Cepatnya habisnya baterai dan perlu melakukan charge selama berjam-jam masih menjadi permasalahan umum bagi pemilik sebuah smartphone. Masalah inilah yang sedang sedang dipecahkan oleh NTT Docomo, salah satu operator seluler terbesar di Jepang. NTT Docomo sedang mengembangkan teknologi yang mampu mengisi penuh sebuah baterai dalam waktu 10 Menit. Pengembangan NTT Docomo ini mencapai tahap dimana sebuah prototype telah selesai dibuat.
Prototype yang berupa baterai-charger lithium-ion eksternal ini dirancang untuk bisa digunakan pada smartphone super tipis, 7.7 mm, Medias milik NEC yang hanya tersedia di Jepang.
NTT Docomo memamerkan prototype ciptaannya ini pada khalayak umum, namun mereka tidak memberikan detail spesifikasi dari prototype tersebut. Dari pameran tersebut hanya dapat diketahui bahwa adaptor AC prototype mendukung output hingga 6,0 ampere.
Sepasang ampere meter digunakan untuk membandingkan perbedaan kemampuan prototype NTT Docomo dengan charger dan baterai standar. Hasil menunjukkan nominal aliran listrik pada saat charge baterai standar nemunjukkan angka 0.55 ampere, sementara prototype menunjukkan angka 5.86 ampere. Dan hal inilah yang membuat kecepatan prototype charge-baterai ciptaan NTT Docomo memakan waktu lebih sedikit.
NTT Docomo tidak memberikan informasi tentang bagaimana pengembangan selanjutnya dari prototype awal ciptaanya ini, apakah tetap akan berupa baterai-charger seperti prototype, apakah teknologi tersebut akan diterapkan pada charger dan baterai bawaan ponsel, dan kapan akan diimplementasikan ke handset dan perangkat lainnya. Mereka hanya mengatakan "sesegera mungkin".
Potensi dari teknologi prototype yang diciptakan NTT Docomo ini cukup menjanjikan (bayangkan Anda bisa mengisi penuh baterai handset Anda hanya dengan mampir sebentar ke colokan listrik yang tersedia). Ditambah dengan penelitian para ilmuwan untuk menciptakan baterai tahan lama yang sedang banyak dilakukan sekarang, kedepannya kemungkinan Anda bertemu dengan charger ponsel dan colokan listrik akan menjadi sangat minim.