Beberapa Tips Merawat Xbox 360 dan Pantangannya

15 Nov 2013 10:00 24610 Hits 0 Comments Approved by Plimbi

Xbox 360 menjadi salah satu konsol game generasi ke 7, dan penjualannya dianggap cukup sukses mencapai sekitar 40 juta unit lebih, mengalahkan PlayStation 3. Sebagai konsol yang dianggap cukup elit, tentunya ada beberapa hal yang diperhatikan dalam menjaga “kesehatannya”. Lalu apa saja tips merawat Xbox 360?

Xbox 360 menjadi salah satu konsol game generasi ke 7 dan penjualannya dianggap cukup sukses mencapai sekitar 40 juta unit lebih, bahkan mengalahkan PlayStation 3. Sebagai konsol yang dianggap cukup elit, tentunya ada beberapa hal yang diperhatikan dalam menjaga “kesehatannya”. Lalu apa saja tips merawat perangkat Xbox ini?

Sebelum lebih jauh mengetahui cara merawat Xbox 360, perlu disadari bahwa  tentu saja konsol ini tidak jauh berbeda dengan berbagai konsol lainnya seperti PlayStation 3, Nintendo 3DS, maupun Nintendo Wii. Membutuhkan perawatan dan beberapa trik agar tetap awet dan terjaga. Bagaimana pun juga Xbox 360 sebagai brand Microsoft memiliki batasan usia. Bahkan banyak pengguna yang mengeluhkan bahwa Xbox 360 memiliki kelemahan pada beberapa komponennya.

 

Baca juga :

               5 Game Engine Terbaik 2016

               Samsung Galaxy J5 Edisi 2016, Level Menengah Dari Samsung

 

Kabar buruknya, tidak jarang pemilik Xbox 360 harus “mempensiunkan” konsolnya tersebut karena sudah benar-benar tidak layak pakai. Namun tidak perlu cemas, Anda tetap bisa menjaga agar awet dan usianya lebih panjang sehingga dengan demikian harga jual tidak terlalu merosot tajam. Tentu saja perawatan yang maksimal dan penggunaan yang hati-hati tetap diperlukan jika tidak menginginkan kerusakan fatal. Berikut ini Plimbi akan memberikan beberapa tips-tips merawat Xbox 360 dan berbagai hal yang harus dilakukan serta yang tidak boleh dilakukan:

  • Yang patut diperhatikan adalah posisi penempatan konsol. Microsoft mendesain Xbox 360 agar dapat diposisikan bedirikan secara vertikal, memang hal ini bisa berarti fungsi ganda. Memang posisi vertikal justru menjadi posisi yang baik, terutama agar bisa menjaga disk tidak tergores serta kotak disk bisa bekerja dengan baik terutama saat membukanya dan sirulasi udara terjaga pula. Namun jika Anda menempatkan konsol pada posisi horzontal juga tetap memungkinkan sirkulasi udara yang baik dan stabil. Kesimpulannya kedua posisi ada kelebihan dan kekurangan, sekarang tinggal seberapa area yang pas untuk menempatkan konsol asalkan itu aman.
  • Jangan tempatkan Xbox 360 Anda diatas karpet karena biasanya banyak menampung debu dan kotoran tak terlihat oleh mata. Debu dan serat karpet memungkinkan dapat masuk dan menghalangi sirkulasi sistem dari aliran udara sehingga terjadilah overheat.
  • Sering-seringlah membersihkan sistem ventilasi Xbox 360 yang berlubang. Pembersihan dapat menggunakan kuas kecil guna menyapu debu maupun kotoran yang melekat di sekitar ventilasi.

  • Beruntunglah jika Anda memiliki rumah yang memiliki AC pada ruang bermain game. Seperti halnya perangkat komputer, Xbox 360 akan terbantu dalam menstabilkan suhu prosesor dalam dengan AC. Namun jika tidak, Anda bisa menggunakan kipas angin tambahan. Dan pastikan Anda tidak memainkan konsol dengan waktu lama tanpa pendingin ekstra.
  • Mainkan Xbox 360 pada area yang bersih dan tidak banyak debu. Ruang yang tertutup atau kamar dengan sistem pendinginan AC/kipas angin adalah tempat yang ideal, sehingga memungkinkan debu tidak mudah mengotori konsol.  Banyak sekali kasus dimana debu sangatlah rentan merusak komponen elektrik Xbox. Meski demikian tetap Anda harus rutin membersihkan konsol dari kotoran meski sering dimainkan pada area aman.
  • Internal cooler milik Xbox bawaan pabrik memang ada gunanya, namun ternyata juga bisa menjadi bumerang. Lebih baik Anda tidak coba pasang internal cooler hanya akan memakai daya listrik dari dalam. Dan justru hal tersebut yang malah membuat Xbox 360 jadi lebih cepat overheat. Alternatifnya gunakan cooler yang menggunakan daya listrik dari luar power Xbox 360.
  • Hal yang harus diperhatikan setelah selesai bermain Xbox 360 adalah dilarang langsung mematikannya. Pastikan Anda mengeluarkan media distribusinya, yakni DVD. Kemudian tunggu beberapa menit sampai mesin prosesor dalam beradaptasi dengan suhu normal. Setelah itu, Anda bisa tekan power off.
  • Satu Xbox, satu sumber listrik. Jangan sekali-kali Anda mencolokan Xbox pada stop kontak yang bercabang-cabang. Pastikan konsol eksklusif memiliki sumber listrik sendiri. Selain itu, jika memungkinkan Anda butuh sejenis stabilizer atau bisa menggunakan UPS agar tidak terganggu oleh tegangan listrik rumah yang biasanya tidak stabil. Jadi bayangkan saja, untuk sumber listrik tunggal saja masih bisa terancam, apalagi jika Anda menggunakan satu sumber listrik untuk Xbox dan perangkat lain.
  • Waktu ideal bermain Xbox adalah 2 sampai 4 jam, selebihnya adalah waktu yang tidak wajar dan itu bisa memperpendek usia Xbox. Overheat bisa terjadi dimana panas mesin yang sudah tinggi memungkinkan kipas akan berputar lebih kencang otomatis. Tentu daya yang dibutuhkan lebih tinggi.
  • Bagi Anda belum lama menggunakan Xbox 360 atau hendak membelinya, pastikan memahami tentang istilah RROD yang merupakan singkatan dari Red Ring of Death. RROD merupakan momen kerusakan yang terjadi akibat kegagalan system hardware atau lebih spesifiknya adalah putusnya jaringan solder di mainboard Xbox lantaran overheat. Penyakit ini bukan penyakit langka, namun sering terjadi terutama pada pemakaian Xbox dalam jangka waktu 1 tahun lebih. Jika sudah demikian, tukang service agaknya akan menjadi “pahlawan” yang menyelamatkan Xbox 360 Anda. Namun Anda bisa mencegah terjadinya RROD, yang artinya dengan membuat Xbox 360 terhindar dari overheat dengan menjalankan tips-tips diatas.

Demikian beberapa tips merawat Xbox 360, semoga bermanfaat dan bermain game tidak harus setiap hari dan tidak harus berjam-jam. Masih banyak kegiatan yang berguna di dunia nyata dibandingkan dunia game.

Tags

About The Author

Plimbi Editor 999
Administrator

Plimbi Editor

Plimbi Chief Editor
Plimbi adalah tempat menulis untuk semua orang.
Yuk kirim juga tulisanmu sekarang
Submit Artikel