Di era modern seperti saat ini dimana teknologi semakin canggih, sebuah perangkat smartphone atau tablet tidak lagi berfungsi hanya sebagai alat komunikasi saja tetapi juga berfungsi sebagai tempat penyimpan data bergerak. Apalagi bagi yang menggunakan perangkat dengan platform Android, sebagian pengguna saat ini sudah terbiasa menyimpan data kontak penting, foto, video, lagu ataupun file dokumen penting lainnya di perangkat mereka masing-masing. Selain itu sejumlah pengguna Android juga terbiasa menggunakan perangkat smartphone atau tablet miliknya untuk melakukan fungsi kerja harian seperti mengetik, menyimpan memo, ataupun berdagang di akun sosial media.
Bisa saja suatu saat terjadi kejadian yang tidak terduga pada perangkat smartphone atau tablet pengguna seperti kerusakan pada software sehingga kita harus melakukan flashing ulang ataupun custom ROM. Jika hal tersebut sampai terjadi tentunya kita sebagai pengguna akan merasa kesal sekali telah kehilangan data-data penting yang tersimpan di perangkat tersebut. Oleh karena itu melakukan backup data Android secara rutin dan berkala adalah hal yang wajib dilakukan oleh para pengguna perangkat smartphone ataupun tablet.
Jika kita memiliki perangkat smartphone atau tablet berplatform Android dan di dalamnya terdapat berbagai macam data penting, backup data tentunya menjadi suatu hal yang vital untuk dilakukan. Sebagian pengguna Android mungkin belum mengetahui cara melakukan backup data pada perangkatnya, padahal hal tersebut sangat penting. Oleh karena itu kami kali ini akan membahas mengenai beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mem-backup data yang ada di perangkat Android.
Data-data yang berupa file gambar, audio, maupun video bisa dipindahkan dari internal storage (memory penyimpanan internal) ke kartu MicroSD atau langsung ke komputer. Sedangkan untuk melakukan backup data lainnya seperti kontak, sms, memo, email, data kalender tidak dapat dilakukan begitu saja dengan cara meng-copy file seperti biasa. Ada dua metode yang bisa dilakukan untuk mem-backup data-data tersebut di Android yakni metode online dan metode offline. Berikut ini kami akan memaparkan cara-caranya mem-backup data di Android secara lebih mendalam.
Â
Cara Melakukan Backup Data pada Perangkat Android Menggunakan Komputer/Notebook
Seperti yang disebutkan di atas, data-data yang berupa file gambar, audio, maupun video bisa dipindahkan secara langsung. Untuk memindahkan data-data tersebut dari internal storage ke kartu microSD bisa dilakukan secara langsung melalui aplikasi explorer yang tersedia di perangkat smartphone atau tablet Anda. Caranya pun sederhana, Anda  hanya perlu melakukan langkah meng-copy paste file-file tersebut ke folder backup yang telah dipersiapkan.
Sedangkan untuk mem-backup file-file tersebut dari perangkat smartphone/tablet ke komputer Anda perlu menghubungkan perangkat tersebut ke komputer melalui kabel USB. Kemudian Anda tinggal melakukan proses meng-copy file ke komputer. Atau Anda juga bisa mengeluarkan kartu microSD dari smartphone/tablet, lalu menghubungkannya ke komputer melaui slot yang disediakan atau card reader, kemudian lakukan proses copy file seperti biasa.
Â
Baca juga :
        Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge Memecahkan Rekor Terbaru Akhir Juni 2016 ini
        5 Anggapan Salah tentang Hal yang Membatalkan Puasa
Â
Cara Melakukan Backup Data pada Perangkat Android Secara Online
Jika ingin menyimpan data secara online, maka Anda bisa menggunakan fitur Google Back Up yang sudah terintegrasi dengan akun Google di perangkat Android Anda. Berikut ini cara untuk mengaktifkan fitur tersebut.
1. Masuk ke menu setting (pengaturan), lalu pilih menu personal, setelah itu pilih Back Up dan reset.
2. Kemudian Anda bisa memberi ceklist pada pilihan Back Up dan Restore otomatis.
3. Kembali masuk ke menu pengaturan lalu tekan menu personal.
4. Pilih Account dan sync.
5. Pilihlah akun Google utama yang Anda gunakan di perangkat Android Anda untuk disinkronisasi.\ ke Google Back Up.
6. Selanjutnya akan muncul list data yang akan disinkronisasikan, untuk itu Anda memerlukan aplikasi tambahan yang dapat diperoleh secara gratis melalui Google Playstore seperti SMS Backup atau My Phone Explorer.
Â
Cara Melakukan Backup Data pada Perangkat Android Secara Offline
Untuk melakukan dan membuat file backup data Android secara offline, Anda harus menggunakan aplikasi tambahan. Ada beberapa contoh aplikasi tambahan yang dapat Anda gunakan, Anda hanya perlu memilih mana yang paling sesuai dengan selera Anda. Beberapa contoh aplikasi yang dapat Anda gunakan adalah My Back Up, Mobile Backup II, App Backup and reinstall, JS Backup ataupun My Phone Explorer, yang dapat Anda download secara gratis melalui Google Playstore.
Anda hanya perlu membuat file backup data melalui salah satu dari aplikasi-aplikasi yang disebutkan di atas, kemudian Anda pindahkan file backup tersebut ke komputer. Aplikasi –aplikasi tersebut tidak hanya berfungsi untuk membuat file backup saja tetapi juga menyimpan daftar kontak, riwayat panggilan, sms, office dan sebagainya.
Sekian saja akhir dari pembahasan kami mengenai cara-cara untuk mem-backup data pada perangkat Android. Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca sekalian, khususnya bagi para pengguna perangkat dengan platform Android. [HMN]
