetak huruf dengan tinta, melainkan membantu Anda untuk mengetik lewat fitur Qwerty pada iPad. Sederhana bukan? Beberapa orang khawatir karena pada "palu†mesin ketik biasa, sangat keras menghantam kertas karena agar menghasilkan huruf yang jelas. Namun pada iTypewriter penggunanya tidak perlu khawatir karena kerasnya pukulan "palu†tidak sekeras pada mesin ketik biasa, bahkan bisa dikatakan cukup lembut, karena disesuaikan dengan multitouch. Austin Yang mendesain "palu†iTypewriter dengan ukuran kecil, lagipula "palu†tersebut sudah dilengkapi dengan karet yang tentunya sangat aman saat dipakai pada virtual iPad.
Lalu bagaimana cara meletakan sebuah iPad agar sesuai dengan alat iTypewriter ini? Tenang saja, pengembang alat ini juga tidak sembarangan dalam membuat iTypewriter. Keyboard ini dirancang khusus dengan dudukan yang pas untuk sebuah iPad. Diatas tombol-tombol huruf terdapat dudukan yang pas dan tentunya tidak akan merusak perangkan iPad pengguna, terutama terketak tepat dengan posisi virtual hurufnya. Pengguna tinggal menaruh iPad pada dudukan dengan kemiringan hanya sekitar 10 derajat agar pAndangan Anda pas. Dapatkan sensasi mengetik iPad seperti mengetik dengan mesin ketik yang banyak ditemui pada kantor kelurahan atau kantor polsek.
Beberapa orang yang sudah mencoba iTypewriter merasa sangat terbaru dengan bantuan keyboard mesin ketik ini, karena untuk mengetik pada virtual tablet kebanyakan orang akan membutuhkan waktu yang lebih lama. Lebih mudah mengetik dengan keyboard biasa seperti laptop maupun PC dari pada mengetik dengan memanfaatkan multitouch. iTypewriter dibuat hanya sebagai salah satu cara dan alternatif mengetik lebih cepat pada tablet, serta untuk bernostalgia menggunakan mesin ketik jadul.
Meskipun sangat unik, iTypewriter memiliki beberapa kekurangan dan kelemahan, diantaranya alat ini tidak praktis untuk dibawa-bawa. Anda harus mengerti juga bahwa mesin ketik biasa memiliki ukuran yang cukup besar dan bobotnya cukup berat, meskipun ada beberapa mesin ketik dengan ukuran kecil. Anda direkomendasikan menggunakan iTypewriter ini hanya untuk dirumah saja atau mungkin didalam kantor. Austin Yang sendiri menyatakan bahwa desain awal iTypewriter memang bukan untuk mobilitas, karena alat ini dihadirkan untuk memberi kepuasan serta kemudahan dalam mengetik yang biasanya dilakukan dalam waktu lama pada sebuah tablet. Austin memperhatikan bahwa dalam kasus seperti ini, mengetik di layar virtual sangatlah tidak nyaman.
Satu hal lagi yang cukup unik, saat menggunakan iTypewriter penggunanya akan mendengar suara khas dari mesin ketik yang berbunyi "Tik..Tik..Tik..†dengan cukup keras. sayangnya sampai artikel ini diturunkan, iTypewriter belum diproduksi secara masal. Namun tidak menutup kemungkinan alat ini akan diproduksi dan dapat dibeli oleh khalayak ramai. Anda dapat mengecek langsung keterangan dari Austin Yang mengenai iTypewriter pada situs resminya, Download di sini.[ALX]