Jangan Sering Charge Smartphone Anda Karena Termasuk Bagian dari Tips Hemat Listrik

Earth Hour tahun 2014 memang masih lama, sekitar akhir bulan Maret mendatang. Tips hemat listrik memang dibutuhkan masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Jangan salah, hemat listrik bisa dimulai dengan hal-hal yang kecil, seperti tidak sering-seringnya mencharge smartphone atau perangkat mobile Anda yang lain. Sudahkah Anda benar-benar menggunakan listrik dengan tepat? Yang perlu Anda ketahui adalah bahwa 98% dari sumber energi untuk listrik yang Anda gunakan sehari-hari tidak bisa diperbarui.

 

Baca juga :

                    Inilah Ponsel Pertama yang Memakai Snapdragon 823!

                    Foto dan Spesifikasi Samsung Galaxy Tab S3 Terungkap

 

Ya, secara khusus Plimbi kali ini akan memberikan tips hemat listrik di rumah Anda. Kenaikan Tarif Dasar Listrik yang sering kali diumumkan pemerintah ditambah dengan kenaikan harga kebutuhan pokok lain menjadikan biaya hidup standar meningkat, terutama di kota. Karena hal-hal tersebutlah yang membuat Anda perlu mengambil langkah efektif untuk melakukan penghematan energi termasuk hemat listrik. Langkah penghematan listrik bukan berarti Anda harus “mempensiunkan” berbagai peralatan elektronik yang dioperasikan dengan sumber daya listrik. Tentu itu salah, karena yang tepat ada mempergunakan berbagai peralatan dengan bijak dan seperlunya.

Simak berikut ini tips dan cara menghemat listrik di rumah Anda untuk kehidupan yang lebih baik:

• Langkah pertama adalah dengan selalu mencabut colokan peralatan elektronik pada stop kontak saat sudah tidak digunakan. Kebiasaan buruk ini ternyata bisa saja berdampak pada tagihan listrik. Hal ini disebabkan alat elektronik dengan stop kontak yang masih terhubung ternyata terus menyerap listrik.
• Matikan sebagian besar lampu ketika Anda sudah tidak memerlukan penerangan darinya. Terutama saat siang hari atau ketika Anda sedang bepergian. Pada saat tidur penerangan lampu juga sepertinya tidak terlalu dibutuhkan di kamar Anda. Akan lebih baik lagi jika Anda memanfaatkan cahaya alami seperti cahaya matahari langsung secara maksimal. Dalam hal ini ventilasi udara yang baik sangat diperlukan di rumah Anda.
• Gunakan atau gantilah seluruh lampu yang memiliki teknologi hemat energi. Sudah sering dikampanyekan bahwa lampu bohlam tidak hemat energi. Saat ini diberbagai negara maju, lampu yang boros energi sudah dilarang penjualannya. Hanya saja pada lampu hemat energi baik dari jenis CFL maupun Neon harus dibuang secara benar jika sudah tidak digunakan. Kandungan merkuri yang ada di dalamnya menjadi ganjalan alam yang tidak aman untuk lingkungan sekitar.
• Penggunaan AC (Air Conditioner) yang berlebih sangat tidak baik. Gunakan AC seperlunya saja, yakni ketika Anda sedang berada di rumah. Itupun harus dengan suhu yang diatur pas, tidak berlebihan. Akan lebih baik Anda menggunakan AC berteknologi inverter yang hemat energi meskipun harganya lebih mahal.
• Jangan salah, charge pada perangkat mobila atau gadget Anda seperti smartphone dan Tablet, atau bahkan pengisian Power Bank juga bisa menghemat listrik lho! Jadi jangan sering-sering menggunakan smartphone Anda jika Anda tidak memerlukannya.
• Bagi Anda pengguna mesin cuci, sebaiknya tidak sering-sering menggunakannya. Maksudnya, ketika hanya satu, dua atau tiga potong baju kotor, lalu Anda mencucinya dengan mesin cuci. Itu merupakan pemborosan energi. Hal ini dikarenakan energi yang digunakan oleh mesin cuci untuk mencuci tiga potong pakaian sama saja saat Anda mempergunakan untuk 20 potong pakaian. Jadi alangkah baiknya jika Anda tidak menggunakan mesin cuci terlalu sering. Cucilah saat pakaian kotor sudah cukup (tidak kurang tidak lebih), namun jangan terlalu overload.
• Lakukan maintance atau perawatan instalasi listrik di rumah Anda dengan menggunakan alat-alat elektronik yang sesuai fungsinya.
• Sama seperti menggunakan mesin cuci, menggunakan gosokan/setrika pakaian juga hendaknya tidak dilakukan untuk satu, dua atau tiga pakaian. Gunakan alat setrika untuk banyak pakaian sekaligus, baik itu satu minggu sekali maupun dua kali.
• Jika tidak terlalu membutuhkan PC untuk melakukan pekerjaan maupun aktivitas lainnya, gunakan laptop jika ada. Alasan hal ini karena paptop hanya memerlukan listrik DC yang disuplai melalui adaptor. Sedangkan untuk komputer PC sudah pasti harus memerlukan listrik AC yang perlu minimal 350 watt. Sangat jauh perbandingannya. Jadi gunakan PC jika memang untuk pekerjaan yang benar-benar membutuhkannya.
• Ketika Anda menggunakan PC maupun laptop juga ada trik lain untuk menghemat daya. Yakni mengatur tingkat kecerahan layar. Semakin terang layar monitor PC atau laptop Anda, maka semakin besar energi yang dibutuhkan. Selain itu penggunaan layar LCD lebih menguntungkan dibandingkan monitor tabung.
• Tidak perlu terlalu banyak meletakan makanan (bahan makanan) ataub arang-barang lain di kulkas. Selain itu gunakan produk lemari es yang hemar energi.
• Biasakanlah hidup untuk tidak selalu bergantung dengan barang-barang elektronik. Siasati dengan sering-sering pergi keluar, baik itu olahraga maupun bersantai di depan rumah.

Tentu masih banyak tips dan cara menghemat listrik rumah. Kesadaran diri dan niat menjadi hal yang terutama untuk membuat perubahan. [ALX]