Kinerja internet dan jaringan yang lambat sangat mengganggu. Namun sulit untuk memecahkan masalah ketika Anda hanya merasa bahwa kinerjanya lambat. Anda harus mengetahui jenis kinerja yang Anda peroleh untuk memperbaikinya. Mari kita lihat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk memantau kinerja jaringan. Pada artikel berikut,Plimbi akan memaparkan bagaimana cara melihat kecepatan WiFi untuk Anda.
Bandwidth vs. Throughput
Sebelum Anda tahu bagaimana cara melihat kecepatan WiFi, Anda harus tahu apa yang disebut Bandwidth dan Throuhput. Urutan pertama adalah memahami perbedaan antara bandwidth dan throughput. Bandwidth adalah jumlah kecepatan data yang tetap yang Anda bayar dan terima dari penyedia layanan internet Anda. Throughput adalah pengukuran kecepatan data dalam ruang lokal Anda, atau jaringan bisnis kecil. Ini umum untuk merujuk kepada kecepatan internet sebagai bandwidth dan kecepatan jaringan internal sebagai throughput. Sebagai contoh, router Anda mungkin mendukung kecepatan throughput 450Mbps, namun koneksi internet Anda mungkin hanya memiliki tingkat bandwidth 20Mbps untuk mengunduh dan 1Mbps untuk mengunggah.
Mengukur dan Meningkatkan Bandwidth
Dalam hal meningkatkan bandwidth internet, bahwa kinerja tidak berubah secara signifikan dengan mengotak-atiknya, karena, seperti yang telah disebutkan, data rate adalah tetap dari penyedia layanan internet Anda. Namun ada cara untuk mengoptimalkan dan memonitor bandwidth.
Wireless Witch adalah router yang baik dapat membantu meningkatkan koneksi internet Anda dengan fitur seperti Quality-of-Service (QoS) dan membantu rute lalu lintas menjadi lebih baik antara internet dan jaringan internal atau bisnis kecil.
Tentu saja cukup mudah untuk mengukur kecepatan internet Anda dengan alat-alat seperti speedtest.net. Untuk mendapatkan ukuran kecepatan internet yang baik, ambil beberapa pengukuran pada waktu yang berbeda sepanjang hari pada akhir pekan dan hari kerja.
Â
Baca juga :
        Xiaomi Mi Bunny, wearable device paling Tepat untuk Sang Buah Hati
        Review Laptop Asus Vivobook Pro N552VX: Laptop Multimedia Ala Zenbook Siap Gaming
Â
Mengukur Throughput
Mengukur throughput jaringan nirkabel adalah cerita yang berbeda. Apa yang dimaksud dengan throughput nirkabel? Itu adalah pengukuran data rate antara perangkat jaringan dalam rumah atau jaringan bisnis kecil, juga disebut sebagai LAN (Local Area Network) – berbeda dari kecepatan koneksi bandwidth internet Anda, atau WAN (Wide Area Network).
Jadi mengapa hanya mengukur kinerja jaringan nirkabel? Mengapa tidak mengukur kecepatan perangkat kabel? Misalnya, mengapa tidak mengukur seberapa cepat laju transfer data antara komputer yang telah tersambung melalui kabel Ethernet ke port LAN router Anda dan perangkat NAS (Network Attached Storage) yang mungkin juuga telah terhubung ke router?
Karena kecepatan itu, seperti bandwidth internet, adalah tetap. Sebagian besar laptop terbaru, desktop dan NAS komputer apapun dengan port Ethernet yang dibuat dalam lima tahun terakhir atau lebih, kemungkinan besar memiliki port Gigabit Ethernet. Jika ini terhubung ke router yang jika memiliki Gigabit Ethernet, maka koneksi (laju data) antara komputer dan router adalah kecepatan Gigabit, yaitu 1000Mbps. Sekarang ingat, jika Anda memiliki port yang lebih lambat pada komputer, yang hanya Fast Ethernet (100Mbps) dan Anda menghubungkannya melalui kabel ke router yang memiliki Gigabit Ethernet, laju koneksi hanya akan 100Mbps, bukan kecepatan Gigabit 1000Mbps. Aturan kecepatan jaringan adalah bahwa kecepatan jaringan Anda hanya secepat koneksi lambat Anda.
Anda dapat menguji throughput dan kinerja semua router nirkabel dan perangkat NAS. Anda dapat menggunakan alat pengukur kinerja data steram yang dikirim antara dua perangkat jaringan (endpoint). Jika Anda tidak memiliki alat tersebut, jangan khawatir. Karena masih ada cara lain yang dapat Anda lakukan.
Ambil dua perangkat jaringan dan hubungkan secara nirkabel ke router Anda (anggap ini Perangkat 1) dan gunakan kabel Ethernet, hubungkan perangkat kedua (Perangkat 2) ke salah satu port LAN pada router Anda.
Atur folder network share pada Perangkat 2, sehingga Anda dapat mengaksesnya dari Perangkat 1. Pada Windows Explorer, ini bisa dilakukan dengan membuat folder, mengklik kanan folder tersebut, klik tab “Sharingâ€, kemudian tombol “Shareâ€. Anda bisa membuat folder misalnya “testshare†dan berikan izin Read/Write untuk “Everyone†pada jaringan (Anda dapat menghapus atau mengubah izin setelah menguji keamanan, namun untuk pengujian, Perangkat 1 akan membutuhkan izin untuk menulis hingga berbagai).
Dari Perangkat 1, Anda dapat menelusuri melalui Windows Explorer untuk berbagi yang baru dibuat. Setelah Anda membuka Perangkat 2 yang dibagi ke perangkat 1, Anda ingin menyalin file yang relatif besar dari perangkat 1 untuk berbagi Perangkat 2. Selama menyalin file, Anda mengetahui berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menyalin file hingga selesai.
Ini memberikan dasar seberapa cepat waktu yang dibutuhkan jaringan nirkabel Anda untuk memindahkan data dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Katakanlan file 1,5 GB membutuhkan waktu 2 menit untuk disalin secara nirkabel dari Perangkat 1 ke Perangkat 2. Kemudian Anda dapat melakukan beberapa perhitungan cepat.
Pertama, konversi GB ke MB (Anda dapat menggunakan konverter online). 1,5 GB sama dengan 1536 MB. Karena kita ingin mendapatkan kecepatan MB per detik, konversi menit ke detik. Kemudian akhiri dengan rumus: 1536 (MB)/120 (detik) = 12,8 Mbps.
Untuk kecepatan data, kita harus mengkonversi MBps ke Mbps. 1 MBps (megabyte, menjadi pengukuran penyimpanan data) sama dengan 8 megabit per detik (megabit adalah pengukuran kecepatan transfer data).
Oleh karena itu, 12,8 x 8 = 102,4 Mbps.
Menafsirkan Hasil
Sekarang, 102,4 Mbps adalah tingkat throughput yang layak terutama untuk router dengan kecepatan 300 Mbps dan dengan Perangkat 1 dan Perangkat 2 terhubung ke band 2,4Ghz. Apa yang biasa ditunjukkan pada Anda adalah tingkat hubungan antara adaptor PC dan router, dan tidak memberikan ukuran sebenarnya kinerja throughput. [RIC]
