Seperti yang sudah pernah dibahas di artikel sebelumnya mengenai tips dan trik membuat password yang aman, ada beberapa tips yang bisa digunakan untuk membuat dan memilih password yang aman untuk berbagai jenis akun yang Anda miliki yang salah satunya adalah dengan password manager walaupun sebenarnya tidak terlalu disarankan. Salah satu password manager yang cukup popular adalah KeePass. Sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan KeePas sebagai otak pengingat password untuk multiple akun Anda, akan lebih baik untuk mengenal apa itu KeePass sebenarnya.
KeePass merupakan software download manager untuk alternatif cara membuat password yang cepat dan cukup aman karena mengandalkan teknik cryptography dalam pembuatan password-nya. Anda bisa memasukkan password-password Anda dari berbagai akun ke dalam database KeePass, kemudian software ini akan mengunci ke semua password ini ke dalam satu master password sehingga lebih mudah diingat. Mengingat kemudahan mengingat password KeePass terutama bagi orang yang malas mengingat banyak password, KeePass menjadi salah satu solusinya.
Kepopuleran dari KeePass bukanlah tanpa alasan karena menurut Dominik Reichl, sang pengembang KeePass, semua database password yang tersimpan di KeePass di enskripsi menggunakan enkripsi algoritma terbaik dan paling aman yang dikenal sebagai AES dan Twofish. KeePass sendiri telah mendapatkan sertifikasi OSI (Open Source Initiative). Untuk proses instalasinya sendiri sebenarnya tidak pelu dilakukan juga karena KeePass merupakan portable software sehingga Anda tidak perlu menginstallnya untuk dapat menggunakannya dan Anda bisa menjalankan program ini langsung dari USB Stick atau pada Windows Desktop. KeePass sendiri compatible dengan beragam jenis PC atau gadgets lainnya mulai dari Windows, Linux, iOS, Android, BlackBerry dan masih banyak lainnya.
Ketika pertama kali membuka software ini, hal yang pertama yang harus dilakukan adalah membuat database. Prosesnya juga tidak rumit dan dimulai dengan pembuatan Composite Master Key (CMK) yang kemudian CMK ini akan menjadi satu-satunya password yang harus Anda ingat untuk membuka semua akun-akun Anda di Web. Demi keamanan, KeePas menyediakan beberapa tahapan lapisan pengamanan di CMK dan juga terdapat pilihan lain selain menggunakan password yaitu dengan Key File atau dengan Windows User Account. Ketiga jenis perlindungan ini juga bisa digunakan sekaligus bagi Anda yang ingin menggunakan proteksi yang maksimal. Database password bisa di ekspor ke dalam format TXT, HTML, XML, dan CSV.
Untuk membuat Key File dapat melalui KeePas dengan syarat dimanapun Anda menggunakannya pastikan Key File tersimpan dengan aman. Jika Key File ini hilang maka semua data password juga akan hilang dan tidak ada proses recovery untuk Key File. Inilah yang menjadi kelemahan pertama dari KeePass yang walaupun memang untuk tujuan yang baik. Sedangkan untuk penggunaan melalui Windows Users Account, akses database KeePass hanya bisa digunakan oleh akun yang membuatnya. Jika ada perubahan-perubahan yang dilakukan di dalam akun tersebut tidak akan menghalangi akses ke database KeePass tetapi jika Anda meremove akun tersebut maka database KeePass tidak bisa di akses kembali.
Ketika database dibuat, yang perlu Anda lakukan cukup dengan menambah informasi akun dan tempatkan password Anda. Ada empat hal yang harus diisi di setiap akun: judul, username, password dan URL. Hal ini menjadi kelemahan kedua dari KeePass dimana Anda harus memasukkan satu persatu data akun secara manual karena KeePass sendiri belum bisa tersinkronisasi langsung dengan akun-akun Web Anda. Untuk urusan penempatan dan pengaturan terserah pada Anda karena KeePass memiliki ruang yang cukup banyak untuk mengorganisir akun-akun tersebut. Jika ingin melihat database password maka Anda bisa men-disable field masking cukup dengan satu klik. Satu lagi fitur dari KeePass adalah Password Generator yaitu cara membuat password secara acak yang tentunya aman digunakan untuk berbagai akun Web. Dan yang terakhir harus diperhatikan ketika menggunakan KeePass adalah Anda harus menginstall plugins sebelumnya sehingga browser bisa berfungsi seperti biasanya.
Secara keseluruhan berkat beberapa pengembangan yang dilakukan, KeePass menjadi password manager yang paling banyak digunakan dan ditambah lagi software ini bisa diunduh secara gratis di sini. KeePass mendukung OS Windows 2000, XP, 2003, Vista, 7, 8, dan Wine yang kesemuanya mendukung 32-bit dan 64-bit. Sebenarnya KeePass juga terdapat versi tidak resminya untuk Android, Mac, Linux, iPhone dan BlackBerry.
Itulah sedikit penjelasan dari Plimbi mengenai cara membuat Password yang bisa Anda terapkan untuk file, folder atau yang lainnya pada komputer Anda. [FJ]