Mengintip Perkembangan 5 Mobil Otonom dari Berbagai Perusahaan.

19 Oct 2015 15:00 3944 Hits 0 Comments Approved by Plimbi
Perkembangan mobil tanpa supir di masa mendatang

Mobil otonom, mobil tanpa pengemudi, saat ini tengah menjadi hot issue. Inovasi terbaru dari dunia otomotif ini sedang dikembangkan oleh perusahaan, diharapkan segera terwujud dan dapat digunakan oleh semua orang.

Saat ini, beberapa perusahaan tengah gencar menguji coba mobil otonom. Sebut saja perusahaan Google, Volvo, Cadillac, Toyota, bahkan Peugeot yang sedang menggencarkan teknologi mobil tanpa pengemudi ini sehingga berjalan dengan baik.

Nah, untuk Anda para pecinta otomotif, mari kita ketahui sudah sejauh mana perkembangan mobil tanpa pengemudi tersebut, yang kini tengah diuji coba oleh perusahaan-perusahaan diatas.

 

Google

Mengintip 5 Perkembangan 5 Mobil Otonom dari Berbagai Perusahaan.

Mobil tanpa supir pertama adalah milik Google. Inovasi dari Google ini merupakan yang paling diekspos oleh publik, dimana Google sendiri cukup rajin memberikan update mengenai perkembangannya.

Saat ini, mobil buatan Google ini sudah berkembang jauh. Google telah menjajal kemampuannya untuk melaju diatas jalan, sejauh satu juta mil atau setara dengan 1,6 juta kilometer.

Google menguji self-driving car ini pada kecepatan maksimum, 25 mil per jam atau 40 kilometer per jam. Pengujiannya sendiri disertai supir keselamatan yang akan mengambil alih kemudi.

Sampai saat ini, self-driving car dari Google ini telah mengalami 7 kecelakaan, diakibatkan oleh pengemudi lain yang menabrak dari belakang dan senggolan baik sisi kendaraan, terjadi di sekitar lampu lalu lintas di perkotaan.

 

Volvo

Mengintip 5 Perkembangan 5 Mobil Otonom dari Berbagai Perusahaan.

Selain Google, perusahaan Volvo pun ikut mengembangkan self-driving car. Inovasi ini dilakukan Volvo bersama Nissan Motor Company, serta melibatkan pemerintah Swedia secara langsung.

Mobil tanpa pengemudi buatan pabrikan Swedia ini dilaporkan akan masuk ke dalam tahap pengujian pada tahun 2017. Yang menarik, pengujian ini akan melibatkan langsung masyarakat, dilakukan di kawasan Gothenburg, Swedia.

Selain kemampuan mengemudi tanpa harus melibatkan driver, mobil ini pun rencanannya akan dilengkapi sensor radar dan fitur kamera yang memiliki kemampuan menangkap informasi jalanan.

 

Cadillac

Mengintip 5 Perkembangan 5 Mobil Otonom dari Berbagai Perusahaan.

Self-driving car juga ikut dikembangkan oleh perusahaan asal Amerika Serikat, Cadillac. Cadillac sendiri memperkenalkan mobil tanpa pengemudinya saat ajang Intelligent Transport System World Congress, Detroit, dilangsungkan.

Mobil ini memiliki nama Cadillac CTS. Sekarang, Cadillac CTS sedang berada dalam tahap uji coba, direncanakan akan hadir kehadapan publik pada pertengahan tahun 2017 mendatang.

Cadillac CTS akan dibekali teknologi Super Cruise, yang memiliki kemampuan untuk mengontrol akselerasi, power steering dan pengereman. Akan tetapi, teknologi ini masih harus melibatkan pengemudi agar dapat berjalan dengan baik.

 

Nissan

Mengintip 5 Perkembangan 5 Mobil Otonom dari Berbagai Perusahaan.

Perusahaan otomotif terbesar kedua di Jepang, Nissan, juga tak kalah mengembangkan mobil tanpa pengemudi. Nissan berencana bahwa inovasinya ini akan siap digunakan di market Jepang pada Desember 2016 mendatang.

Saat ini, pemerintah Jepang sendiri sedang menyiapkan aturan terkait self-driving car, mengenai hal apa saja yang dapat dilakukan, dan apa saja yang dilarang.

Sampai sekarang, Nissan belum membocorkan spesifikasi self-driving car yang sedang dikembangkannya. Akan tetapi, mobil tersebut tidak sepenuhnya driverless, karena mobil ini hanya berfungsi sebagai asisten pengemudi saja.

 

Toyota

Mengintip 5 Perkembangan 5 Mobil Otonom dari Berbagai Perusahaan.

Perusahaan mobil asal Jepang terbesar, Toyota, juga tak ingin kalah dengan Nissan. Saat ini, Toyota mengembangkan self-driving car dan melakukan uji coba di jalanan Jepang.

Lain halnya dengan mobil Google yang tidak perlu melibatkan supir, mobil buatan Toyota ini masih melibatkan supir agar dapat berjalan dengan sempurna.

Mobil satu ini mengusung konsep Highway Teammate. Kinsep ini memungkinkan supir dapat bekerjasama dengn mobil, melalui hadirnya berbagai sensor dan fitur yang dapat membantu supir dapat relaks saat berkendara di jalan TOL.

Fitur satu ini diuji melalui mobil Toyota Lexus GS, dilakukan di jalan bebas hambatan Tokyo Shuto Expressway. Sementara untuk peluncurannya sendiri akan dilakukan pada tahun 2020 mendatang.

 

Kesimpulan

Beberapa produsen mobil global diatas, semakin serius mengembangkan mobil otonom. Disamping melakukan uji coba terkait fitur, para produsen pun tengah mengupayakan regulasi pemerintah agar benar-benar terwujud dalam waktu dekat.

Well, sekalipun keempat mobil diatas tidak sepenuhnya driverless seperti mobil buatan Google, namun adanya inovasi tersebut tentu saja sangat bermanfaat karena memudahkan pengemudi saat berada di jalanan.

 

 

About The Author

Ardi 57
Expert

Ardi

a professional content writer.
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel